Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Karakteristik Kandungan Mineral Pada Tepung Cangkang Kerang Simping (Placuna placenta Linnaeus, 1758) Zul Khairiyah; Fatma Fatma; Arnold Kabangnga; Fitriyani Fitriyani
Jurnal Airaha Vol 11 No 01: June 2022
Publisher : Politeknik Kelautan dan Perikanan Sorong, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (223.182 KB) | DOI: 10.15578/ja.v11i01.205

Abstract

Masyarakat Sulawesi Selatan belum banyak yang memanfaatkan kerang simping secara optimal. Cangkang kerang simping memiliki potensi kandungan nutrisi, pada umumnya cangkang bivalvia terdiri dari komposisi mineral yang cukup lengkap dan kandungan kalsium karbonat yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persentase kandungan mineral (kalsium, magnesium, kalium, natrium dan fosfor) pada tepung cangkang kerang simping (Placuna placenta Linnaeus, 1758) berdasarkan korelasi ukuran. Jumlah sampel yang didapatkan sebanyak 215 individu selama 6 kali sampling dari bulan Juni sampai Agustus 2020 di perairan Pantai Lantebung Kelurahan Bira, Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar. Pengukuran morfometrik cangkang dan analisis pengujian kadar mineral dengan metode destruksi basah dilakukan di Laboratorium Produktivitas dan Kualitas Perairan, Jurusan Perikanan, Fakultas Kelautan dan Perikanan Universitas Hasanuddin. Data analisis morfometrik dikelompokkan menjadi tiga kelas berdasarkan ukuran yaitu 111– 128 mm untuk ukuran cangkang kecil, ukuran sedang 129-146 mm dan kelas ukuran cangkang besar yaitu 147-163 mm. Hasil ANOVA menunjukkan bahwa ukuran cangkang kerang simping berpengaruh nyata terhadap kandungan mineral yang dimilikinya. Kisaran ukuran panjang kerang 129–146 mm (ukuran cangkang sedang) memiliki kandungan mineral terbanyak dibandingkan dengan ukuran lain, sehingga efisien dimanfaatkan pada ukuran tersebut.
Pemberdayaan Kelompok Dasawisma Dalam Peningkatan Ekonomi Melalui Teknologi Budikdamber Di RT 004 Kelurahan Berua Kecamatan Biringkanaya Kota Makassar Jawiana Saokani; Zul Khairiyah; Frida Alifia
Joong-Ki : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1: November 2024
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/joongki.v4i1.6234

Abstract

The Dasawisma Group RT 004 RW 005 is a community group that has a very good organizing spirit. Consists of a group of housewives within RT 004, Berua Village, Biringkanaya District, Makassar City. This group has adequate community and environmental support to develop the potential of housewives to acquire skills and improve the family economy. The aim of this activity is to increase the knowledge, interest and skills of women from the Dasawisma group RT 004 RW 005, Berua Village, Biringkanaya District, Makassar City. The method used was training which contained lectures, questions and answers, providing educational material, the practice of cultivating catfish using a cultivation system in a bucket (budikdamber) and the practice of diversifying processed catfish in the form of nuget and shredded meat. The results obtained are that the women from the Dasawisma group have gained knowledge and skills in making budikdamber, especially catfish commodities.