Rony Wijaya
Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Kristen Petra Surabaya

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Anxiety Uncertainty Management Mahasiswi InHolland Program Studi Manajemen Bisnis Internasional Wijaya, Rony
Jurnal e-Komunikasi Vol 1, No 1 (2013)
Publisher : Jurnal e-Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (78.005 KB)

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk menjelaskan pengelolaan kecemasan dan ketidakpastian (anxiety uncertainty management) yang dilakukan mahasiswi InHolland dalam melakukan komunikasi lintas budaya. Subjek penelitian yang diambil adalah dua orang mahasiswi InHolland, yang saat ini sedang menjalani program double degree di Program Studi Manajemen Bisnis Internasional, Universitas Kristen Petra Surabaya. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan metode studi kasus. Melalui penelitian ini, peneliti menemukan bahwa dalam hal ini, dua orang mahasiswi InHolland tersebut telah melakukan pengelolaan kecemasan dan ketidakpastian dengan empat cara, yaitu pengamatan, menyampaikan perbedaan secara langsung, menyesuaikan diri dengan kebiasaan budaya baru, dan juga mempelajari bahasa. Pengamatan digunakan untuk mengetahui seperti apa kebiasaan dalam budaya yang baru. Menyampaikan perbedaan secara langsung digunakan untuk mengurangi kesalahpahaman. Menyesuaikan diri dengan kebiasaan budaya baru dilakukan untuk memberikan toleransi terhadap perbedaan yang ada dan berusaha mengikuti apa yang dianggap umum dalam budaya baru. Mempelajari bahasa, yaitu bahasa Indonesia digunakan untuk lebih dapat memahami dan mempererat komunikasi dengan teman-teman dari budaya baru. Dalam penelitian ini, peneliti juga menemukan fakta bahwa perbedaan karakter budaya akan mempengaruhi tingkat kesulitan pengelolaan kecemasan dan ketidakpastian
Rancang Bangun Sistem Simulasi Denyut Nadi Pergelangan Tangan pada Vital Sign Simulator Sebagai Media Pembelajaran Keterampilan Medik Mahasiswa Kedokteran Wiraswan, Aditya; Sunarno, Sunarno; Wijaya, Rony; Hidayah, Rachmadya Nur
Teknofisika Vol 1, No 2 (2012)
Publisher : Jurusan Teknik Fisika, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (60.253 KB)

Abstract

Salah satu kompetensi yang harus dikuasai oleh mahasiswa kedokteran/calon dokter adalah keterampilan klinik. Komponen keterampilan klinik ini meliputi pemeriksaan fisik berupa tanda vital (vital sign) dari seorang pasien. Diperlukan pelatihan keterampilan pemeriksaan tanda vital khususnya denyut nadi untuk meningkatkan kompetensi calon dokter tersebut. Oleh karena itu perlu dikembangkan simulator denyut nadi pada pergelangan tangan/artery radialis berbasis simulasi pasien berupa jaket/kaos menset yang dilengkapi “sistem pintar”. Dengan demikian mahasiswa kedokteran dapat berlatih pengukuran tanda vital dengan tetap memperhatikan etika komunikasi dan profesionalisme. Pada penelitian ini rancang bangun sistem simulasi denyut nadi dengan menggunakan mikrokontroller ATMega16 dan aktuator berupa katup solenoid serta pompa udara. Data yang ditampilkan di LCD berupa pencacah denyut nadi, set point jumlah denyut nadi, dan timer.Dari penelitian ini dihasilkan rancang bangun alat simulasi denyut nadi pada pergelangan tangan/artery radialis dengan rentang 0-180 denyut/menit dan memiliki tingkat akurasi sebesar 99,98% dari metode Palpasi dan 99,95% dari metode penggunaan sensor piezoelectric.
Rancang Bangun Sistem Simulasi Pemeriksaan Suhu Tubuh pada Vital Sign Simulator untuk Pelatihan Keterampilan Medik Mahasiswa Kedokteran Hardiyanto, Denny; Sunarno, Sunarno; Wijaya, Rony; Hidayah, Rachmadya Nur
Teknofisika Vol 1, No 2 (2012)
Publisher : Jurusan Teknik Fisika, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (60.801 KB)

