Hotma Sari Harahap
Universitas Islam negeri sumatera Utara

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Upaya Meningkatkan Perilaku Mencuci Tangan melalui Permainan Bermain Peran di RA Islam Terpadu Nurul Ilmi Anti Pebriani Syahpitri; Hotma Sari Harahap; Tiara Winanda; Zahra Yunita; Khadijah Khadijah
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 6 No. 2 (2022): Agustus 2022
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (359.281 KB) | DOI: 10.31004/jptam.v6i2.4260

Abstract

Mencuci tangan merupakan proses iatau mekanisme melepaskan kotoran dan debris dari kulit tangan dengan menggunakan sabun biasa dan air. Setia anak dapat melakukan kegiatan cuci tangan. Kegiatan ini sangat mudah dilakukan pada anak normal, berbeda dengan anak tunagrahita yang mempunyai hambatan pada kemampuan koordinasi jar jarinya. Dengan bermain puzzle maka anak akan terlatih berfikir secara kritis. Mainan berupa gambar terbagi dalam potongan-potongan yang beraneka bentuk, bahan, ukuran, dari tingkat mudah sampai ke tingkat yang lebih rumit. Puzzle memiliki gambar yang sangat bervariasi seperti kartun, mobil, buah-buahan dan sebagainya.
Pengembangan Minat Dan Bakat Anak Usia Dini Dengan Metode Belajar Peran di Tk Aulia Dusun II Paya Lombang Kab. Serdang Bedagai Nurlaila Hayati; Masdeani Dasopang; Cut Nurul Haniyah; Hotma Sari Harahap; Intan Puspita Sari; Nisafira Yulianti; Fitra Handayani; Hilda Zahra Lubis
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 6 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling: Special Issue (General)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v4i6.10499

Abstract

Mengembangkan bakat dan minat anak bertujuan untuk menjadikan anak belajar sesuai bidang minat dan sesuai dengan kemampuan, bakat dan kepentingan yang mereka milik i. Dalam mendidik anak menjadi pribadi yang handal, orang tua memiliki tugas yang berat dan memainkan peran yang menentukan. Orang tua wajib memahami karakter anak di masa depan, mengakui hak-hak mereka dan kemudian mengupayakan terciptanya lingkungan pendidikan yang memelihara semua aspek perkembangan yang meliputi mental, minat, dan kreativitas secara optimal cara yang seimbang. Selain perkembangan fisik anak, kognisi dan psikomotor, orang tua juga perlu memperhatikan aspek afektif dan spiritual aspek yang masih harus diajarkan oleh orang tuanya agar dia menjadi tangguh individu dalam urusan dunia dan agama. Artikel ini, sebagai tambahan, menyediakan gambaran tentang cara mengembangkan anak, minat, bakat dan juga kreativitas lihat bagaimana Al-Qur`an memberikan bimbingan spiritual kepada anak-anak sejak kecil, sebagai digambarkan oleh pendidikan kepada anaknya.
Kesesuaian Standar Pendidikan dan Tenaga Kependidikan Di Raudhatul Athfal Al-Ghazali Cut Nurul Haniyah; Nurlaila Hayati; Hotma Sari Harahap; Fazra Khaliana Sitorus; Fauziah Nasution
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 5 No. 1 (2023): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v5i1.10972

Abstract

Pengetahuan, kemampuan, dan sikap seorang guru di kelas semuanya berperan dalam seberapa efektif mereka menjalankan perannya sebagai seorang guru. Sekolah yangddibangun dengan kemajuan teknologiiyangccepat dan masif meningkatkan kompleksitassmasalahhyang harus dipecahkan dan menuntut keahlian guru yang lebih besar, terutama yang bekerja dengan siswa muda. Penelitian ini merupakannpenelitiankkualitatif, dimana mmetodeyang digunakannuntuk mengumpulkanddata yaituddengan cara wawancara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah di RA al-Ghazali dalam Standar Pendidikan Dan Tenaga Kependidikan sudah memenuhi Standar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini di Raudhatul Athfal. Berdasarkan hasil penelitian ini, dalam standar pendidikan dan tenaga pendidikan RA ini belum menunjukkan bahwasannya sudah sesuaiddengan StandarnNasional PendidikanaAnak UsiadDini di Raudhatul Athfal, hal ini dikarenakan terkendalanya dalam finansial
Upaya Meningkatkan Kemampuan Kognitif Anak Usia 5-6 Tahun Melalui Permainan Balok Angka di RA An-Nida Hotma Sari Harahap; Khadijah Khadijah
EDUKASIA: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 5 No. 1 (2024): Edukasia: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran
Publisher : LP. Ma'arif Janggan Magetan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62775/edukasia.v5i1.1353

Abstract

The poor degree of cognitive capacity to recognise numbers in Ra'an-nida was the driving force behind this investigation. The outcomes of the preliminary observations demonstrate this. youngsters's cognitive capacity to recognise numbers is still developing; in Ra an-nida, 70% of youngsters between the ages of 5 and 6 have little understanding of what cognitive ability is. The purpose of this study is to determine how number block media use can enhance children's cognitive development in number recognition, how cognitive abilities of children are prior to using number blocks, and how the number block process can enhance the cognitive abilities of children in Ra'an-nida who are between the ages of five and six. Ten boys and seven girls made up the total number of participants in this class action research study. Techniques for gathering data: In this study, documentation and observation are used to gather data. The percentage methodology is the data analysis method used in this study. According to study done in Ra'an-nida, children between the ages of 5 and 6 had a cognitive ability percentage of 29%, with an average value of 2. In the first cycle, the percentage was 58%. exhibiting an average value of 2.64 and developing criteria. In cycle II, there was an improvement in the cognitive development of children aged 5–6 years, with a 100% percentage and an average score of 3.52 with very excellent development requirements..