Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

PENGARUH LABA AKUNTANSI, OPINI AUDIT, SOLVABILITAS DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP AUDIT DELAY (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2015) Ulfa, Ratrynda; Primasari, Nora Hilmia
Jurnal Akuntansi dan Keuangan Vol 6, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Budi Luhur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (703.338 KB) | DOI: 10.36080/jak.v6i2.416

Abstract

         Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh laba akuntansi, opini audit, solvabilitas dan ukuran perusahaan terhadap audit delay. Populasi penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar pada BEI periode 2012-2015. Jumlah sampel yang digunakan sebanyak 45 perusahaan manufaktur yang ditentukan berdasarkan teknik purposive sampling. Penelitian ini menggunakan metode regresi linier berganda dan software yang digunakan adalah SPSS versi 19. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ukuran perusahaan berpengaruh positif signifikan terhadap audit delay, sedangkan laba akuntansi, opini audit dan solvabilitas tidak berpengaruh signifikan terhadap audit delay.
PENGARUH UKURAN KANTOR AKUNTAN PUBLIK, KOMISARIS INDEPENDEN, KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL DAN AUDIT LAG TERHADAP OPINI AUDIT GOING CONCERN (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2015) Putri, Eka Cahyani; Primasari, Nora Hilmia
Jurnal Akuntansi dan Keuangan Vol 6, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Budi Luhur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (593.612 KB) | DOI: 10.36080/jak.v6i1.349

Abstract

Opini audit going concern dapat digunakan sebagai peringatan dini oleh pengguna laporan keuangan untuk menghindari kesalahan dalam pengambilan keputusan. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti secara empiris mengenai pengaruh ukuran KAP, komisaris independen, kepemilikan institusional dan audit lag terhadap opini audit going concern. Penelitian ini menggunakan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2012 – 2015 sebagai sampel penelitian, dan terdapat 18 perusahaan yang memenuhi kriteria sampel. Berdasarkan hasil purposive sampling diperoleh 18 perusahaan manufaktur yang memenuhi kriteria sampel. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan analisis regresi logistik. Hasil pengujian hipotesis menunjukan bahwa variabel ukuran KAP berpengaruh negatif, variabel komisaris independen berpengaruh positif terhadap opini audit going concern. Sedangkan variabel kepemilikan institusional dan audit lag tidak berpengaruh signifikan terhadap opini audit going concern.
AUDIT DELAY, UKURAN KANTOR AKUNTAN PUBLIK, FINANCIAL DISTRES, OPINI AUDIT, DAN UKURAN PERUSAHAAN KLIEN TERHADAP AUDITOR SWITCHING Tahniatun Naili; Nora Hilmia Primasari
Jurnal Ilmiah Akuntansi Universitas Pamulang Vol 8, No 1 (2020): Jurnal Ilmiah Akuntansi Universitas Pamulang
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (415.616 KB) | DOI: 10.32493/jiaup.v8i1.3144

Abstract

This research is conducted to analyze the influence of audit delay, size of public accountant firm, financial distress, audit opinion and company size of auditor switching. The population in this research is used secondary data from the financial statment of all companies listed in the Indonesia Stock Exchange in 2015-2017 as many 529 companies. This research used purposive sampling method and obtainde 359 companies sample. The data analysis used logistic regression analysis with program SPSS version 20. The result of this research show that size of public accountant firm and audit opinion have negative effect on auditor switching. While audit delay, financial distress and company size have not effect on auditor switching.
Peran Norma Pada Kepatuhan Pajak Sukarela Nora Hilmia Primasari; Siti Mutmainah
Reviu Akuntansi dan Bisnis Indonesia Vol 6, No 1 (2022): REVIU AKUNTANSI DAN BISNIS INDONESIA
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18196/rabin.v6i1.12988

