Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

HUBUNGAN USIA IBU DENGAN KEJADIAN ABORTUS INKOMPLETE DI RUMAH SAKIT PALANG BIRU KUTOARJO Wulandari, Fetty Chandra; Nasikhah, Nur
JURNAL KOMUNIKASI KESEHATAN (Edisi 10) Vol 6, No 1 (2015): JURNAL KOMUNIKASI KESEHATAN (Edisi 10)
Publisher : JURNAL KOMUNIKASI KESEHATAN (Edisi 10)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AKI di Indonesia saat ini masih cukup tinggi. Menurut SDKI 2012 menyebut angka kematian ibu (AKI) adalah 359 per 100.000 kelahiran hidup dan abortus menjadi penyebab kematian ibu. Salah satu penyebab terjadinya abortus yaitu dari faktor usia ibu. Studi pendahuluan di Rumah Sakit Palang Biru Kutoarjo menunjukkan bahwa terdapat 101 kejadian abortus dan 58 diantaranya merupakan abortus inkomplete. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan usia ibu dengan kejadian abortus inkomplete di Rumah Sakit Palang Biru Kutoarjo. Penelitian ini menggunakan desain survey analitik dengan pendekatan waktu cross sectional. Dalam pengumpulan data, peneliti menggunakan data sekunder. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu yang mengalami abotus. Penelitian ini menggunakan teknik total sampling. Waktu penelitian pada bulan April 2014. Analisa data menggunakan uji Chi Squaredan koefisien kontingensi. Dari hasil uji statistik Chi Square diperoleh nilai X2 hitung=10,355 dengan p=0,001 dan nilai signifikasi (p) adalah 0,05, maka 0,001<0,05. Sedangkan nilai koefisien kontingensiadalah 0,305, menunjukan keeratan hubungan berada pada kategori rendah. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara usia ibu dengan kejadian abortus inkomplete di Rumah Sakit Palang Biru Kutoarjo. Kata kunci     : Usia ibu, Kejadian abortus inkomplete
HUBUNGAN KONSUMSI SUSU DENGAN STATUS GIZI SISWA DI SD NEGERI 2 BOROKULON KECAMATAN BANYUURIP KABUPATEN PURWOREJO Wulandari, Fetty Chandra; Utami, Wahyu
JURNAL KOMUNIKASI KESEHATAN (Edisi 11) Vol 6, No 2 (2015): Jurnal Komunikasi Kesehatan (Edisi 11)
Publisher : JURNAL KOMUNIKASI KESEHATAN (Edisi 11)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sekitar 11 juta anak tergolong pendek sebagai akibat dari gizi kurang padamasa balita. Susu merupakan suatu makanan atau minuman bergizi yang banyakmengandung mineral dan protein. Kebutuhan akan protein dan kalsium per hariakan dapat dipenuhi 25-44% hanya dengan mengkonsumsi susu 2 gelas sehari.Study pendahuluan di SD Negeri 2 Borokulon didapatkan hanya sekitar 30 siswayang rutin mengkonsumsi susu 2 kali per hari. Penelitian ini bertujuan untukmengetahui hubungan konsumsi susu formula dengan status gizi anak di SD N 2Borokulon Kecamatan Banyuurip Kabupaten Purworejo. Jenis penelitian analitik, dengan desain penelitian cross sectional. Teknikpengambilan sampel total sampling dimana sampel adalah semua siswa di SDN 2Borokulon berjumlah 100 orang. Waktu penelitian bulan April 2014. Hasil analisa data diperoleh RR=1,22; CI=1,05-1,57. Berdasarkan hasilpeneliatian menunjukkan bahwa ada hubungan konsumsi susu dengan status gizianak di SDN 2 Borokulon Kecamatan Banyuurip Kabupaten Purworejo
HUBUNGAN BERAT BADAN BAYI BARU LAHIR DENGAN KEJADIAN RUPTUR PERINEUM PADA PERSALINAN NORMAL DI BPS ROSIDA HIMAWATI DESA TAMBAKREJO KECAMATAN PURWOREJO KABUPATEN PURWOREJO Wulandari, Fetty Chandra; Widayanti, Nur
JURNAL KOMUNIKASI KESEHATAN (Edisi 10) Vol 6, No 1 (2015): JURNAL KOMUNIKASI KESEHATAN (Edisi 10)
