Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Komunikasi Publik Dalam Pencegahan Dan Pemberantasan Penyalahgunaan Dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) Di Desa Batang Gadis Jae Kecamatan Panyabungan Barat Kabupaten Mandailing Natal Ahmad Salman Farid; Muhammad Ardiansyah
Journal of Community Dedication and Development (Pengabdian Kepada Masyarakat) Vol. 1 No. 1 (2021): (Januari - Juni 2021)
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Mandailing Natal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1869.565 KB)

Abstract

Narkoba hari ini masih menjadi ancaman serius yang terus merusak generasi bangsa. Dewasa ini peredaran dan penyalahgunaan narkoba sangat pesat melonjak hingga masuk ke pelosok desa sehingga perlu ada persiapan pengetahuan yang disalurkan melalui komunikasi public tentang narkoba tersebut. Saat ini Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) sangat gencar dilakukan oleh lembaga pemerintah khususnya perguruan tinggi dalam mengaplikasikan tri dharma nya. Sosialisasi dan penyuluhan tentang bahaya narkoba perlu senantiasa digaungkan agar generasi muda menghindari bahkan memusuhi narkoba serta tidak berani coba-coba dalam menggunakannya. Fungsi dari kegiatan tersebut akan menyadarkan masyarakat lewat komunikasi public yang dilakukan untuk bersama-sama menghindari bahaya narkoba serta membantu menghentikan peredaran narkoba khususnya di lingkup desa, karenanya perlu ada gerakan pengabdian masyarakat dalam wujud informal untuk membantu terwujudnya hal itu semua. Adapun metode penyelenggaraan pengabdian masyarakat ini meliputi : ceramah, edukasi, pendampingan dan tanya jawab. Hasil dari kegiatan pengabdian ini adalah : 1) Peserta sosialisasi bahaya narkoba semakin paham tentang bahaya narkoba, 2) Lewat upaya komunikasi publik yang baik, timbul kesadaran masyarakat untuk menjauhi narkoba, 3) Masyarakat bekerjasama untuk menghentikan peredaran narkoba di dalam desa
PERAN INKUBATOR BISNIS DALAM MENDORONG PERTUMBUHAN UMKM DI KABUPATEN MANDAILING NATAL Muhammad Ardiansyah
SEGMEN: Jurnal Manajemen dan Bisnis Vol 19, No 2 (2023): SEGMEN Jurnal Manajemen dan Bisnis
Publisher : FE Program Studi Manajemen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37729/sjmb.v19i2.8708

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi peran inkubator bisnis dalam mendorong pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Mandailing Natal. Inkubator bisnis merupakan fasilitas yang bertujuan untuk membantu UMKM dalam tahap awal pengembangan, dengan memberikan berbagai dukungan dan sumber daya. Penelitian ini dilakukan melalui pendekatan kualitatif, dengan wawancara mendalam kepada pemilik UMKM yang telah mengikuti program inkubasi di Kabupaten Mandailing Natal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa inkubator bisnis berperan penting dalam mendorong pertumbuhan UMKM di Kabupaten Mandailing Natal. Peran inkubator bisnis terlihat dari beberapa aspek, termasuk akses terhadap pengetahuan dan keterampilan bisnis, dukungan teknis dan manajerial, akses ke jaringan dan peluang pasar, serta fasilitasi akses terhadap pembiayaan. Para pemilik UMKM yang mengikuti program inkubasi melaporkan adanya peningkatan dalam efisiensi operasional, inovasi produk dan layanan, serta kemampuan manajerial. Selain itu, inkubator bisnis juga berperan sebagai katalisator dalam menciptakan lingkungan bisnis yang kolaboratif dan inovatif di Kabupaten Mandailing Natal. Kehadiran inkubator bisnis telah membantu menghubungkan para pelaku UMKM dengan sumber daya lokal, pemerintah daerah, dan institusi pendidikan. Penelitian ini juga menyoroti tantangan yang dihadapi oleh inkubator bisnis, seperti keterbatasan anggaran dan dukungan dari pemerintah daerah.
Peran Kepemimpinan Dalam Meningkatkan Kualitas Manajemen Bisnis Sekolah Di SMAN 2 Mandailing Natal Muhammad Ardiansyah
KREATIF: Jurnal Pengabdian Masyarakat Nusantara Vol. 4 No. 1 (2024): Maret : Jurnal Pengabdian Masyarakat Nusantara
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/kreatif.v4i1.2974

Abstract

The Service Learning approach has been adopted as a method to improve the quality of school business management at SMAN 2 Mandailing Natal. Through Service Learning, steps to identify community needs, project planning, implementation, evaluation and reflective learning have been carried out. With effective collaboration between school stakeholders and the local community, Service Learning projects succeed in providing real benefits to the surrounding community and strengthen students' skills and understanding of business management. As a result, SMAN 2 Mandailing Natal has been able to integrate business management principles into its school operations, including resource management, marketing and business strategy development. Thus, the Service Learning approach has brought positive changes in improving the quality of school business management, while producing a significant impact on local communities and student learning. This means that this article emphasizes that the role of leadership in encouraging Service Learning has been the key to success in developing quality and sustainable school business management.