Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Peningkatan Produksi Usaha Bubur Di Kelurahan Denai Kecamatan Medan Denai Abdul Razak; Abdul Basir; Armansyah; Achmad Irianto; Sumartono; Anwar
BERKAT: Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Vol 2 No 1 (2022): JUNI 2022
Publisher : P3M Politeknik Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan pengabdian ini memilih salah satu usaha kecil, UKM “Bubur Alya “ di Kelurahan Medan Denai, sebagai mitranya. Tujuan dari program ini adalah membantu menyelesaikan masalah yang dihadapi mitra untuk meningkatkan produksi usahanya dengan menerapkan teknologi tepat guna mesin pengaduk mekanis. Tahapan kegiatan program ini meliputi persiapan rancangan mesin dan sarana pendukung, persiapan bahan dan peralatan, dan program pendampingan. Hasil kegiatan inipenerapan mesin pengaduk berkapasitas 6 kg untuk satu kali proses dengan durasi selama 60 menit. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa mesin dapat beropesasi dengan baik. Di samping itu, mitra juga dilatih untuk dapat melakukan pengoperasian dan perawatan mesin dengan baik dan pengoperasian alat pengemas mangkuk bubur.
Peningkatan Kualitas dan Kuantitas Keripik Kentang dan Singkong UKM Purnama di Desa Sei Mencirim Ansharuddin; Abdul Basir; Rahmat Widia; Zulhenri
BERKAT: Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Vol 2 No 2 (2022): DESEMBER 2022
Publisher : P3M Politeknik Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengabdian yang dilakukan merupakan kegiatan dalam rangka peningkatan usaha dan pengembangan usaha mitra. Mitra kegiatan ini adalah UKM Purnama di Desa Sei Mencirim Deli Serdang yang memproduksi keripik kentang dan singkong. Tujuan dari kegiatan ini adalah meningkatkan kualitas dan kuantitas produk keripik dengan menerapkan teknologi tepat guna. Peningkatan kuantitas dan kualitas produk tersebut dilakukan dengan menerapkan mesin pengiris sebagai pengganti cara pengirisan manual. Hasil kegiatan ini antara lain adalah, pertama, penerapan teknologi tepat guna mesin pengiris dalam memproduksi keripik sehingga kuantitas dan kualitas produk meningkat. Kedua, mitra diberi pengetahuan tentang manajemen keuangan dan pembukuan sederhana. Kegiatan ini juga menghibahkan satu unit mesin pengiris kentang dan singkong dengan kapasitas 75 kg/jam. Mitra juga diberikan pelatihan singkat tentang manajemen usaha dan arahan untuk mendaftarkan usaha dan perizinan ke BKPM, izin layak dipasarkan ke BPOM, dan sertifikasi halal ke BPJH Kementerian Agama  sehingga produknya dapat bersaing dengan produk lainnya.
Penerapan Mesin Pencacah Pakan untuk Meningkatan Kuantitas dan Kualitas Pakan Ternak bagi Peternak Sapi di Desa Sambirejo Timur Abd Rahman; Abdul Razak; Abdul Basir; Sarmedi Agus Siregar
BERKAT: Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Vol 3 No 1 (2023): JUNI 2023
Publisher : P3M Politeknik Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pertambahan jumlah penduduk meningkatkan kebutuhan protein hewani khususnya daging sapi. Saat ini peningkatan pemintaan daging sapi tersebut menjadi lebih besar dari ketersediaan daging sapi dalam negeri. Salah satu penyebabnya adalah karena peternak sapi tradisional belum mampu meningkatkan jumlah ketersediaan sapi, sehingga masih banyak kebutuhan daging sapi di masyarakat yang diimpor dari luar. Sapi-sapi impor tersebut akan mempengaruhi harga sapi peternak local dan juga motivasi peternak. Salah satu permasalahan dalam peternakan sapi tradisional adalah dalam penyediaan pakannya. Permasalahan ini dapat diatasi dengan menerapkan teknologi tepat guna yang berupa mesin pencacah pakan yang bertujuan untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas dalam penyediaan pakan.  Mesin pencacah pakan ini dapat meningkatkan pengadaan sapi dan akhirnya dapat memenuhi kebutuhan daging sapi dalam negeri. Hasil dari program pengabdian ini mampu memproduksi pakan dalam jumlah banyak dan dapat menghemat waktu dan tenaga kerja hingga 50 % dalam proses pencacahan rumput dibandingkan dengan cara manual. Kapasitas mesin dapat mencacah rumput sebanyak 120 kg/jam. Kapasitas pencacahan sebanyak 120 kg/jam ini dapat memenuhi  kebutuhan pakan untuk sekitar  40 ekor sapi setiap hari sebanyak 400 kg pakan hijauan