Publisher : JURNAL KOMUNIKASI KESEHATAN (Edisi 10)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AKI di Jateng mencapai 114,42 per 100.000 kelahiran pada tahun 2010. Di purworejo 37 bayi (29,4%) merupakan penyebab tertinggi terjadinya rupture perineum. Berdasarkan hasil wawancara di BPS Rosida Himawati angka kejadian rupture perineum sebanyak 63 orang (36,2%) dari 165 kelahiran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan antara berat badan bayi baru lahir dengan kejadian rupture perineum di BPS Rosida Himawati Desa Tambakrejo Kecamatan Purworejo Kabupaten Purworejo. Desain penelitian secara Survey Analitik dengan pendekatan Case Control. Subyek yang digunakan dalam penelitian ini yaitu seluruh ibu bersalin yang mengalami rupture perineum dan yang tidak mengalami rupture perineum berjumlah 126 orang. Pengambilan sampel menggunakan Total Sampling. Analisa data yang digunakan adalah uji chi square. Uji Statistik yang digunakan adalah Coefisien Contingensi. Hasil penelitian didapatkan harga signifikan antara berat badan bayi dengan kejadian rupture perineum, dengan uji nilai Chi Square 33,652, nilai r value 0,000 < 0,05 dan Coefisien Contingensi 0,459 yang artinya berhubungan sedang. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara berat badan bayi baru lahir dengan kejaidan rupture perineum pada persalinan normal di BPS Rosida Himawati Kabupaten Purworejo Kata Kunci : Berat Badan Bayi Baru Lahir, Kejadian Ruptur Perineum.
HUBUNGAN BERAT BADAN BAYI BARU LAHIR DENGAN KEJADIAN RUPTUR PERINEUM PADA PERSALINAN NORMAL DI BPS ROSIDA HIMAWATI DESA TAMBAKREJO KECAMATAN PURWOREJO KABUPATEN PURWOREJO Wulandari, Fetty Chandra; Widayanti, Nur
JURNAL KOMUNIKASI KESEHATAN (Edisi 10) Vol 6, No 1 (2015): JURNAL KOMUNIKASI KESEHATAN (Edisi 10)
Publisher : JURNAL KOMUNIKASI KESEHATAN (Edisi 10)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AKI di Jateng mencapai 114,42 per 100.000 kelahiran pada tahun 2010. Di purworejo 37 bayi (29,4%) merupakan penyebab tertinggi terjadinya rupture perineum. Berdasarkan hasil wawancara di BPS Rosida Himawati angka kejadian rupture perineum sebanyak 63 orang (36,2%) dari 165 kelahiran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan antara berat badan bayi baru lahir dengan kejadian rupture perineum di BPS Rosida Himawati Desa Tambakrejo Kecamatan Purworejo Kabupaten Purworejo. Desain penelitian secara Survey Analitik dengan pendekatan Case Control. Subyek yang digunakan dalam penelitian ini yaitu seluruh ibu bersalin yang mengalami rupture perineum dan yang tidak mengalami rupture perineum berjumlah 126 orang. Pengambilan sampel menggunakan Total Sampling. Analisa data yang digunakan adalah uji chi square. Uji Statistik yang digunakan adalah Coefisien Contingensi. Hasil penelitian didapatkan harga signifikan antara berat badan bayi dengan kejadian rupture perineum, dengan uji nilai Chi Square 33,652, nilai r value 0,000 < 0,05 dan Coefisien Contingensi 0,459 yang artinya berhubungan sedang. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara berat badan bayi baru lahir dengan kejaidan rupture perineum pada persalinan normal di BPS Rosida Himawati Kabupaten Purworejo
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMERIKSAAN TRIPLE ELIMINASI PADA IBU HAMIL DI MASA PANDEMI COVID-19 DI PUSKESMAS PURWOREJO Wulandari, Fetty Chandra; Kusumaningsih, Tri Puspa
Jurnal Kesehatan Karya Husada Vol 10 No 2 (2022): Jurnal Kesehatan Karya Husada (JKKH)
Publisher : POLITEKNIK KESEHATAN KARYA HUSDA YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36577/jkkh.v10i2.564

