Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PEMBUATAN VIDEO PRESENTASI DENGAN SOFTWARE CAMTASIA GUNA MENINGKATKAN KOMPETENSI GURU-GURU SMP GUGUS 04 KABUPATEN BANDUNG Hedi
Jurnal Difusi Vol 4 No 1 (2021): Jurnal Difusi
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (657.019 KB) | DOI: 10.35313/difusi.v4i1.3433

Abstract

Dalam kegiatan pengajaran pada awal semester para guru diwajibkan untuk menyusun target penyampaian materi pelajaran sesuai dengan kompetensi dasar yang ditetapkan. Akan tetapi, kegiatan di sekolah maupun kegiatan di lingkungan pemerintah setempat sering mengharuskan siswa dan guru untuk mengikutinya sehingga menggagu target materi pelajaran. Solusinya adalah memberikan kemampuan membuat video presentasi. Video ini dapat digunakan sebagai pengganti kehadirannya di kelas sehingga guru-guru dapat menugasi siswa untuk menonton video tersebut yang diunggah melalui fasilitas youtube atau di-share melalui HP. Pembuatan video presentasi dalam kegiatan pengajaran bagi guru yang tergabung dalam Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) SMP Gugus IV Kabupaten Bandung, bertujuan untuk menyelesaikan masalah pencapaian target materi pembelajaran. Selain itu, kegiatan ini dapat meningkatkan kualitas bahan pembelajaran, meningkatkan kemampuan siswa dalam belajar, dan meningkatkan kemampuan membuat bahan pengajaran yang lebih baik. Perangkat yang digunakan dalam pembuatan video presentasi adalah sangat sederhana yaitu laptop dan software CAMTASIA. Kegiatan ini dilaksanakan pada bulan Agustus sampai dengan September dengan jumlah waktu selama 40 jam dalam durasi enam minggu. Adapun jumlah peserta 29 orang yang terdiri atas guru SMP MGMP Gugus 04 Kabupaten Bandung. Materi yang diberikan dalam kegiatan ini adalah: metode presentasi, membuat presentasi dalam bentuk powerpoint, dan pembuatan video presentasi dengan software Camtasia. Untuk mengukur kemampuan membuat presentasi dalam bentuk powerpoint, dan pembuatan video presentasi dengan software Camtasia dilakukan postest terhadap 29 peserta. Dari pelatihan ini, diperoleh 55% peserta sangat menguasai, 12% peserta menguasai, 11% peserta kurang menguasai dan 22% peserta tidak menguasai. Selain itu, keberhasilan dalam kegiatan ini ditandai dengan dihasilkannya 23 buah powepoint dan 16 buah video presentasi yang dibuat oleh seluruh peserta.
PENGGUNAAN GEOGEBRA DALAM PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN INTERAKTIF MATA PELAJARAN MATEMATIKA SMA Hedi; Sri Nur Yuliyawati
Aptekmas Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Vol 6 No 1 (2023): APTEKMAS Volume 6 Nomor 1 2023
Publisher : Politeknik Negeri Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36257/apts.v6i1.5436

Abstract

Mathematics learning is often complained of by most high school teachers because it is not able to attract students' interest. This can be overcome by applying mathematical software so that it has a positive impact and increases student interest in learning. For this reason, Community Service Activities are carried out in the form of "Interactive Learning for High School Mathematics Using GeoGebra" for MGMP Mathematics at SMA Negeri Cimahi. The purpose of this is to increase the knowledge and skills training of SMA Cimahi teachers in delivering mathematics subject matter using GeoGebra. This training was attended by 30 teachers who are members of the Mathematics MGMP of SMA Cimahi. The training is carried out face-to-face in several Cimahi Public High Schools alternately for 40 hours with a duration of five weeks. The results of this training show the topic "Algebraic Equations and Graphs of Functions", all participants are very familiar with the use of Geogebra. On the topic of “Integral”, almost all participants are very good at using Geogebra and only a few participants are less proficient. On the topic “Boundary Concepts. Concept of Derivation, Concept of Rieman's Sum, and Transformation, most of the participants were very mastered, there were some participants who mastered it and only a small part who still lacked it. Thus, this training has increased the competence of the trainee mathematics teachers in operating the GeoGebra software in learning mathematics. This really supports them in learning mathematics in the class they teach so that their students are enthusiastic.
Forecasting COVID-19 cases for Top-3 countries of Southeast Asian Nation Hedi Hedi; Anie Lusiani; Anny Suryani; Agus Binarto
International Journal of Trends in Mathematics Education Research Vol 5, No 2 (2022)
Publisher : SAINTIS Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1014.213 KB) | DOI: 10.33122/ijtmer.v5i2.138

