Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

IMPROVING STUDENTS SPATIAL REASONING WITH COURSE LAB Tika Septia; Rully Charitas Indra Prahmana; Pebrianto Pebrianto; Rahma Wahyu
Journal on Mathematics Education Vol 9, No 2 (2018)
Publisher : Department of Doctoral Program on Mathematics Education, Sriwijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22342/jme.9.2.3462.327-336

Abstract

Geometry flat side material is crucial subject for students in senior high school. As the development of technology that increases very rapidly, it provides a chance to develop Media Interactive Learning (MPI) such as Course Lab MPI 2.4. This study was conducted to create a valid interactive multimedia teaching material, practical, and effective. Since there are correlated between spatial reasoning and student learning achievements, the influence of Course lab on the improvement of spatial reasoning is also seen. Spatial reasoning has three aspects that are mental rotation, spatial orientation, and spatial visualization. This study is a development model consisting plomp as design composed of three phases. The results obtained through this research interactive multimedia teaching material course lab based on geometry flat side were valid, practical, and effective. Students’ test scores average changed at 25 with a standard deviation of 7.07. The test results statistically demonstrated the value which means there were some differences in the average score of the initial test and final test. Course lab also led to improving students’ spatial reasoning. The multimedia developed was effective in improving both student learning achievements and spatial reasoning.
TEKNIK POLYA DALAM PENYELESAIAN MASALAH GEOMETRI Rahma Wahyu
SIGMA Vol 6, No 2 (2021): SIGMA
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36513/sigma.v6i2.1001

Abstract

This study aims to analyze the steps for solving mathematical problems by students' understanding of the geometric material in story problems based on the Polya technique. This research was conducted in one of the Islamic elementary schools in Batu City on six students in grade 6. The approach taken is to use a descriptive qualitative approach. The research was carried out using triangulation methods, namely observing the problem-solving process, interviews, and reviewing documents (students' work). Interviews in this study were conducted with several students, namely two high ability people, two low ability people, and two medium ability people. The analysis was carried out by concluding the data obtained based on the observations that have been made. The study results showed that the Polya technique showed different results on the results of solving the problems of each category of students in solving story problems about the area of squares and rectangles. Based on these results, it can be seen that students' understanding of the geometry material on the story problem.
LANGKAH-LANGKAH DALAM PENGEMBANGAN APLIKASI WEB Rahma Wahyu; Tika Septia
G-Tech: Jurnal Teknologi Terapan Vol 2 No 1 (2018): G-Tech, Vol. 2, No. 1, Oktober 2018
Publisher : Universitas Islam Raden Rahmat, Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (453.942 KB) | DOI: 10.33379/gtech.v2i1.330

Abstract

Web merupakan sarana pembagian informasi secara digital. Web merupakan salah satu media yang sangat mendukung kehidupan manusia terutama di era internet saat ini. Terdapat 9 tahapan yang utama dalam pembuatan web, akan tetapi terdapat hal-hal yang perlu diperhatikan. Sebagai salah satu sarana berbagi informasi, web diharuskan dapat memberikan pengalaman tertentu yang disesuaikan dengan kebutuhan pengguna atau konsumen. Web sangat membantu dalam pengenalan maupun pemasaran produk, jasa tertentu. Tujuan dari penulisan artikel ini adalah untuk mengenalkan pentingnya mengembangkan aplikasi web dalam membantu memenuhi kebutuhan manusia di era digital dan internet.
PENGGUNAAN ANALISIS DERET BERKALA DALAM MERAMALKAN KINERJA TURBIN Tika Septia; Rahma Wahyu
G-Tech: Jurnal Teknologi Terapan Vol 2 No 1 (2018): G-Tech, Vol. 2, No. 1, Oktober 2018
Publisher : Universitas Islam Raden Rahmat, Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (734.571 KB) | DOI: 10.33379/gtech.v2i1.331

