Tatik Trisnowati Trisnowati
Politeknik Insan Husada Surakarta

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Peningkatan Pengetahuan Lansia Dalam Upaya Pencegahan Covid 19 di Gondosuli Tawangmangu Karanganyar Tatik Trisnowati Trisnowati
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Vol 5, No 2 (2022): Volume 5 No 2 Februari 2022
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v5i2.4552

Abstract

ABSTRAK COVID-19 disebabkan oleh Coronavirus merupakan kumpulan virus yang bisa menginfeksi sistem pernapasan. Pada banyak kasus, virus ini hanya menyebabkan infeksi pernapasan ringan, seperti flu. Namun, virus ini juga bisa menyebabkan infeksi pernapasan berat, seperti infeksi paru-paru (pneumonia). Virus ini menular melalui percikan dahak (droplet) dari saluran pernapasan, misalnya ketika berada di ruang tertutup yang ramai dengan sirkulasi udara yang kurang baik atau kontak langsung dengan droplet. Pada lansia seiring dengan pertambahan usia, tubuh akan mengalami berbagai penurunan akibat proses penuaan. Sistem imun sebagai pelindung tubuh pun tidak bekerja sekuat ketika masih muda. Sehingga  orang lanjut usia (lansia) rentan terserang berbagai penyakit, termasuk COVID-19 yang disebabkan oleh virus Corona. Tujuan dari kegiatan ini adalah meningkatkan pengentahuan lansia dalam upaya pencegahan COVID-19 di Gondosuli, Tawangmangu, Karanganyar. Metode pelaksanaan  yang digunakan berupa ceramah dan demonstrasi. Kegiatan di Gondosuli Tawangmangu Karanganyar sangat bermanfaat bagi lansia dan keluarganya. Terdapat adanya peningkatan pengetahuan dan pemahaman lansia dalam upaya pencegahan COVID-19 dimana sebesar 80% lansia mempunyai pengetahuan dan pemahaman baik. Kata Kunci: Lansia, Pencegahan, COVID-19,  ABSTRACT COVID-19 caused by Coronavirus is a collection of viruses that can infect the respiratory system. In many cases, this virus causes only minor respiratory infections, such as flu. However, this virus can also cause severe respiratory infections, such as lung infections (pneumonia). This virus is transmitted through sputum droplets from the respiratory tract, for example, when in a  closed room with poor air circulation or direct contact with droplets. In the elderly, as they age, the body will experience various decreases due to the aging process. The immune system as a body protector doesn't work as well as when you were young. So that the elderly (elderly) are susceptible to various diseases, including COVID-19 which is caused by the Coronavirus. The purpose of this activity is to increase the knowledge of the elderly in an effort to prevent COVID-19 at Gondosuli Tawangmangu Karanganyar. The method of implementation is lecture and demonstration. Conclusion of health education at Gondosuli Tawangmangu Karanganyar their compliance with the implementation of health protocols and increasing endurance are efforts to prevent COVID-19 where 80% of the elderly have good knowledge and understanding. Keywords:  Elderly, Prevent, COVID-19.
Fungsi Kognitif Wanita Lanjut Usia Ditinjau dari Tipe Keluarga Tatik Trisnowati Trisnowati; Betty Sunaryanti
MAHESA : Malahayati Health Student Journal Vol 3, No 3 (2023): Volume 3 Nomor 3 (2023)
Publisher : Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (241.493 KB) | DOI: 10.33024/mahesa.v3i3.9991

Abstract

ABSTRACT The aging process is a process that results in changes including physical, psychological, social and spiritual changes. Physiological changes in the elderly occur when the immune system decreases in the face of disturbances from within and outside the body. Psychosocial changes that occur during the aging process will involve a process of life transition and loss. Quality healthy elderly are elderly who go through the aging process while remaining healthy physically, socially and mentally. The role of the family in the life of the elderly is to help maintain the health of the elderly, in addition to meeting nutritional needs, resting patterns, and caring for the elderly.This research is to determine the Cognitif Function in Elderly Women in terms of family type. This research uses a comparative analysis design which aims to explain the differences in the Intellectual Functions of Elderly Women in terms of Family Functions. The population in this study is adjusted to the specific research objectives. The population in this study were elderly women from the Soloraya region (Surakarta, Sragen, Boyolali, Sukoharjo, Wonogiri). The population in this study were elderly women in the Soloraya Region (Surakarta, Sragen, Boyolali, Sukoharjo, Wonogiri). The sampling technique used is purposive sampling. Data analysis used Software Statistical Packages for Social Sciences version 22 (SPSS) in a univariate and bivariate manner. On a bivariate basis, data analysis will use the non-parametric Mann-Whitney test. The data that has been processed and analyzed will then be presented in tabular form. The results of bivariate analysis found that there was no difference in the cognitive function of elderly women in terms of family type with a value of p = 0.461. The results of this study can be concluded that there is no difference in cognitive function of elderly women in terms of family type Keywords: Cognitive Function, Elderly, Family  ABSTRAK Proses penuaan merupakan proses yang mengakibatkan perubahan-perubahan meliputi perubahan fisik, psikologis, sosial dan spiritual. Perubahan fisiologis selama proses penuaan terjadi penurunan sistem kekebalan tubuh dalam menghadapi gangguan dari dalam maupun luar tubuh. Pada Lansia perubahan psikososial yang terjadi selama proses penuaan akan melibatkan proses transisi kehidupan dan kehilangan. Lansia  sehat berkualitas adalah lansia yang melalui proses penuaan dengan tetap sehat secara fisik, sosial dan mental.peran keluarga dalam kehidupan lansia adalah turut menjaga kesehatan lansia, selain pemenuhan kebutuhan nutrisi, pola istirahat, dan merawat lansia. Penelitian ini untuk mengetahui perbedaan fungsi kognitif wanita lanjut usia ditinjau dari tipe keluarga. Penelitian ini menggunakan rancangan    penelitian    ini    menggunakan analitik  komparatif yang bertujuan memaparkan perbedaan Fungsi Intelektual Wanita Lanjut Usia ditinjau dari Fungsi Keluarga. Populasi dalam penelitian ini disesuaikan dengan tujuan khusus penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah wanita usia lanjut Wilayah soloraya (Surakarta, Sragen, Boyolali, Sukoharjo, Wonogiri). Populasi terjangkau dalam penelitian adalah wanita usia lanjut di Wilayah soloraya (Surakarta, Sragen, Boyolali, Sukoharjo, Wonogiri).  Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Analisis data  menggunakan Software Statistic Packages for Social Sciences versi 22 (SPSS) secara univariat dan bivariate. Secara bivariat, analisis data akan menggunakan uji non parametrik Mann-Whitney. Hasil analisa bivariat didapatkan bahwa ada perbedaan fungsi kognitif wanita lanjut usia ditinjau dari tipe keluarga dengan nilai mean rank Fungsi kognitif lansia bersama keluarga 32.13  lebih besar di banding lansia yang mandiri 28.87, dengan nila Z = -.737. Uji statistik menunjukkan nilai U sebesar 401 dan nilai W sebesar 866. Apabila dikonversikan ke nilai Z maka besarnya -,737. Nilai Sig atau P Value sebesar 0,461 > 0,05.  Berhubung  nilai p value > batas kritis 0,05 maka terdapat perbedaan antara dua kelompok yang kurang signifikan. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan fungsi kognitif  wanita lanjut usia ditinjau dari tipe keluarga. Kata Kunci: Fungsi Kognitif, Lansia, Keluarga