Abstract

Several countries continue controlling the spread of the corona virus to decrease the number of new COVID-19 cases. Currently some Southeast Asian countries require an estimate of the num-ber of daily new COVID-19 cases of in the future in order to reopen or consider lifting strict pre-vention policies. This study applies ARIMA and SARIMA forecasting models to predict the de-cline in the number of new cases in three Southeast Asian countries. The first modelling is carried out using the ARIMA model with optimized model parameters based on the Akaike Information Criterion (AIC) and Bayesian Information Criterion (BIC) analysis. Then, the Mean Absolute Error (MAE), Root Mean Square Error (RMSE) and Mean Absolute Percent Error (MAPE) are evaluated is applied a criterion to select the best model. The best ARIMA and SARIMA models are selected manually and they are used to predict the number of new cases in three Southeast Asian coun-tries. It is expected that the number of new cases in these countries will experience a significant decline in the next month from September 2021. The prediction of SARIMA model indicates a better result than the ARIMA model which confirms the existence of a season in COVID-19 data.
Prediction of the number of daily active COVID-19 in Indonesia Hedi Hedi; Anie Lusiani; Anny Suryani; Agus Binarto
International Journal of Trends in Mathematics Education Research Vol 5, No 3 (2022)
Publisher : SAINTIS Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (613.903 KB) | DOI: 10.33122/ijtmer.v5i3.157

Abstract

In Indonesia, the coronavirus disease (COVID-19) decreased from April to May 2022 and in-creased slowly from May to June 2022. Statistical predictions are needed to monitor the increase in cases of this pandemic spike, as happened at the end of February 2022. This study aims to predict the rise in the number of active COVID-19 cases by applying the autoregressive integrated moving average (ARIMA) mathematical model. and multiple linear regression (MLR). Daily observation data of active cases, new cases, recovered cases, and deaths were recorded from January to June 2022 totalling 152 observations. Then ARIMA modelling for active cases and MLR modelling for daily active case observation data that depended on new cases were carried out , recovered, and died. Furthermore, the prediction results from the two models were determined the root mean squared error (RMSE), the mean absolute error (MAE), and the mean absolute percent error (MAPE). From the calculation results, the ARIMA model is smaller than the MLR. However, the prediction of the next thirty days in the MLR model is close to the actual value, while in the ARI-MA model it is below the actual value.
PEMBUATAN VIDEO PRESENTASI DENGAN SOFTWARE CAMTASIA GUNA MENINGKATKAN KOMPETENSI GURU-GURU SMP GUGUS 04 KABUPATEN BANDUNG Hedi
Jurnal Difusi Vol 4 No 1 (2021): Jurnal Difusi
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35313/difusi.v4i1.3433