Abstract

PT Mandau Cipta Tenaga Nusantara (MCTN) sebagai pemilik North Duri Cogeneration (NDC) Plant memiliki kontrak dengan PT Chevron Pacific Indonesia untuk menyediakan listrik dan steam (uap). Proses penghasilan listrik dan uap ini dilakukan dengan menggunakan turbin dan NDC Plant memiliki tiga buah Combustion Turbine (CT) yang masing-masing mempunyai kemampuan pembangkitan listrik (capability performance) 100 MW. Untuk tetap menjaga kemampuan pembangkitan listriknya berada pada titik maksimum, PT MCTN memerlukan ramalan tentang kemampuan pembangkitan listrik masing-masing turbin untuk beberapa waktu mendatang, sehingga segala gejala-gejala yang dapat menurunkan kemampuan kerja turbin dapat di minimalisir.
ANALISIS PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA PADA BENGKEL SKALA KECIL MENENGAH DI MALANG Mochamad Sulaiman; Rahma Wahyu; Doni Teguh Wibowo
G-Tech: Jurnal Teknologi Terapan Vol 2 No 2 (2019): G-Tech, Vol. 2, No. 2, April 2019
Publisher : Universitas Islam Raden Rahmat, Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (441.232 KB) | DOI: 10.33379/gtech.v2i2.340

Abstract

Pada era saat ini pertumbuhan UMKM memperlihatkan tren positif yang cukup pesat, selayaknya UMKM memiliki potensi yang cukup besar untuk membantu mensejahterakan masyarakat yang ada di Indonesia. Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan angka pertumbuhan ekonomi yang cukup signifikan yaitu mencapai 7,22 persen pada akhir tahun 2012, yang mana hal tersebut dari kontribusi sektor UMKM. Akan tetapi globalisasi membawa dampak yang cukup besar, karena pasar di dalam negeri semakin terbuka yang membuat barang serta jasa dari luar semakin banyak yang masuk. Sehingga memberikan dampak persaingan antar pengusaha (UMKM) menjadi semakin tinggi dan ketat. Implikasi dari itu adalah para UMKM wajib untuk meningkatkan persaingan seperti perbaikan dalam proses operasional produksi. Secara otomatis maka akan meningkatkan produktivitas kerja dari UMKM tersebut. Di Kabupaten Malang terdapat sekitar 1936 unit usaha industri skali besar maupun skala kecil. Dari bengkel skala kecil tersebut perlu dilakukan analisis produktivitas kerja untuk mengetahui seberapa mampu bengkel UMKM dapat bersaing pada era globalisasi ini. Dari hasil perhitungan produktivitas Bengkel UMKM dapat dilihat bahwa rata-rata tingkat produktivitas kerja bengkel yang ada di Kabupaten Malang masih dalam kategori rendah. Produktivitas harian untuk kategori layanan ringan pada tabel 2 didapatkan hasil sebesar 0,19 layanan per jam kerja. Produktivitas bulanan untuk kategori layanan berat pada tabel 3 didapatkan hasil sebesar 0,008 layanan per jam kerja.
ANALYSIS OF THE NEEDS FOR ENGLISH MATHEMATICS SUBJECTS USES ANDROID-BASED LEARNING MEDIA Tika Septia; Rahma Wahyu
Jurnal Cakrawala Ilmiah Vol. 2 No. 6: Februari 2023
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this research is to determine students' needs in learning media based on Android in Mathematics English lectures. The research method is quantitative with second-semester student research subjects. The instrument used in this study was a questionnaire or questionnaire, involving two indicators. The indicators for the need for facilities and learning style tendencies show that 100% of students have Android-based smartphones, and student interaction with smartphones leads to a presentation of 94.1%. It indicates that smartphone facilities are very much needed, mainly since only 29.4% of students use Android-based learning media. The questionnaire results from indicators of the tendency for student learning styles to prefer, with a percentage of 41.2% using words such as feel, touch, and hold, and 47.1% of students more easily remember things seen or read. What is done, 58% of students prefer to read than read, then 52.5% of students strongly agree, and 47.1% agree if Android-based learning media is developed. Based on the results of this study, it is necessary to establish Android-based learning media in the learning process. Results of Indicators of Facilities Needs for Android-Based Learning Media
Literasi Digital Peserta Didik Dalam Pembelajaran Geometri Terintegrasi Geogebra Tika Septia; Rahma Wahyu
Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3, No 1 (2023)
Publisher : Institut Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31980/plusminus.v3i1.2359

