Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Perbandingan Minyak Atsiri Bunga Kenanga (Cananga odorat) Segar dan Kenanga Layu Danna Amelia; Dwiarso Rubiyanto
INDONESIAN JOURNAL OF CHEMICAL RESEARCH (IJCR) Volume 5, ISSUE 1, 2020
Publisher : Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20885/ijcr.vol5.iss1.art3

Abstract

Isolasi dan identifikasi sifat fisika-kimia minyak atsiri bunga kenanga (Cananga odorata) segar dan layu telah dilakukan dalam penelitian ini. Minyak atsiri bunga kenanga diisolasi dengan metode destilasi uap. Komponen kimia dari dua kondisi bahan bunga kenanga dianalisis menggunakan instrumen GCMS. Beberapa parameter fisika meliputi uji warna, bau, berat jenis dan indeks bias dilakukan dalam penelitian ini. Hasil analisis diketahui rendemen minyak atsiri pada bunga kenanga segar dan layu masing-masing adalah 0,325%(b/b) dan 0,276%(b/b). Komponen senyawa kimia utama yaitu 1-metoksi-4-metil benzena (3,05%) linalool (22,06%), geranil asetat (7,54%), trans-kariofilen (28,06%),a-humulen (8,65%) dan D-germacren (21,91%), sedangkan penyusun minyak kenanga layu adalah 1-metoksi-4-metil benzena (2,79%), linalool (21,76%), trans-kariofilen (31,87%), a-humulen (9,25%) dan D-germacren (21,62%). Hasil uji sifat fisika-kimia minyak bunga kenanga segar berwarna kuning bening, bau harum kenanga, berat jenis 0,9157 dan indeks bias 1,5039, sedangkan untuk minyak bunga kenanga layu berwarna bening jernih, bau harum sangit, berat jenis 0,9138 dan indeks bias 1,5040.