Deki Lukman Wicaksono
Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Kampus Tembalang, Semarang 50275 Telp/Fax. 024-7474698

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH PEMBERIAN PAKAN ALAMI YANG BERBEDA TERHADAP PERTUMBUHAN KEPITING SOKA DI TAMBAK DESA MANGUNHARJO KECAMATAN TUGU Wicaksono, Deki Lukman; Zainuri, Muhammad; Widianingsih, Widianingsih
977-2407769
Publisher : Departemen Ilmu Kelautan, Fakultas PerikanJurusan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (174.728 KB) | DOI: 10.14710/jmr.v3i3.5998

Abstract

Kepiting Bakau (Scylla serrata Forsskål, 1775) adalah salah satu jenis komoditas perikanan yang menjanjikan untuk dibudidayakan dan memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Untuk meningkatkan nilai ekonomis tersebut diperlukan diversifikasi produk salah satunya yaitu kepiting dengan cangkang yang lunak (soft Karapas/soka). Kepiting Soka (Soft Karapas) dihasilkan dari kepiting yang mengalami molting atau pergantian kulit sebelum kulit yang baru mengeras. Faktor eksternal yang mempengaruhi molting antara lain kualitas air dan ketersediaan pakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pakan alami yang berbeda terhadap pertumbuhan Kepiting Soka di pertambakan Desa Mangunharjo Kecamatan Tugu Kota Semarang. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November sampai Desember  tahun 2013 di tambak Desa Mangunharjo Kecamatan Tugu Kota Semarang. Kepiting bakau yang digunakan dalam penelitian berjumlah 27 ekor. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode eksperimental terapan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian berbagai jenis pakan alami memberikan pengaruh sangat nyata (F hitung > F tabel 0,01) terhadap laju pertumbuhan spesifik (SGR) kepiting bakau setelah molting/Kepiting Soka (Soft Karapas). Laju pertumbuhan spesifik tertinggi dicapai oleh kepiting bakau yang diberi pakan ikan rucah kuniran (1,05±012 % per hari), dan berbeda sangat nyata (nilai selisih perlakuan > BNT 0,01) dengan pakan cumi-cumi (0,58±0,05 % per hari) dan berbeda nyata (nilai selisih perlakuan > BNT 0,05) dengan pakan kepiting wideng (0,91±0,20 % per hari).