Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS FUNGSI MANAJEMEN IMUNISASI DI PUSKESMAS PADANG RATU KABUPATEN LAMPUNG TENGAH TAHUN 2012 Desi Paramita; Khoidar Amirus; Andoko Andoko
JURNAL DUNIA KESMAS Vol 2, No 2 (2013): Volume 2 Nomor 2
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jdk.v2i2.356

Abstract

Tujuan program imunisasi adalah menurunkan angka kematian bayiakibat Penyakityang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi ( PD3I ). Keberhasilan program imunisasi diukurdengan pencapaian target cakupan imunisasi. Keberhasilan tersebut salah satunyaadalah tergantung oleh proses manajemen imunisasi yang meliputi perencanaan,pengorganisasian, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi. Tujuan penelitian ini adalahdiketahui gambaran mengenai fungsi manajemen imunisasi dalam pencapaian cakupanimunisasi Puskesmas Padang Ratu Kabupaten Lampung Tengah Tahun 2012.Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif.Informan dalam penelitian ini adalah petugas puskesmas yang terlibat dalam programimunisasi, yaitu terdiri dari Kepala Puskesmas, Pengelola Program imunisasi, dan JuruImunisasi Puskesmas yang terdiri dari 3 bidan desa dan 2 orang perawat.. Teknikpengolahan data menggunakan content analysis (analisis isi)Hasil penelitian menunjukan bahwa pengelola program imunisasi Padang Ratu telahmelakukan perencanaan kegiatan yang meliputi jadwal imunisasi rutin, pembagiantenaga pelaksana, perencanaan logistik imunisasi (vaksin), dan pencatatan hasilimunisasi. Yang masih menjadi hambatan dalam pengelolaan imunisasi adalah mengenaiketenagaan, karena masih adanya jabatan rangkap. Monitoring terhadap kegiatanimunisasi di Puskesmas Padang Ratu melalui rapat setiap bulan dan puskesmas keliling.Evaluasi di Puskesmas Padang Ratu telah dilakukan setiap bulan, dihadiri oleh semuapetugas. Laporan hasil kegiatan imunisasi yang telah dibuat kemudian dievaluasi danditindaklanjuti melalui perencanaan pada bulan berikutnya.Kata Kunci : Manajemen, Imunisasi, Puskesmas
Development Of Body Lotion From Ethanol Extract Of Temulawak (Curcuma Xanthoriza Roxb) As Antioxidant H, Herlina; Desi Paramita; Pitriani; Lasmaryna Sirumapea
Jurnal FARMASIMED (JFM) Vol 6 No 2 (2024): Jurnal Farmasimed (JFM)
Publisher : Fakultas Farmasi Institut Kesehatan Medistra Lubuk Pakam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35451/jfm.v6i2.2093

Abstract

Kulit, sebagai bagian terluar dari tubuh dan penjaga utama dari radikal bebas, dapat dilindungi oleh senyawa antioksidan. Lotion tubuh adalah produk kosmetik yang dioleskan pada kulit luar untuk meningkatkan daya tarik. Temulawak (Curcuma xanthoriza Roxb) mengandung senyawa flavonoid yang dapat berfungsi sebagai antioksidan, mencegah kerusakan kulit akibat radikal bebas. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan bahwa lotion tubuh yang mengandung temulawak dapat memiliki sifat antioksidan. Penelitian ini meliputi persiapan bahan simplisia, ekstraksi etanol temulawak, pembuatan lotion tubuh dengan ekstrak etanol temulawak, pengujian stabilitas lotion tubuh, dan pengujian aktivitas antioksidan menggunakan metode DPPH. Lotion tubuh dengan ekstrak etanol temulawak pada konsentrasi 0,25%, 0,5%, dan 1% menunjukkan stabilitas pada sifat organoleptik, homogenitas, dan pH. Namun, pengamatan tentang kemampuan penyebaran dan daya lekat menunjukkan bahwa konsentrasi 0,25% lebih baik. Pengujian aktivitas antioksidan lotion tubuh dengan ekstrak etanol temulawak menggunakan konsentrasi 1% untuk mewakili formulasi pada konsentrasi 0,25% dan 0,5% dan memberikan hasil nilai IC50 sebesar 77,6435 ppm. Berdasarkan hasil ini, dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol temulawak (Curcuma xanthoriza roxb) dapat diformulasikan menjadi lotion dan menunjukkan aktivitas antioksidan yang kuat.