Abstract

Rendahnya literasi digital dalam pendidikan perlu diperhatikan dengan serius. Penelitian ini bertujuan menganalisis kemampuan literasi digital mahasiswa dalam pembelajaran Geometri menggunakan aplikasi geogebra. Instrumen yang digunakan adalah angket dan pedoman wawancara. Wawancara dilakukan terhadap 3 orang mahasiswa MTs kelas VIII yang memiliki kemampuan tinggi, sedang, dan rendah. Teknik analisis data yaitu deskriptif kualitatif. Data tingkat kemampuan literasi digital mahasiswa menggunakan geogebra dikelompokkan menjadi empat indikator, yaitu kemampuan mengoperasikan, berpikir, bekerja sama, dan emosional. Dari hasil analisis yang telah dilakukan diperoleh bahwa indikator kemampuan mengoperasikan memperoleh 90% dengan kriteria sangat tinggi. Kemampuan bekerja sama 80% dengan kriteria tinggi. Kemampuan emosional 77% dengan kriteria tinggi, dan kemampuan berpikir 70% dengan kriteria sedang. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi agar bisa menggunakan geogebra dalam pembelajaran agar literasi digital peserta didik meningkat. The low digital literacy in education needs serious attention. This study aims to analyze students' digital literacy abilities in learning Geometry using the GeoGebra application. The instruments used were questionnaires and interview guidelines. Interviews conduct with three MTs students in VIII grade who had high, medium, and low abilities. Data analysis techniques using qualitative descriptive data analysis techniques. Data regarding the level of students' digital literacy skills using GeoGebra grouped into four indicators, namely operational ability, thinking ability, cooperative ability, and emotional ability. From the results of the analysis that has been carried out, it is find that the operational ability indicator obtains 90% with very high criteria. Ability to cooperate 80% with high criteria. Emotional ability is 77% with high criteria and 70% with thinking ability with moderate criteria. The results of this study expect to contribute to using GeoGebra in learning so that students' digital literacy increases.
Pemberdayaan Masyarakat: Menggali Potensi Lokal Desa melalui KERIS (Keripik Pakis) Tamansatriyan Tika Septia; Rahma Wahyu
Jurnal Aksi Afirmasi Vol. 4 No. 1 (2023): Edisi 5
Publisher : Lembaga Penelitian, Pengembangan dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP3M)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35897/jurnalaksiafirmasi.v4i1.1031

Abstract

Desa Tamansatriyan merupakan salah satu desa di Kecamatan Tirtoyudo, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Hasil perkebunan utama di Desa Tamansatriyan adalah kopi, sedangkan hasil pertanian belum menjadi komoditas perdagangan utama. Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan desa dalam menghasilkan makanan olahan yang berkualitas. Pendekatan yang digunakan adalah penelitian tindakan. Dalam kegiatan ini dilakukan satu siklus yang terdiri dari diagnosa, perencanaan tindakan, tindakan dan evaluasi tindakan. Kegiatan ini diikuti oleh 10 orang, yang di antaranya merupakan kelompok aktif di bidang PKK. Dari hasil kegiatan pelatihan ini muncul produk unggulan Desa Tamansatriyan yaitu Tamansatriyan Keris (Keripik Pakis). Kegiatan ini tidak hanya memberikan informasi tentang keripik pakis, tetapi juga terkait legalitas produk berupa P-IRT. Harapan warga Desa Tamansatriyan adalah ingin lebih banyak belajar tentang produk-produk inovatif khususnya di bidang pangan, sehingga masyarakat dapat lebih memanfaatkan bahan pangan lokal yang ada di masyarakat setempat. Berdasarkan hasil pelatihan pembuatan keripik pakis yang diselenggarakan untuk anggota PKK di Desa Tamansatriyan dapat disimpulkan bahwa para peserta menunjukkan antusiasme yang besar terhadap kegiatan ini. Kegiatan ini dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat desa dalam mengembangkan pangan yang berkualitas.