<![CDATA[Penelitian ini bertujuan mengembangkan LKPD pada materi arus listrik searah model inkuiri terbimbing berbantuan PhET untuk melatih keterampilan berpikir kritis peserta didik SMA kelas XII yang layak digunakan dengan kategori valid, praktis dan efektif. Penelitian ini merupakan jenis penelitian pengembangan atau R&D dengan model ADDIE dengan tahapan yaitu analisis (Analysis), perancangan (Design), pengembangan (Development), implementasi (Implementation) dan evaluasi (Evaluation). Validitas LKPD yang dikembangkan divalidasi oleh 3 validator dilihat dari angket validasi konten dan validasi konstruk. Setelah dikembangkan, LKPD diujicobakan kepada 9 orang peserta didik kelas XII IPA 3 SMAN 9 Kendari untuk melihat kepraktisan LKPD dari angket aktivitas peserta didik, angket respon guru dan angket respon peserta didik. Kemudian keefektifan dilihat dari hasil pretest dan posttest keterampilan berpikir kritis. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan diperoleh kesimpulan bahwa LKPD yang telah dikembangkan berkategori valid dengan skor penilaian oleh validator dalam validasi konten dan validasi konstruk berturut-turut sebesar 0,85 dan 0,81 dengan kategori sangat tinggi. LKPD yang telah dikembangkan berkategori praktis berdasarkan hasil pengamatan dua orang pengamat diperoleh skor penilaian untuk aktivitas peserta didik sebesar 0,85 dengan kategori sangat baik, skor penilaian untuk respon guru sebesar 3,56 dengan kategori sangat baik dan skor penilaian untuk respon peserta didik sebesar 82,3% dengan kategori sangat baik. LKPD yang telah dikembangkan berkategori efektif dengan hasil tes keterampilan berpikir kritis peserta didik diperoleh peningkatan n-gain sebesar 0,75 dengan kategori tinggi.]]>
