Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PENGARUH KESEJAHTERAAN EKONOMI, PELATIHAN DAN MOTIVASI BERPERESTASI TERHADAP KOMPETENSI GURU EKONOMI Agussalim Agussalim
Jurnal PenKoMi : Kajian Pendidikan dan Ekonomi Vol 5 No 1 (2022): Jurnal Penkomi: Kajian Pendidikan dan Ekonomi
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/pk.v5i1.692

Abstract

Kompetensi guru adalah gambaran pengetahuan dan pemahaman guru sebagai tenaga pendidik yang profesional. Kompetensi guru merupakan gambaran mengenai kualitas proses pembelajaran. Penguasaan kompetensi secara garis besar dipengaruhi oleh kesejahteraan ekonomi, pelatihan dan motivasi berprestasi guru dalam menjalan tugas dan kehidupan sosial. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan mengenai sudi empiris pengaruh kesejahteraan ekonomi, pelatihan dan motivasi berprestasi terhadap kompetensi guru ekonomi. Ada beberapa perubahan dilakukan terutama mengenai rujukan internasional untuk memperkuat teori dan hasil penelitian ini. Subjek penelitian adalah guru ekonomi SMA se-Kota Bima berjumlah 48 orang. Instrumen penelitian ini adalah (1) kuesioner terhadap kesejahteraan ekonomi, pelatihan dan motivasi berprestasi; dan (2) soal pilihan ganda untuk mengungkap penguasaan kompetensi guru ekonomi. Kemudian data dianalisis dengan memnggunakan regresi linier berganda. Hasil penelitian menujukan; (1) kesejahteraan ekonomi tergolong rendah, (2) pelatihan tergolong rendah; (3) motivasi berprestasi tergolong cukup tinggi; dan (4) kompetensi guru ekonomi tergolong cukup tinggi. Hasil pengujian hipotesis menunjukan bahwa kesejahteraan ekonomi, pelatihan dan mtovasi berprestasi berpengaruh signifikan dan positif terhadap kompetensi guru ekonomi, dan kesejahteraan ekonomi sebagai model terbaik dan signifikan dalam mempengaruhi kompetensi guru ekonomi. Rekomendasi penelitian ini adalah dalam rangka kebijakan pengembangan kompetensi guru paling utama yaitu meningkatkan kesejahteraan ekonomi berikut motivasi berprestasi dan pelatihan.
EKONOMI PANCASILA DAN IMPLIKASINYA DALAM PEMBELAJARAN EKONOMI Agus Salim
Jurnal PenKoMi : Kajian Pendidikan dan Ekonomi Vol 2 No 1 (2019): Jurnal PenKomi : Kajian Pendidikan dan Ekonomi
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (815.066 KB) | DOI: 10.33627/pk.v2i1.150

Abstract

Pancasila dalam konteks ekonomi merupakan ideologi bagi pelaku ekonomi di Indonesia. Ajaranutama ekonomi Pancasila bahwadalam berekonomi semata-mata tidak hanya bermotif memaksimalkan keuntungan (profit) dan kepuasaan (utility) ekonomi; sekalipun rugi secara ekonomi tidak perlu dianggap gagal kalau pada waktu yang bersamaan mendapat kerabat baru (petuah Jawa). Pancasila yang dirumuskan menjadi tiga komponen sistem ekonomi, yaitu: (1) Sila pertama dan dua merupakan dasar atau input: Etika Ketuhanan dan Kemanusiaan; (2) Sila ketiga dan keempat merupakan metode atau proses: Kekeluargaan dan Nasionalisme; dan (3) Sila kelima adalah tujuan atau output: Keadilan Sosial Ekonomi. Upaya untuk mengokohkan paham ekonomi Pancasila salah satunya dengan mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila pada setiap kompetensi dan materi pembelajaran ekonomi yang selama ini luput dari pembelajaran di sekolah dan PerguruanTinggi.
PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH TERHADAP MOTIVASI BERPRESTASI PADA GURU SMA NEGERI 2 KOTA BIMA Suaeb Suaeb; Agussalim Agussalim; Jasman Jasman
Jurnal PenKoMi : Kajian Pendidikan dan Ekonomi Vol 4 No 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (474.412 KB) | DOI: 10.33627/pk.v4i1.448