Abstract

Abstrak: Latar Belakang: Target penerimaan pajak di Indonesia yang tidak pernah terealisasi dalam beberapa tahun terakhir, dapat mengakibatkan terhambatnya program pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah. Rata-rata target penerimaan pajak dalam 5 tahun terakhir (2016-2020) sebesar Rp1.404,48 triliun, dengan rata-rata realisasi penerimaan di tahun tersebut adalah sebesar Rp1.229,60 triliun, dan rata-rata pencapaian penerimaan pajak dari tahun 2016-2020 adalah sebesar 88%. Metode self assessment system yang diterapkan di Indonesia menjadikan kepatuhan pajak sukarela penting untuk diteliti.Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh norma terhadap kepatuhan pajak sukarela.Metode Penelitian: Wajib pajak orang pribadi yang terdaftar pada Kantor Pajak Pratama (KPP) Jakarta Selatan adalah populasi dalam penelitian ini. Pemilihan sampel menggunakan metode convenience sampling. Data penelitian dianalisis menggunakan alat analisis yang terdiri dari statistik deskriptif, uji kualitas data, uji normalitas, uji multikolienaritas dan uji hipotesis dengan program SPSS versi 26.Hasil Penelitian: Hasil penelitian menunjukkan norma sosial berpengaruh positif terhadap kepatuhan pajak sukarela, sedangkan norma personal dan norma nasional tidak berpengaruh terhadap kepatuhan sukarela. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah lingkungan sosial seperti pasangan, keluarga, teman, dan organisasi sangat memengaruhi wajib pajak dalam mengambil keputusan.Keterbatasan Penelitian: Variabel tingkat kepercayaan pada pemerintah tidak dimasukkan dalam pengujian, beberapa penelitian terdahulu variabel tingkat kepercayaan kepada pemerintah memiliki peran sebagai penjelas hubungan antara norma dan kepatuhan pajak. Selain itu, pengambilan data dalam penelitian ini hanya dilakukan dengan menggunakan survey tanpa interview yang mendalam kepada responden.Keaslian/Kebaruan Penelitian: Penelitian ini membagi norma menjadi tiga, yaitu norma personal, norma moral dan norma nasio
PENGARUH REPUTASI AUDITOR, TOTAL ASET, AUDIT TENURE, DAN KOMITE AUDIT TERHADAP OPINI AUDIT GOING CONCERN (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Aneka Industri yang Terdaftar pada BEI Periode 2011-2015) Indah Dewita sari Putri; Nora Hilmia Primasari
Jurnal Akuntansi dan Keuangan Vol 5, No 1 (2016)
Publisher : Universitas Budi Luhur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (678.321 KB) | DOI: 10.36080/jak.v5i1.775

Abstract

Asumsi opini audit going concern muncul apabila auditor merasa sangsi terhadap kemampuan manajemen mempertahankan hidup perusahaan. Pemberian opini audit going concern dapat memperburuk keadaan perusahaan misalnya kehilangan kepercayaan publik bahkan dapat terancam bangkrut. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris mengenai pengaruh reputasi auditor, total aset, audit tenure, dan komite audit terhadap opini audit going concern. Penelitian ini menggunakan sampel perusahaan manufaktur sektor aneka industri yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2011-2015. Terdapat 18 perusahaan manufaktur sektor aneka indutri yang dijadikan sampel dalam penelitian ini dengan menggunakan metode purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa reputasi auditor, audit tenure dan komite audit tidak berpengaruh terhadap opini audit going concern, sedangkan total aset berpengaruh terhadap opini audit going concern.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI YANG MELAKUKAN PEKERJAAN BEBAS Nora Hilmia Primasari
Jurnal Akuntansi dan Keuangan Vol 5, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Budi Luhur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (277.938 KB) | DOI: 10.36080/jak.v5i2.406

Abstract

Penelitian ini menganalisis pengaruh kebijakan pajak, kesadaran Wajib Pajak, pemahaman Wajib Pajak, tingkat kepercayaan Wajib Pajak, sosialisasi perpajakan terhadap kepatuhan Wajib Pajak. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah Wajib Pajak Orang Pribadi yang melakukan pekerjaan bebas. Jenis data yang dipakai dalam penelitian ini adalah data primer, data diperoleh dengan penyebaran kuesioner. Terdapat 74 sampel penelitian yang dapat di uji. Data penelitian dianalisis menggunakan alat analisis yang terdiri dari uji kualitas data, statistik deskriptif, uji asumsi klasik dan uji hipotesis dengan bantuan program SPSS versi 19,0. Diperoleh hasil bahwa pemahaman Wajib Pajak berpengaruh terhadap kepatuhan Wajib Pajak, sedangkan  kebijakan pajak, kesadaran Wajib Pajak, tingkat kepercayaan Wajib Pajak, sosialisasi perpajakan secara parsial tidak berpengaruh terhadap kepatuhan Wajib Pajak
KETERKAITAN ANTARA PROFESI AKUNTAN PUBLIK DENGAN KECURANGAN DAN REGULASI (Studi Literatur) Nora Hilmia Primasari
Jurnal Akuntansi dan Keuangan Vol 3, No 1 (2014)
Publisher : Universitas Budi Luhur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (613.684 KB) | DOI: 10.36080/jak.v3i1.383

