Meilisa Wulandari
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analisis Kesulitan Belajar Akuntansi Pada Materi Jurnal Penyesuaian (Studi Kasus Pada Siswa Kelas XI IPS di SMA Negeri 1 Pakusari Tahun Ajaran 2013-2014) Wulandari, Meilisa; Djaja, Sutrisno
Jurnal Edukasi Universitas Jember Vol 1 No 2 : Juli 2014
Publisher : Jurnal Edukasi Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (258.932 KB)

Abstract

Abstrak. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif yang bertujuan untuk mengetahui penyebab kesulitan belajar akuntansi pada materi jurnal penyesuaian (studi kasus pada siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 1 Pakusari Tahun Ajaran 2013-2014). Penentuan lokasi penelitian menggunakan metode purposive area, penentuan subjek penelitian menggunakan metode snowball. Penggumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode wawancara, observasi dan dokumen. Analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat kesulitan belajar akuntansi pada materi jurnal penyesuaian yang dialami oleh siswa kelas XI IPS. Kesulitan belajar ini disebabkan oleh kurangnya pengetahuan dan keterampilan dasar atas bahan yang dipelajari berupa pemahaman dan keterampilan dalam menganalisis, menghitung dan mencatat data transaksi; kurangnya minat belajar siswa terhadap materi jurnal penyesuaian; rendahnya daya konsentrasi siswa saat mengikuti pelajaran akuntansi; metode mengajar guru yang kurang menarik saat pelajaran akuntansi kerena guru lebih menggunakan metode pemberian tugas; serta kurang lengkapnya prasarana pembelajaran seperti inventaris kelas, tidak tersedianya viewer dan persediaan buku pelajaran akuntansi uang kurang memadai.   Kata kunci : penyebab kesulitan belajar, jurnal penyesuaian
Analisis Kesulitan Belajar Akuntansi Pada Materi Jurnal Penyesuaian (Studi Kasus Pada Siswa Kelas XI IPS di SMA Negeri 1 Pakusari Tahun Ajaran 2013-2014) Wulandari, Meilisa; Djaja, Sutrisno
Jurnal Edukasi Vol. 1 No. 2: Juli 2014 : Jurnal Edukasi
Publisher : Universitas Jember, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/jukasi.v1i2.1396

Abstract

Abstrak. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif yang bertujuan untuk mengetahui penyebab kesulitan belajar akuntansi pada materi jurnal penyesuaian (studi kasus pada siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 1 Pakusari Tahun Ajaran 2013-2014). Penentuan lokasi penelitian menggunakan metode purposive area, penentuan subjek penelitian menggunakan metode snowball. Penggumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode wawancara, observasi dan dokumen. Analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat kesulitan belajar akuntansi pada materi jurnal penyesuaian yang dialami oleh siswa kelas XI IPS. Kesulitan belajar ini disebabkan oleh kurangnya pengetahuan dan keterampilan dasar atas bahan yang dipelajari berupa pemahaman dan keterampilan dalam menganalisis, menghitung dan mencatat data transaksi; kurangnya minat belajar siswa terhadap materi jurnal penyesuaian; rendahnya daya konsentrasi siswa saat mengikuti pelajaran akuntansi; metode mengajar guru yang kurang menarik saat pelajaran akuntansi kerena guru lebih menggunakan metode pemberian tugas; serta kurang lengkapnya prasarana pembelajaran seperti inventaris kelas, tidak tersedianya viewer dan persediaan buku pelajaran akuntansi uang kurang memadai. Kata kunci : penyebab kesulitan belajar, jurnal penyesuaian
PERAN MEDIASI STRES AKADEMIK DALAM PENGARUH ANTARA EFIKASI DIRI AKADEMIK TERHADAP PROKRASTINASI AKADEMIK PADA MAHASISWA TINGKAT AKHIR Nurmala, Nurmala; Allein, Nur Du; Wulandari, Meilisa
JURNAL LENTERA [PENDIDIKAN PUSAT PENELITIAN LPPM UM METRO] Vol 10, No 1 (2025): Jurnal Lentera Pendidikan Pusat Penelitian LPPM UM Metro
Publisher : LPPM UM Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Academic procrastination is a common behaviour among university students, especially those in their final year. One psychological factor believed to influence this tendency is self-efficacy—the belief in one’s ability to complete academic tasks. At the same time, educational stress may act as a psychological mechanism that bridges the relationship between self-efficacy and procrastination. This study aims to examine whether academic stress mediates the relationship between self-efficacy and academic procrastination. A total of 218 final-year university students in the Greater Jakarta area (JABODETABEK) participated in this study through accidental sampling. Data were collected using adapted versions of three standardized psychological instruments: the College Academic Self-Efficacy Scale (CASES) to measure self-efficacy, the Educational Stress Scale for Adolescents (ESSA) to assess educational stress, and the Tuckman Procrastination Scale (TPS) to evaluate academic procrastination. Data were analysed using path analysis to test the proposed mediation model. The results revealed that self-efficacy had a significant negative effect on academic stress (a = -0.167, p < 0.001) and academic procrastination (c = -0.152, p < 0.001). Furthermore, academic stress had a significant positive effect on academic procrastination (b = 0.91, p < 0.001). When academic stress was included as a mediating variable, the direct effect of self-efficacy on procrastination remained significant but was reduced (c’ = -0.229, p < 0.001), indicating a partial mediation. These findings suggest that academic stress serves as a mediator in the relationship between self-efficacy and academic procrastination. In other words, self-efficacy influences the tendency to procrastinate indirectly through its impact on academic stress. This highlights the importance of not only enhancing students’ academic self-efficacy but also implementing strategies to reduce academic stress in order to effectively minimize academic procrastination among final-year university students.