Abon adalah salah satu jenis olahan untuk membuat makanan berbahan dasar daging menjadi awet dan bernilai ekonomis tinggi. Pengolahan ini merubah tekstur daging menjadi berserabut dengan cara disuwir dan menggunakan jenis daging dari unggas, sapi dan ikan. Teknik pemasakan dilakukan dengan pengosengan menggunakan minyak yang sedikit atau bisa disebut teknik pan frying. Tujuan dari program ini untuk meningkatkan pendapatan keluarga nelayan dan memberi referensi untuk mengoptimalkan hasil tangkapan nelayan di Desa Ketapang Raya. Cara yang diterapkan, dengan mengadakan pelatihan pengolahan abon ikan pada masyarakat Desa Ketapang Raya. Pengolahan diawali dengan pengukusan kemudian ikan disuwir hingga bertekstur serabut, setelah itu daging ikan yang berserabut dicampur dengan bumbu dan dioseng hingga kering. Metode pelaksanaan pelatihan abon ikan ini dilakukan dengan cara FGD (Fokus Group Diskusi),dimana pemateri menjelaskan tahapan pengolahan abon ikan dengan mempraktekan secara langsung dan peserta dapat berinteraksi secara verbal dengan pemateri selama proses kegiatan. Program ini menggunakan Metode kualitatif dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Untuk pengolahan data dilakukan dengan cara penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari program ini adalah yang awalnya nelayan menjual ikan tangkapannya dengan harga 25 ribu per kg, setelah diolah menjadi abon harga menjadi 250 ribu per kg. Untuk memproduksi abon ikan ini dilakukan secara berkelompok, dalam tiap kelompok setidaknya membutuhkan 3 orang tenaga kerja dan hal tersebut cukup berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja di Desa Ketapang Raya. Produk ini dipasarkan di Kedai – Kedai yang ada di pantai Lungkak yang notabene merupakan lokasi wisata dan memudahkan dalam pemasaran produk, selain itu dipasarkan juga melalui media sosial untuk memperluas jangkauan promosi produk. Output dari program ini adalah terbentuknya masyarakat mandiri yang mampu memproduksi abon ikan sehingga dapat menghasilkan produk yang bernilai ekonomis tinggi serta menyerap tenaga kerja yang berimbas pada peningkatan pendapatan keluarga nelayan.