Abstract

Ibu hamil merupakan salah satu dari populasi yang beresiko tertular penyakit HIV/AIDS, hepatitis, dan sifilis. Pravelensi kasus HIV pada ibu hamil mencapai 16,5%. untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan pemeriksaan triple eliminasi di masa pandemi covid-19. Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian survei analitik. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan teknik accidental sampling sebanyak 81 responden. Analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat (Chi Square). (1)Terdapat hubungan antara pengetahuan dengan pemeriksaan triple eliminasi pada ibu hamil di masa pandemi covid-19 (p= 0,037); (2)Tidak ada hubungan antara pendidikan dengan pemeriksaan triple eliminasi pada ibu hamil di masa pandemi covid-19 (p= 0,649);(3) Tidak ada hubungan antara gravida dengan pemeriksaan triple eliminasi pada ibu hamil di masa pandemi covid-19 (p=0,367);. Ibu hamil disarankan lebih sadar dan menambah pengetahuan mengenai pentingnya pemeriksaan triple eliminasi di setiap kehamilan.
HUBUNGAN TIPE POLA ASUH ORANG TUA DENGAN KEBEBASAN PENGGUNAAN GADGET PADA ANAK DI SD NEGERI BURAT KECAMATAN KEPIL KABUPATEN WONOSOBO Wulandari, Fetty Chandra; Dewantara, Ristiawanti
Jurnal Komunikasi Kesehatan Vol 9 No 2 (2018): Jurnal Komunikasi Kesehatan
Publisher : Lembaga Riset Pengabdian Masyarakat dan Publikasi Ilmiah Institut Teknologi Bhakti Putra Bangsa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56772/jkk.v9i2.126

Abstract

Latar belakang penelitian: Masih banyak penggunaan gadget oleh siswa dan siswi di SD Negeri Burat. 6 dari 10 siswa yang didapat mereka mengaku menggunakan gadget dalam kesehariannya sebagai permainan dan media sosial. Dan terdapat 5 siswa mengalami penurunan dalam prestasi belajar akibat gadget.Tujuan penelitian : Untuk mengetahui hubungan tipe pola asuh orang tua dengan kebebasan penggunaan gadget pada anak di SD Negeri Burat.Metode penelitian : Jenis penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian 53 responden, teknik sampling simple random sampling dan jumlah sampel 47 responden. Penelitian dilakukan Rabu 04 April 2018. Alat pengambilan data berupa wawancara,kuesioner dan angket. Analisis data menggunakan uji statistik Chi- Square.Hasil dan bahasan penelitian: Pola asuh orang tua di SD Negeri Burat paling banyakmenerapkan pola asuh permisif sebanyak 22 responden (46,8 %), kebebasan penggunaan gadget kategori tinggi 28 responden (59,6 %) dan pola asuh permisif kategori tinggi 20 responden (42,6 %). Berdasarkan analisis uji chi-square nilai signifikansi sebesar 0,000 atau (p<0,05).Simpulan : Ada hubungan tipe pola asuh orang tua dengan kebebasan penggunaan gadget pada anak di SD Negeri Burat Kepil Wonosobo.Saran : Bagi orang tua dapat menerapkan pola asuh yang baik dalam penggunaan gadget anak, bagi SD Burat dapat meningkatkan kedisplinan siswa yang sering membawa gadget, bagi institusi dapat digunakan sebagai tambahan refrensi, dan bagi peneliti semoga dapat menambah variabel.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI RENDAHNYA AKSEPTOR AKDR DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PURWOREJO Wulandari, Fetty Chandra; Nisa, Zarra Fakhirotun
Jurnal Komunikasi Kesehatan Vol 13 No 2 (2022): Jurnal Komunikasi Kesehatan
Publisher : Lembaga Riset Pengabdian Masyarakat dan Publikasi Ilmiah Institut Teknologi Bhakti Putra Bangsa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56772/jkk.v13i2.257

