Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengaruh Dosis Pupuk NPK Mutiara dan Jenis Pemangkasan terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Okra (Abelmoschus esculentus L. Moench) Rika Husna; Rita Hayati; Puja Sari
Agrium Vol 19, No 1 (2022)
Publisher : Faculty of Agriculture, Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/agrium.v19i1.6570

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dosis pupuk NPK mutiara dan jenis pemangkasan yang tepat serta interaksi antara keduanya terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman okra. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni sampai September 2019 di Kebun Percobaan Sektor Timur dan Laboratorium Hortikultura Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala Darussalam Banda Aceh. Rancangan Penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok pola Faktorial dengan 3 x 3 dengan 3 kali ulangan. Faktor yang diteliti yaitu dosis pupuk NPK yang terdiri dari 3 taraf (300 kg ha-1, 400 kg ha-1 dan 500 kg ha-1) dan jenis pemangkasan yang terdiri dari 3 taraf (pemangkasan pucuk, pemangkasan cabang dan pemangkasan daun). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan dosis pupuk NPK mutiara berpengaruh sangat nyata terhadap tinggi tanaman umur 40 HST, pertumbuhan tanaman okra memberikan hasil terbaik pada dosis pupuk NPK mutiara 300 kg ha-1. Jenis pemangkasan berpengaruh nyata terhadap diameter pangkal batang tanaman okra pada umur 60 HST. Pertumbuhan terbaik terdapat pada pemangkasan cabang. Terdapat interaksi yang nyata terhadap tinggi tanaman okra. tinggi tanaman okra terbaik dijumpai pada kombinasi perlakuan dosis pupuk NPK 500 kg ha-1 denagan pemangkasan daun. 
Pertumbuhan Tanaman Nilam MV1 Varietas Lhokseumawe Akibat Konsentrasi dan Lama Perendaman Kolkisin Zuyasna Zuyasna; Ainun Marliah; Adinda Rahayu; Erita Hayati; Rika Husna
Agro Bali : Agricultural Journal Vol 4, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (310.66 KB) | DOI: 10.37637/ab.v0i0.683

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi kolkisin dan waktu perendaman terbaik dalam proses induksi kolkisin untuk mendapatkan tingkat keragaman tertinggi. Penelitian dilaksanakan di Kebun Percobaan 2 Sektor Timur, Fakultas Pertanian, Universitas Syiah Kuala, Darussalam, Banda Aceh yang dilaksanakan dari bulan Juni sampai Agustus 2020. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial dengan dua faktor. Faktor pertama yaitu konsentrasi larutan kolkisin dengan 4 taraf (0%, 1%, 2%, 3%) dan faktor kedua yaitu lama perendaman dengan 4 taraf (2 jam, 4 jam, 6 jam, 8 jam). Terdapat 16 kombinasi perlakuan dengan masing-masing perlakuan diulang 4 kali, sehingga diperoleh 64 satuan percobaan. Parameter yang diamati meliputi pertambahan tinggi tanaman, pertambahan diameter, jumlah cabang, jumlah tunas, jumlah daun, panjang cabang dan luas permukaan daun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi kolkisin berpengaruh nyata terhadap luas permukaan daun setelah perlakuan (90 HSP), dengan rataan tertinggi terjadi pada perlakuan konsentrasi kolkisin 3%. Lama perendaman dengan kolkisin tidak berpengaruh nyata pada semua peubah yang diamati. Kombinasi perlakuan konsentrasi kolkisin dengan lama perendaman berpengaruh nyata terhadap jumlah cabang tanaman nilam pada umur 30 HSP, dimana jumlah cabang terbanyak terdapat pada konsentrasi kolkisin 2% dengan lama perendaman 6 jam.
Peningkatan Kualitas Sayur Hidroponik, Pengembangan Sistem Informasi Pemasaran Berbasis Mobile Application Pada Usaha Ruhul Hiroponik dan Ismulia Farm Mujiburrahmad; Rika Husna; Kurnia Saputra
Jurnal Pengabdian Nasional (JPN) Indonesia Vol. 3 No. 2 (2022): Juli-Desember
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) AMIK Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35870/jpni.v3i2.70