Abstract

Keterampilan klinik merupakan kompetensi yang harus dikuasai oleh mahasiswa kedokteran/calon dokter. Pemeriksaan tanda vital memiliki nilai kompetensi 4 atau harus mampu dilakukan secara mandiri oleh calon dokter. Untuk mewujudkannya, dilakukan pelatihan keterampilan pemeriksaan tanda vital dan suhu tubuh merupakan salah satu aspek yang perlu diperhatikan oleh calon dokter. Oleh karena itu perlu dikembangkan simulator suhu tubuh berbasis simulasi pasien berupa jaket/kaos menset yang dilengkapi “sistem pintar”. Dengan demikian mahasiswa kedokteran dapat berlatih pengukuran tanda vital dengan tetap mengintegrasikan komunikasi dan profesionalisme. Pada penelitian ini, dibuat rancang bangun simulator suhu yang mampu mensimulasikan suhu tubuh manusia pada rentang suhu 37°C – 42°C menggunakan mikrokontroller AVR ATMega16 dengan sensor suhu LM35 dan aktuator pemanas berupa high power led 3W. Sensor suhu LM35 digunakan sebagai feedback suhu dari aktuator pemanas dan memberikan informasi kepada mikrokontroller untuk melakukan kendali terhadap aktuator pemanas tersebut. Data yang ditampilkan di Liquid Crystal Display (LCD) berupa data ADC, data suhu, dan timer/waktu (detik). Dari penelitian ini, dihasilkan rancang bangun alat simulasi suhu yang mampu mensimulasikan suhu tubuh antara 37°C – 42°C. Simulator ini mempunyai akurasi 98,7%.
Earthquake Date Prediction Based on The Fluctuation of Radon Gas Concentration Near Grundulu Fault Pratama, Thomas Oka; Sunarno, Sunarno; Waruwu, Memory Motivanisman; Wijaya, Rony
Jurnal Lingkungan dan Bencana Geologi Vol 14, No 2 (2023)
Publisher : Badan Geologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34126/jlbg.v14i2.478

Abstract

There were 5 to 26 destructive earthquakes from 2020 to 2022 in Indonesia. Earthquake prediction is unsuccessful and has not provided a reliable forecasting mechanism. At the same time, it is necessary to have an earthquake early warning system to reduce the risk of an accident. In Indonesia, radon gas has been studied to determine its relationship with earthquake events, but earthquake predictions have low sensitivity and accuracy values. In this study, the prediction of earthquake time was carried based on radon gas concentration fluctuations in the active Grundulu fault, which is located in Pacitan, East Java, Indonesia. The method is to collect radon gas concentration measurement data from telemonitoring stations near active faults. The data is then sent to the web server and processed based on the daily average. The daily average of radon gas concentrations and earthquake occurrences is tabulated by day. The daily average data for the concentration of radon gas that is processed is when an earthquake occurs between the Eurasian and Indo-Australian plates with a magnitude of more than M4.5. After that, the daily average radon gas concentrations were statistically processed to find the earthquake time prediction algorithm. The study's findings show that earthquakes above M4.5 that occur between the Eurasian and Indo-Australian plates can be predicted using statistical data processing from radon gas concentration measurements near the Grundulu fault, Pacitan, 1-4 days before the earthquake. The earthquake date prediction algorithm developed has a sensitivity and precision of 78.79% and 70.27 %. This achievement is better than previous research that predicts the time of earthquakes near the Opak Fault, Yogyakarta.Kata kunci: Active Fault, Earthquake, Prediction, Radon, Telemonitoring