Halimatusadiya Halimatusadiya
STKIP Nahdlatul Ulama Indramayu

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Pelaksanaan Pembelajaran Daring Pada Masa Pandemi Covid-19 di Sekolah Dasar Halimatusadiya Halimatusadiya; Ririn Andriani Kumala Dewi; Khoimatun Khoimatun
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 8 No. 1 (2022): January-March
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v8i1.1888

Abstract

Adanya pandemi Covid-19 mengharuskan pemerintah untuk mengeluarkan surat edaran yang menjelaskan bahwa pelaksanaan pembelajaran dilaksanakan di rumah melalui pembelajaran daring. Agar pembelajaran daring dapat berlangsung dengan baik maka pembelajaran harus tetap direncanakan, dilaksanakan dan dievaluasi oleh guru sehingga tujuan pembelajaran tetap tercapai meskipun pembelajaran dilakukan secara daring. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran daring, mengetahui problematika yang muncul dan solusi yang ditempuh untuk menyelesaikan permasalahan pembelajaran daring pada masa pandemi Covid-19 di sekolah dasar. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif, dengan jenis penelitian fenomenologi. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan teknik observasi dan wawancara dengan sumber data guru, peserta didik dan wali murid. Adapun teknik analisis data menggunakan tahapan reduksi data, penyajian data, serta pengambilan kesimpulan. Berdasarkan hasil observasi sebesar 85,35% menunjukkan bahwa pelaksanaan pembelajaran di SDN 1 Kedokan Agung selama masa pandemi covid-19 sudah terlaksana dengan sangat baik, guru dan peserta didik telah memiliki fasilitas-fasilitas dasar yang dibutuhkan, hal itu menunjukkan kesiapan pelaksanaan pembelajaran daring. Pelaksanaan pembelajaran daring menimbulkan problematika seperti kurangnya antusias peserta didik dalam pembelajaran, kurangnya kerjasama wali murid dengan peserta didik serta keterbatasan fasilitas. Solusi yang ditempuh untuk menyelesaikan permasalahan pembelajaran daring diantaranya adalah guru tetap memberikan bimbingan dan pendampingan pada peserta didik, memberikan pengertian tentang pentingnya kerjasama wali murid dan peserta didik.