Abstract

Pengetahuan dan keterampilan ruhul hidroponik dan ismulia farm dalam hal budidaya hidroponik, pengemasan produk dan pemasaran produk secara umum masih terbatas. Tujuan dari kegiatan pengabdian berbasis produk ini untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kelompok mitra tentang budidaya hidroponik, pengemasan produk dan pemasaran produk untuk meningkatkan produksi dan pendapatan. Kendala utama dalam peningkatan pendapatan adalah sulitnya memasarkan produk. Disamping itu tanaman sangat mudah terserang berbagai penyakit. Mengatasi permasalahan tersebut tiga orang dosen dari Universitas Syiah Kuala memfasilitasi kegiatan pengabdian tentang Peningkatan Kualitas Sayur Hidroponik dan Pengembangan Sistem Informasi Pemasaran Berbasis Mobile application. Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Kopelma Darussalam, Kecamatan Syiah Kuala Kota Banda Aceh dan Desa Meunasah Manyang Kecamatan Krueng Barona Jaya Kabupaten Aceh Besar dari bulan Maret sampai dengan Agustus 2021. Pelaksanaan kegiatan ini meliputi pelatihan, demonstrasi dan pembuatan aplikasi berbasis mobile application. Target dan luaran dari kegiatan ini adalah meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kelompok mitra tentang Penggunaan media tanam yang ramah lingkungan dan ekonomis serta mengaplikasikan penanganan hama secara alami, membuat pestisida nabati dan mendesain kemasan yang lebih baik sehingga mempunyai nilai jual tinggi. Selain itu khalayak sasaran mendapatkan fasilitas hidroponik baru untuk mendukung ketersediaan produksi. Manfaat lainnya khalayak sasaran dapat menggunakan aplikasi supplier dan pemasaran berbasis mobile application untuk memudahkan dalam pemasaran. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa telah terjadi peningkatan pengetahuan dan keterampilan mitra dalam memproduksi pestisida nabati, memperbaiki kemasan produk, penangganan hama secara alamiah dengan menggunakan perangkap hama, dan penggunaan media tanam yang ramah lingkungan yang mempunyai nilai ekonomis yang bisa dimanfaatkan untuk budidaya hidroponik. Kedua mitra telah mengaplikasi penggunaan pestisida nabati dan perbaikan kemasan produk yang dapat meningkatkan daya tarik pembeli. Terdapat peningkatan omset penjualan produk hidroponik kedua mitra setelah menggunakan aplikasi android.
Peningkatan Kualitas Sayur Hidroponik, Pengembangan Sistem Informasi Pemasaran Berbasis Mobile Application Pada Usaha Ruhul Hiroponik dan Ismulia Farm Mujiburrahmad; Rika Husna; Kurnia Saputra
Jurnal Pengabdian Nasional (JPN) Indonesia Vol. 3 No. 2 (2022): Juli-Desember
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) STMIK Indonesia Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35870/jpni.v3i2.70

Abstract

Pengetahuan dan keterampilan ruhul hidroponik dan ismulia farm dalam hal budidaya hidroponik, pengemasan produk dan pemasaran produk secara umum masih terbatas. Tujuan dari kegiatan pengabdian berbasis produk ini untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kelompok mitra tentang budidaya hidroponik, pengemasan produk dan pemasaran produk untuk meningkatkan produksi dan pendapatan. Kendala utama dalam peningkatan pendapatan adalah sulitnya memasarkan produk. Disamping itu tanaman sangat mudah terserang berbagai penyakit. Mengatasi permasalahan tersebut tiga orang dosen dari Universitas Syiah Kuala memfasilitasi kegiatan pengabdian tentang Peningkatan Kualitas Sayur Hidroponik dan Pengembangan Sistem Informasi Pemasaran Berbasis Mobile application. Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Kopelma Darussalam, Kecamatan Syiah Kuala Kota Banda Aceh dan Desa Meunasah Manyang Kecamatan Krueng Barona Jaya Kabupaten Aceh Besar dari bulan Maret sampai dengan Agustus 2021. Pelaksanaan kegiatan ini meliputi pelatihan, demonstrasi dan pembuatan aplikasi berbasis mobile application. Target dan luaran dari kegiatan ini adalah meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kelompok mitra tentang Penggunaan media tanam yang ramah lingkungan dan ekonomis serta mengaplikasikan penanganan hama secara alami, membuat pestisida nabati dan mendesain kemasan yang lebih baik sehingga mempunyai nilai jual tinggi. Selain itu khalayak sasaran mendapatkan fasilitas hidroponik baru untuk mendukung ketersediaan produksi. Manfaat lainnya khalayak sasaran dapat menggunakan aplikasi supplier dan pemasaran berbasis mobile application untuk memudahkan dalam pemasaran. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa telah terjadi peningkatan pengetahuan dan keterampilan mitra dalam memproduksi pestisida nabati, memperbaiki kemasan produk, penangganan hama secara alamiah dengan menggunakan perangkap hama, dan penggunaan media tanam yang ramah lingkungan yang mempunyai nilai ekonomis yang bisa dimanfaatkan untuk budidaya hidroponik. Kedua mitra telah mengaplikasi penggunaan pestisida nabati dan perbaikan kemasan produk yang dapat meningkatkan daya tarik pembeli. Terdapat peningkatan omset penjualan produk hidroponik kedua mitra setelah menggunakan aplikasi android.