Elena Simatupang
Universitas Sumatra Utara

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KEARIFAN LOKAL RITUAL MARARI SABTU PADA KEPERCAYAAN PARMALIM DI DESA KAMPUNG MUDIK KECAMATAN BARUS KABUPATEN TAPANULI TENGAH Elena Simatupang; Flansius Tampubolon
Jurnal Basataka (JBT) Vol. 5 No. 1 (2022): Juni 2022
Publisher : Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Balikpapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (498.285 KB) | DOI: 10.36277/basataka.v5i1.140

Abstract

Penelitian ini berjudul Kearifan Lokal Ritual  Marari Sabtu  Pada Kepercayaan Parmalim di Desa Kampung Mudik Kecamatan  Barus Tapanuli Tengah. Metode  yang digunakan ialah  metode observasi, metode wawancara dan metode kepustakaan. Metode untuk analisi  data digunakan imetode ipeneIitian deskriptif iyang ibersifat ikuaIitatif. Lokasi pengambilan data penelitian terletak di  desa Kampung Mudik, Kecamatan Baru, Kabupaten Tapanuli Tengah. Tujuan dalam penelitian ini untuk  menguraikan bagaimana tahap-tahap ritual marari sabtu,fungsi ritual  marari sabtu  dan kearifan lokal yang terdapat dalam ritual  marari sabtu. Teori yang digunakan dalam penelitian ini ialah Kearifan Lokal Sibarani (2014). Hasil dari penelitian yang dilakukan oleh penulis yaitu ugamo malim di wajibkan untuk berkumpul setiap hari sabtu di  bale parsantian. Dengan persembahan berupa timpul ni daupa  dan  pangurason  sebagai ucapan terima kasih ruas kepada Debata MuIajadi Nabolon, Debata Natolu, Siboru Deak Parujar, Naga Padohaniajji, Boru Saniangnaga, Patuan Raja Uti, Tuhan SiarimbuIubosi, Raja NaopatpuIuopat, Raja Sisingamangaraja, Raja Nasiak bagi yang di wariskan secara turun temurun. Adapun jumIah isi patik yaitu dua puIuh tiga (23) patik dan terbagi Lima bagian poda hamalimon. Ada 5 macam fungsi bahasa daIam rituaI marari sabtu yaitu: (1) fungsi informatif, (2) fungsi eksresif, (3) fungsi direktif, (4) fungsi estetik, (5) fungsi fatis. Adapun jenis-jenis kearifan iokai yang terdapat rituai upacara marari sabtu pada masyarakat parmaiim di desa kampung mudik, yaitu: (1) kesopansantunan, (2) kejujuran, (3) kesetiakawanan sosial kerukukan, (4) dan penyeiesaian konfiik (5) komitmen, (6) rasa syukur, (7) kerja keras, (8) disiplin, (9) pendidikan, (10) pelestarian dan kreativitas budaya.