Abstract

Contraceptive methods used by family planning acceptors are dominated by short-term contraceptive methods, so that their effectiveness in controlling pregnancy is lower than other types of contraception (IUD). The purpose of the study was to determine the factors that influence the low number of IUD acceptors at PMB Rosida Himawati by using analytic survey methods and cross sectional design. The study population was all family planning acceptors at PMB Rosida Himawati. Sampling using accidental sampling technique with time in March-April 2022. Data analysis used univariate analysis and bivariate analysis. The results of the study based on the value of asyimp.sig = < 0.05 showed that there was no relationship between economic status and the lack of use of IUD contraceptives; there is a relationship between knowledge and lack of use of IUD contraception; there is a relationship between education and the lack of use of IUD contraception; and there is no relationshipbetween age and the lack of use of IUD contraception.
Gambaran Tingkat Pengetahuan Ibu Balita tentang Pencegahan Covid pada Balita : Mother of Toddlers Level of Knowledge Concerning Prevention of Covid in Toddlers Puspa Kusumaningsih, Tri; Fetty Chandra Wulandari; Rahajeng Anindita
Indonesian Journal of Midwifery (IJM) Vol. 7 No. 1 (2024): Maret 2024
Publisher : Universitas Ngudi waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35473/ijm.v7i1.2968

Abstract

Covid-19 is caused by a corna virus called Sars-Cov 2. Children's growth and development monitoring, immunization services, and Covid-19 case prevention and treatment services  are priority activities. According to the results of interviews with 9 mothers with young children, 5 mothers with young children do not know how to prevent Covid in toddlers and  4 mothers with young children know how to prevent Corona virus in toddlers. The aim of this study was to determine the level of knowledge of mothers of young children about  Covid prevention in toddlers in Kedunggubah village, Kaligesing district. Method : This study used a descriptive method with a cross sectional design. The population in this study was mothers who had children aged <5 years in Kedung Gubah Village, Kaligesing District, Purworejo Regency and used a total sampling of 41 people. Using Univariate data analysis, validity test using pearson product moment and reliability test using KR 20 and data program using SPPS Results sample of 41 people, total sampling method, data collection technique by questionnaire, univariate analysis, validity test by Pearson product moment and reliability test by KR 20 and program Process data  using SPPS 16.0 Result : Research results show that there are 29 respondents with a good level of knowledge (70.7%), 6 respondents with a moderate level of knowledge (14.6%) and 6 respondents with a high level of knowledge. low knowledge (14.6%). ). Conclusion : Most of those surveyed are aware of the Corona virus prevention in toddlers. Governments and health workers should continue to promote their health, as part of prevention. Abstrak Covid-19 disebabkan oleh virus corna yang dinamakan Sars-Cov 2. Aktivitas pemantauan tumbuh kembang bayi , pelayanan imunisasi dan pelayanan pencegahan maupun penanganan kasus  Covid-19 menjadi kegiatan prioritas. Dari hasil wawancara dengan 9 ibu balita, ada 5 ibu balita yang belum mengetahui tentang pencegahan Covid pada balita, dan ada 4 ibu balita yang sudah mengetahui pencegahan corona virus pada balita. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu balita tentang pencegahan Covid pada balita di Desa Kedunggubah Kecamatan Kaligesing.  Metode : Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan rancangan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini ibu yang memiliki anak usia <5 tahun di Desa Kedung Gubah, Kecamatan Kaligesing, Kabupaten Purworejo dan menggunakan total sampling sebanyak 41 orang. Menggunakan analisa data Univariat, uji validitas menggunakan pearson product moment dan uji reabilitas menggunakan KR 20 dan program data menggunakan SPPS Hasil : Hasil penelitian menunjukan bahwa responden dengan tingkat pengetahuan baik sebanyak 29 orang (70,7%), responden dengan tingkat pengetahuan cukup sebanyak 6 orang (14,6%), dan responden dengan tingkat pengetahuan kurang sebanyak 6 orang (14,6%). Kesimpulan : Sebagian besar responden telah mengetahui pencegahan corona pada balita, pemerintah dan tenaga kesehatan diharapkan terus meningkatkan promosi kesehatannya, sebagai bagian dari pencegahan.
HUBUNGAN PERAWATAN PAYUDARA DENGAN PRODUKSI ASI PADA IBU NIFAS DI PUSKESMAS WINONG KEMIRI KABUPATEN PURWOREJO Wulandari, Fetty Chandra
Jurnal Komunikasi Kesehatan Vol 15 No 2 (2024): JKK- Jurnal Komunikasi Kesehatan (Edisi Oktober 2024)
Publisher : Lembaga Riset Pengabdian Masyarakat dan Publikasi Ilmiah Institut Teknologi Bhakti Putra Bangsa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

