Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Penguatan Jiwa Kewirausahaan Perempuan Pesisir Melalui Pengolahan Pangan Lokal Ika Wijayanti; Lalu Wirespta Karyadi; Maya Atri Komalasari
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 4 No 3 (2021)
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (530.059 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v4i3.966

Abstract

Kondisi pandemi covid 19 memberikan dampak yang signifikan tehadap perempuan pesisir baik dari segi ekonomi maupun kesehatan. Perempuan pesisir khususnya di desa Tanjung Karang Kota Mataram sebagian besar berprofesi sebagai pedagang ikan mengalami penurunan omset penjualan ikan dan hasil olahannya. Gempa bumi, penurunan kunjugan wisatawan dan pandemi covid 19 merupakan rangkaian momentum yang memberikan dampak bertubi-tubi. Perempuan pesisir desa Tanjung Karang berupaya mengembangan berbagai strategi untuk mempertahankan ekonomi keluarganya di tengah kondisi pandemi covid 19, salah satunya adalah meminjam uang pada penyedia jasa pinjaman seperti koperasi, bank, hingga pinjaman yang berbunga tinggi. Kegiatan pengabdian masyarakat berjudul Penguatan Jiwa Kewirausahaan Perempuan Pesisir Melalui Pengolahan Pangan Lokal di desa Tanjung Karang Kota Mataram urgen dilakukan mengingat dampak yang dirasakan oleh perempuan pesisir akibat pandemi covid 19. Kegiatan pengabdian masyarakat diikuti oleh perempuan pesisir desa Tanjung Karang yang memiliki beragam profesi khususnya penjual dan pengolah ikan. Rangkaian kegiatan pengabdian masyarakat yaitu dengan memberikan pelatihan pembuatan sirup jahe dan rempah-rempah, FGD (Focus Grup Discussion) serta materi penguatan finansial ekonomi rumah tangga. Pelatihan pembuatan sirup jahe dan rempah dipilih karena bahan pangan lokal tersebut mudah didapat, memberikan peluang usaha di tengah pandemi, serta dapat menjadi alternatif penyokong imunitas tubuh. Output dari pengabdian ini adalah meningkatkan pemahamanan perempuan pesisir akan pentingnya mencari peluang-peluang usaha untuk meningkatkan ekonomi keluarga sehingga tidakbergantung pada pinjaman finansial.
PEMETAAN SOSIAL EKOWISATA BERKELANJUTAN: TINJAUAN ACTION NETWORK THEORY Maya Atri Komalasari; Rosiady Husaenie Sayuti; Azhari Evendi; Lalu Hendra Wirawan; Rosiady Lalu Gigih Izzul Islam; Sibyanula Prisetyatna
Media Bina Ilmiah Vol. 19 No. 12: Juli 2025
Publisher : LPSDI Bina Patria

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Social mapping is very important before the implementation of programs. Unfortunately, not all programs in their planning include aspects of social mapping, such as ecotourism development programs. West Sekotong Village has potential in ecotourism development but has not immediately focused on directing it. This study aims to conduct social mapping in the development of ecotourism in West Sekotong Village with a review of Action Network Theory. Research using the Rapid Rural Appraisal (RRA) method with purposive techniques to determine informants. Data collection techniques use interviews, observations, documentation and questionnaires. Analyze the data with interactive model. The results of the study show that the existence of a complex ecotourism development network consists of various important aspects, including: 1). Ecotourism category, 2). Actors, 3). Resources and 4). Interaction between actors. The actors involved in the network are not only human actors, but also non-human actors such as nature and technology These non-human actors have an equal role to other actors because of the resources they have and the interactions they have with other actors. This research is expected to enrich the collection of knowledge related to social mapping of ecotourism with the Action Network Theory approach.
POJOK BACA “CERIA”: UPAYA PENGEMBANGAN LITERASI PEREMPUAN PESISIR DESA SEKOTONG BARAT Maya Atri Komalasari; Rosiady Husaenie Sayuti; Azhari Evendi; Lalu Hendra Wirawan; Muhammad Zaroqi Rabbani; Khairul Nur Hazami; Lalu Gigih Izzul Islam; Khaeratun Hisan; Dwi Kurniawati
Jurnal Gembira: Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 02 (2024): APRIL 2024
Publisher : Media Inovasi Pendidikan dan Publikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Nusa Tenggara Barat (NTB)  masuk dalam 10 daerah buta aksara, dan  memiliki jumlah penduduk buta huruf terbanyak posisi kedua untuk usia 15 – 59 tahun. Tantangan ekstra dihadapi perempuan di  pesisir karena masih menghadapi rendahnya akses perempuan terhadap informasi. Pembentukan dan sosialisasi rintisan pojok baca dalam pengembangan literasi perempuan pesisir di Dusun Batu Leong, Desa Sekotong Barat, Kabupaten Lombok Barat menjadi kegiatan pengabdian masyarakat sekaligus solusi mengatasi permasalahan tersebut. Metode kegiatan ialah sosialisasi. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa kegiatan pengabdian masyarakat telah terlaksana dengan peresmian Pojok Baca “Ceria” serta sosialisasi terkait pojok baca tersebut. Respon positif perempuan terhadap sosialisasi pojok baca terlihat dari partisipasi yang tinggi pada acara sosialisasi serta aktivitas membaca dan meminjam buku  yang meningkat.