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh gaya kepemimpinan kepala sekolah terhadap motivasi berprestasi pada guru SMA Negeri 2 Kota Bima. Jenis penelitian ini adalah penelitian asosiatif kausal. Sampel penelitian berjumlah 75 orang guru. Instrumen penelitian menggunakan angket dengan skala likert. Sebelum instrumen digunakan dilakukan uji validitas dan reliabilitas. Untuk menganalisis validitas dan reliabilitas instrumen menggunakan program SPSS 16 for windows. Analisis data dilakukan dengan menggunakan uji regresi sederhana, dengan rumus persamaan regresi Y’ =+ ε. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa respon terhadap gaya kepemimpinan kepala SMA Negeri 2 Kota Bima adalah terdapat 18 orang guru (24%) mengatakan baik, dan ada 56 orang guru (74%) mengatakan sangat baik. Jadi, berdasarkan hasil kuesioner gaya kepemimpinan kepala SMA Negeri 2 Kota Bima adalah tergolong sangat baik. Kemudian motivasi berprestasi guru SMA Negeri 2 Kota Bima tahun 2020 diketahui terdapat 1 orang guru (1,3%) yang memiliki motivasi berprestasi rendah, 2 orang guru (5,3%) yang tergolong memiliki motivasi berprestasi cukup baik, 43 orang (57%) guru yang memiliki motivasi berprestasi baik, dan 27 orang (36%) guru yang memiliki motivasi berprestasi sangat baik. Jadi, berdasarkan hasil kuesioner tentang motivasi berprestasi guru SMA Negeri 2 Kota Bima diketahui torgolong pada kategori baik dengan persentase 57%. Berdasarkan hasil analisis regresi sederhana dengan menggunakan bantuan program SPSS 16.0 for windows, sehingga diketahui t-hitung=2.599 lebih besar (>) ttabel=1.993, yang artinya bahwa hipotesisi nihil (Ho) yang mengatakan “Tidak Ada Pengaruh Signifikan Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah Terhadap Motivasi Berprestasi Guru SMA Negeri 2 Kota Bima dapat dinyatakan secara statistic ditolak, sebaliknya hipotesis alternative (Ha) diterima.
PENGARUH BERPIKIR KRITIS DAN SIKAP PROFESIONAL TERHADAP KOMPETENSI GURU EKONOMI MELALUI MOTIVASI BERPRESTASI SEBAGAI VARIABEL INTERVENING Agussalim Agussalim
Jurnal PenKoMi : Kajian Pendidikan dan Ekonomi Vol 5 No 2 (2022): Jurnal PENKOMI Kajian Pendidikan dan Ekonomi
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/pk.52.769

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisis pengaruh berpikir kritis, dan sikap professional terhadap kompetensi guru ekonomi melalui motivasi berprestasi sebagai variabel intervening. Penelitian merupakan hasil penelitian yang dilakukan pada tahun 2013 namun ada beberapa perubahan/penyesuaian terutama mengenai rujukan terbaru untuk memperkuat dasar teori dan hasil penelitian ini. Subjek penelitian adalah guru ekonomi SMA se-Kota Bima berjumlah 48 orang. Instrumen penelitian ini adalah (1) kuesioner berpikir kritis, sikap professional kesejahteraan dan motivasi berprestasi; dan (2) soal pilihan ganda untuk mengungkap penguasaan kompetensi guru ekonomi. Kemudian data dianalisis dengan memnggunakan analisis jalur (path analysis). Kesimpulan penelitian bahwa berpikir kritis memiliki pengaruh langsung dan tidak langsung (melalui variabel motivasi berprestasi) yang signifikan dan positif terhadap kompetensi guru ekonomi. Demikian juga dengan hasil analisis bahwa sikap profesional memiliki pengaruh langsung dan tidak langsung (melalui variabel motivasi berprestasi) yang signifikan dan positif terhadap kompetensi guru ekonomi. Oleh karena itu dalam perumusan kebijakan dan pengemabangan kompetensi guru agar mengutamakan peningkatan motivasi berprestasi, kemampuan berpkiri kritis dan sikap professional Berpikir Kritis, Sikap Profesional, Motivasi Berprestasi, dan Kompetensi Guru
Customer Satisfaction on Product Quality and Services PT. Krida Dinamik Autonusa Bima Hartoyo Hartoyo; Agussalim Agussalim; Dicki Hartanto
Eklektik : Jurnal Pendidikan Ekonomi dan Kewirausahaan Vol 6, No 1 (2023): Eklektik
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/ekl.v6i1.22963

Abstract

This study aims to analyze the level of consumer satisfaction with the quality and service of companies in marketing goods. This research is a quantitative descriptive research, meaning that the researcher explains the causal aspects of consumer satisfaction with product quality and service in motorcycle sales in Bima. Respondents to this study were motorbike consumers from January to May 2023 at PT. Bima Autonusa Dinamik Krida as many as 63 people. The research instrument is a tool in the effort to collect research data. The instruments used in this study were questionnaires and sales and consumer documentation data, then the data were analyzed using quantitative descriptive analysis. The results of the study show that the level of consumer satisfaction is high, meaning that consumers have their own satisfaction with the quality or quality of the product and the form of the company's service. Therefore, for competitive companies to focus more on service and pay attention to quality or product quality.
History and Empirical: The Influence of Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) as Joint Venture on the Brotherhood Principle on Village Economic Independence Burhanuddin Burhanuddin*; Agussalim Agussalim; Wahyuni Wahyuni
JIM: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Sejarah Vol 8, No 2 (2023): April, Social and Religious Aspect in History, Economic Science and Law
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jimps.v8i2.24671

Abstract

This study aims to analyze and describe "Historical and Empirical: The Influence Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) as a Joint Venture on the Principle of Brotherhood on Village Economic Independence". Respondents to this study were BUMDes administrators and the people of Nggembe Village, Bolo District, Bima Regency, totaling 47 people. The research instruments are questionnaires and documentation. Data were analyzed using simple linear regression analysis. The results of the research in terms of the history of the establishment of BUMDE are venture entities whose main motive is not solely seeking economic profit, but rather community-based empowerment activities by utilizing village potential so that they have added economic value based on the spirit of joint on the principle of brotherhood. Empirically, BUMDes as a joint venture on the principle of kinship has a significant and positive effect on village economic independence. The managerial implications of this research are that the implementation of a joint business on the principle of kinship through the business partnership movement developed by BUMDEs is a major factor in success in business management.