A preliminary study conducted on June 8 2024 at the Winong Kemiri Community Health Center contained 24 postpartum mothers. Results from interviews with 6 postpartum mothers, 4 of whom stated that they had not been able to breastfeed their babies exclusively because their milk output was still small. The aim of this research was to determine the relationship between breast care and breast milk production in postpartum mothers at the Winong Kemiri Community Health Center. The research method uses a cross-sectional prospective approach. The population is 30 postpartum mothers at the Winong Kemiri Community Health Center. The sample used total sampling, namely all postpartum mothers who came to the Winong Kemiri Health Center. Candlenut. This research instrument uses a checklist. The statistical test technique uses the Chi-square test. The results of the study showed a relationship between breast care and breast milk production in postpartum mothers (p value 0.006). Keywords: Breast Care, Breast Milk Production, Postpartum Period
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI RENDAHNYA AKSEPTOR AKDR DI PMB ROSIDA HIMAWATI Wulandari, Fetty Chandra; Kusumaningsih, Tri Puspa
Jurnal Ilmiah Kesehatan Ar-Rum Salatiga Vol 7, No 2 (2023)
Publisher : STIKES Ar-Rum Salatiga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36409/jika.v7i2.183

Abstract

Metode kontrasepsi yang digunakan akseptor KB didominasi oleh metode kontrasepsi jangka pendek, sehingga tingkat efektifitasnya dalam pengendalian kehamilan lebih rendah dibandingkan jenis kontrasepsi lainnya (AKDR). Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi rendahnya akseptor AKDR di PMB Rosida Himawati dengan menggunakan metode survey analitik dan rancangan cross sectional. Populasi penelitian adalah semua akseptor KB di PMB Rosida Himawati. Pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling dengan waktu pada bulan maret-april 2022. Analisis data menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat. Hasil penelitian berdasarkan nilai asyimp.sig =< 0.05 menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan antara status ekonomi dengan kurangnya penggunaan alat kontrasepsi AKDR; terdapat hubungan antara pengetahuan dengan kurangnya penggunaan alat kontrasepsi AKDR; terdapat hubungan antara pendidikan dengan kurangnya penggunaan alat kontrasepsi AKDR; dan tidak terdapat hubungan antara umur dengan kurangnya penggunaan alat kontrasepsi AKDR.