Abstract

Dalam kegiatan pengajaran pada awal semester para guru diwajibkan untuk menyusun target penyampaian materi pelajaran sesuai dengan kompetensi dasar yang ditetapkan. Akan tetapi, kegiatan di sekolah maupun kegiatan di lingkungan pemerintah setempat sering mengharuskan siswa dan guru untuk mengikutinya sehingga menggagu target materi pelajaran. Solusinya adalah memberikan kemampuan membuat video presentasi. Video ini dapat digunakan sebagai pengganti kehadirannya di kelas sehingga guru-guru dapat menugasi siswa untuk menonton video tersebut yang diunggah melalui fasilitas youtube atau di-share melalui HP. Pembuatan video presentasi dalam kegiatan pengajaran bagi guru yang tergabung dalam Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) SMP Gugus IV Kabupaten Bandung, bertujuan untuk menyelesaikan masalah pencapaian target materi pembelajaran. Selain itu, kegiatan ini dapat meningkatkan kualitas bahan pembelajaran, meningkatkan kemampuan siswa dalam belajar, dan meningkatkan kemampuan membuat bahan pengajaran yang lebih baik. Perangkat yang digunakan dalam pembuatan video presentasi adalah sangat sederhana yaitu laptop dan software CAMTASIA. Kegiatan ini dilaksanakan pada bulan Agustus sampai dengan September dengan jumlah waktu selama 40 jam dalam durasi enam minggu. Adapun jumlah peserta 29 orang yang terdiri atas guru SMP MGMP Gugus 04 Kabupaten Bandung. Materi yang diberikan dalam kegiatan ini adalah: metode presentasi, membuat presentasi dalam bentuk powerpoint, dan pembuatan video presentasi dengan software Camtasia. Untuk mengukur kemampuan membuat presentasi dalam bentuk powerpoint, dan pembuatan video presentasi dengan software Camtasia dilakukan postest terhadap 29 peserta. Dari pelatihan ini, diperoleh 55% peserta sangat menguasai, 12% peserta menguasai, 11% peserta kurang menguasai dan 22% peserta tidak menguasai. Selain itu, keberhasilan dalam kegiatan ini ditandai dengan dihasilkannya 23 buah powepoint dan 16 buah video presentasi yang dibuat oleh seluruh peserta.
PEMBUATAN ANIMASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA SMA MENGGUNAKAN GEOGEBRA Sri Nur Yuliyawati; Hedi Hedi; Hazma Hazma; Anny Suryani
BUDIMAS : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 5, No 2 (2023): BUDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LPPM ITB AAS Indonesia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29040/budimas.v5i2.11007

Abstract

Proses Kegiatan Belajar Mengajar (KMB) matematika dengan bantuan animasi GeoGebra akan meningkatkan pemahaman siswa karena setiap langkah penurunan rumus dan penerapannya dapat diilustrasikan. Manfaat program animasi GeoGebra bagi guru mitra kerja sama dalam kegiatan ini adalah meningkatnya kemampuan penggunaan software animasi Geogebra untuk mendukung proses KBM. Kegiatan ini dilaksanakan dalam tiga tahap. Tahap pertama, pembuatan modul tutorial; tahap kedua pelaksanaan pelatihan yang diawali “pre-assessment” dan dilanjutkan pemaparan materi dan praktik pembuatan animasi pembelajaran matematika menggunakan GeoGebra dengan topik fungsi linier, fungsi kuadrat, fungsi trigonometri, limit, turunan, vector, dan integral tentu; tahap ketiga adalah “post-assessment”. Setelah diberikan pelatihan, sebagian besar peserta menguasai materi yang diberikan dan hanya sebagian kecil tidak menguasai. Dengan demikian, dapat disimpulkan terdapat peningkatan kemampuan para guru matematika peserta pelatihan dalam pembuatan animasi pembelajaran Matematika dengan GeoGebra. Kemampuan ini sangat mendukung proses belajar mengajar matematika di kelas yang diampu sehingga peserta didiknya antusias. Kata kunci: animasi, geogebra, matematika Abstract The process of teaching and learning activities (KMB) in mathematics with the help of GeoGebra animation will increase students' understanding because each step in deriving the formula and its application can be illustrated. The GeoGebra animation program will be useful for teachers in this activity in increasing their ability to use this software to support the learning process. This activity was carried out in three stages. The first stage, creating a tutorial module; the second stage of training implementation begins with "pre-assessment" and continues with the presentation of subjects and practice in creating mathematics learning animations using GeoGebra with the topics of linear functions, quadratic functions, trigonometric functions, limits, derivatives, vectors and definite integrals; the third stage is “post-assessment”. After being given training, participants generally master the material provided. Thus, it can be concluded that there has been an increase in the abilities of the trainee mathematics teachers to create Mathematics learning animations with GeoGebra. This program really supports the mathematics teaching and learning process so that students are enthusiastic. Keywords: animation, geogebra, mathematics