Lafiyana Eka Cahyaningtias
Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengembangan Infrastruktur Pendukung Untuk Kawasan Minapolitan Mayangan Kota Probolinggo Suning Suning; Lafiyana Eka Cahyaningtias
SNHRP Vol. 4 (2022): Seminar Nasional Hasil Riset dan Pengabdian (SNHRP) Ke 4 Tahun 2022
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mayangan merupakan Kawasan Minapolitan perikanan tangkap Kota Probolinggo yang didukung Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) kelas C yang melayani kawasan regional Jawa Timur serta memiliki kapal angkut perikanan minimal 10 GT. Infrastruktur pendukung Kawasan Minapolitan meliputi Sub-Sistem Minabisnis Hulu, Sub-Sistem Usaha Produksi, Sub-Sistem Hilir Pengolahan, Sub-Sistem Hilir Pemasaran dan Sub-Sistem Penunjang. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi ketersediaan infrastruktur dan arahan kebijakan infrastruktur Kawasan Minapolitan. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik komparasi dan foto mapping (zona) dan analisis Analytichal Hierarchi Prosses (AHP). Metode pengumpulan data dilakukan dengan sebar kuesioner, dokumentasi dan survey instansi. Hasil penelitian menunjukkan ketersediaan infrastruktur pendukung berdasarkan PERMEN Kelautan dan Perikanan No.18 Tahun 2012 adalah Sub-Sistem Minabisnis Hulu di PPP Mayangan sebesar 87 persen, Sub-Sistem Usaha Produksi sebesar 100 persen, Sub-Sistem Hilir Pengolahan Hasil sebesar 100 persen, Sub-Sistem Hilir Pemasaran sebesar 67 persen dan Sub-Sistem Penunjang sebesar 100 persen. Berdasarkan penentuan prioritas Arahan Kebijakan Infrastruktur Kawasan Minapolitan Mayangan dengan menggunakan Analisis Hierarki Proses (AHP) menunjukkan Sub-Sistem Minabisnis Hulu sebesar 1,988 merupakan prioritas utama, Sub-Sistem Hilir Pemasaran sebesar 1,578 prioritas kedua, Sub-Sistem Hilir Pengolahan Hasil sebesar 1,019, prioritas ketiga, Sub-Sistem Usaha Produksi Perikanan sebesar 0,905 sebagai prioritas keempat dan Sub-Sistem Penunjang sebesar 0,510 merupakan prioritas kelima.