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis adanya kontribusi profesi akuntanpublik dan regulasi untuk mencegah kecurangan. Penelitian ini merupakan studiliteratur. Adapun langkah -langkah yang dilakukan adalah mengidentifikasi masalah, menentukan solusi, membuat diagram alir dan mendokumentasikannya. Hasil dari studi literatur ini menyatakan peran profesi akuntan publik sebagai pemeriksa laporan keuangan harus mampu menganalisa lebih cermat mengenai kegagalan audit dengan cara membuat pedoman dan merumuskan prosedur tam bahan untuk mengidentifikasikemungkinan terjadi kecurangan dalam penyajian laporan keuangan, selain itu harus mampu meningkatkan kompetensinya, khususnya dalam pendeteksian kecurangan, antara lain melalui strategic reasoning dalam penilaian risiko audit, perencanaan dan pelaksanaan audit. Sedangkan peran pemerintah dalam membuat kebijakan (regulasi) untuk memberantas korupsi dan kecurangan nampak dengan menerbitkan beberapa regulasi dan peraturan perundangan terkait dengan pemberantasan korupsi dan kecurangan, selain itu dengan dibentuknya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melalui regulasi khusus yang merupakan sebuah lembaga super body dengan kewenangan luar biasa diharapkan mampu mendukung pemerintah dalam upaya pemberantasan korupsi dan kecurangan di Indonesia
LEVERAGE, UKURAN PERUSAHAAN, PROFITABILITAS, PERTUMBUHAN PENJUALAN, PROPORSI KOMISARIS INDEPENDEN DAN KUALITAS AUDIT TERHADAP TAX AVOIDANCE (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2014-2016) Nora Hilmia Primasari
Jurnal Akuntansi dan Keuangan Vol 8, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Budi Luhur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36080/jak.v8i1.838

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh leverage, ukuran perusahaan, profitabilitas, pertumbuhan penjualan, proporsi komisaris independen dan kualitas audit terhadap penghindaran pajak. Populasi penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2014-2016. Jumlah sampel yang digunakan sebanyak 92 perusahaan manufaktur berdasarkan teknik purposive sampling, dengan jangka waktu 3 tahun jadi data yang digunakan sebesar 276 data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa leverage, ukuran perusahaan, pertumbuhan penjualan, proporsi komisaris independen dan kualitas audit tidak berpengaruh terhadap tax avoidance, hanya profitabilitas yang berpengaruh terhadap tax avoidance
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUANTITAS DAN KUALITAS PENGUNGKAPAN SOSIAL DAN LINGKUNGAN PERUSAHAAN DI INDONESIA Nora Hilmia Primasari
Jurnal Akuntansi dan Keuangan Vol 5, No 1 (2016)
Publisher : Universitas Budi Luhur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36080/jak.v5i1.777

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh ukuran perusahaan, risiko sistematik ekuitas dan strategic posturing terhadap tingkat dan kualitas pengungkapan sosial dan lingkungan pada perusahaan di Indonesia. Populasi penelitian adalah perusahaan intensif eksplore yang tercatat (Go Public) di Bursa Efek Indonesia (BEI) dari tahun 2007-2009. Data diolah dengan program SPSS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ukuran perusahaan berpengaruh positif baik terhadap tingkat maupun kualitas pengungkapan sosial dan lingkungan. Risiko sistematik ekuitas tidak berpegaruh terhadap pengungkapan sosial dan lingkungan baik tingkat maupun kualitasnya. Strategic posturing berpengaruh positif baik terhadap tingkat maupun kualitas pengungkapan sosial dan lingkungan.
PENGARUH ORIENTASI ETIKA, GENDER, PENGETAHUAN TENTANG PROFESI AKUNTAN DAN PENGETAHUAN TENTANG SKANDAL KEUANGAN TERHADAP PENILAIAN ATAS TINDAKAN AUDITOR (Studi Empiris Pada Mahasiswa Akuntansi Universitas Budi Luhur) Nora Hilmia Primasari
Jurnal Akuntansi dan Keuangan Vol 3, No 2 (2014)
Publisher : Universitas Budi Luhur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (241.741 KB) | DOI: 10.36080/jak.v3i2.390

Abstract

Penelitian ini menganalisis pengaruh orientasi etika, gender, pengetahuan tentang profesi akuntan dan pengetahuan tentang skandal keuangan terhadap penilaian atas tindakan auditor. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa akuntansi pada Universitas Budi Luhur. Sedangkan sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa akuntansi yang sudah mengambil mata kuliah Auditing I yaitu mahasiswa akuntansi angkatan tahun 2011 dan angkatan diatasnya. Jenis data yang dipakai dalam penelitian ini adalah data primer (primary data). Data penelitian yang akan dianalisis menggunakan alat analisis yang terdiri dari uji kualitas data, statistik deskriptif, uji asumsi klasik dan uji hipotesis dengan bantuan program SPSSversi 19,0. Hasil dari penelitian ini variabel idealisme, relativisme, gender, pengetahuan tentang profesi akuntan, pengetahuan tentang skandal tidak berpengaruh terhadap opini mahasiswa akuntansi terhadap penilaian atas tindakan auditor.