ABSTRAK Menurut data dari 33 RSJ di seluruh Indonesia tahun 2013 pasien gangguan jiwa mencapai 2,5 juta dimana 40% mengalami gangguan jiwa berat (Kemenkes, 2013). Beberapa penelitian menunjukkan bahwa salah satu faktor penyebab kekambuhan pasien gangguan jiwa adalah perilaku keluarga yang tidak tahu cara perawatan pasien skizofrenia di rumah. Tujuan penelitian ini untuk menjelaskan faktor yang berhubungan dengan dukungan keluarga dalam merawat pasien skizofrenia.Desain penelitian ini adalah analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi adalah seluruh keluarga pasien skizofrenia yang mengantar pasien di poliklinik RSJ dr. Radjiman Wediodiningrat Lawang dan pengambilan sampel menggunakan purporsive sampling dengan jumlah sampel 94 responden. Instrumen penelitian yang digunakan telah diuji validitas dan reliabilitas sedangkan data penelitian dianalisis menggunakan Spearman dan Regresi logistik.Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan signifikan antara pengetahuan dengan dukungan keluarga dalam merawat pasien skizofrenia (r=0,00); terdapat hubungan yang signifikan antara faktor kecerdasan emosi dengan dukungan keluarga (r=0,00); dan terdapat hubungan yang signifikan antara status sosial ekonomi dengan dukungan keluarga dalam merawat pasien skizofrenia (r=0,00). Hasil analisis regresi logistik menunjukkan faktor yang paling dominan adalah faktor kecerdasan emosi dengan nilai koefisien 31,287.Faktor pengetahuan, sosial ekonomi dan kecerdasan emosi berhubungan dengan dukungan keluarga dalam merawat pasien skizofrenia sehingga dapat mencegah kekambuhan pasien. Perawat perlu meningkatkan pelayanan konsultasi tentang kecerdasan emosi kepada keluarga agar pasien skizofrenia mendapat dukungan baik dalam perawatan. Kata Kunci: pengetahuan, kecerdasan emosi, sosial ekonomi dan dukungan keluarga, pasien skizofrenia ABSTRACT According to data from 33 Psychiatric Hospital in Indonesia of 2013, the mental disorder patients reach 2.5 millions where 40% experienced heavy mental disorder (Health Ministry, 2013). Several researchers showed that one of causal factor for the recurrence of the patients the family members who do not know how to handle schizophrenia in home. This research aims to explain factors relation with the Family Support in Caring Schizophrenia Patients.The research design was observational analytic with cross sectional approach. The population were all schizophrenia patient’s family that accompany the patients in the adult mental polyclinic of RSJ dr Radjiman Wediodiningrat Lawang and sample was taken by using purposive sampling with sample of 94 respondents. The research instruments were questionnaire which for validity and reliability while the research data was analyzed using spearman and logistic regression. The research results showed the significant relationship between family knowledge in caring the schizophrenia patients (r=0.00) and there was significant relationship between emotional intelligence and family support (r=0.00), and also there was significant relationship between social and economic with the family support (r=0.00) in caring the schizophrenia patients (r=0.00). At the results of logistic regression analysis showed the most dominant factor was emotional intelligence with coefficient value of 31.287. Factors relation with the family support in caring the schizophrenia patients was emotional intelligence, knowledge, social economic factors. While the most dominants was emotional intelligence, so it need improvement of consultation service about emotional intelligence to the family so the schizophrenia patients get support in the caring. Keywords: knowledge, emotional intelligence, economic and social status, family support.