p-Index From 2020 - 2025
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Warta Perkaretan
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERBANDINGAN PERTUMBUHAN TANAMAN KARET BELUM MENGHASILKAN ASAL BIBIT TABELA DAN STUM POLIBEG Jamin Saputra; Andi Nur Cahyo; Alchemi Putri Juliantika Kusdiana
Warta Perkaretan Vol. 39 No. 2 (2020): Volume 39, Nomor 2, Tahun 2020
Publisher : Pusat Penelitian Karet - PT. Riset Perkebunan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3390.544 KB) | DOI: 10.22302/ppk.wp.v39i2.697

Abstract

Kualitas bahan tanam karet juga menjadi faktor penentu produksi pohon karet. Kualitas bahan tanam karet yang rendah dapat menurunkan produksi sebesar 20 - 50% lebih rendah dari kualitas bahan tanam karet standar. Bibit yang digunakan untuk budidaya tanaman karet umumnya dalam bentuk bibit polibeg. Bibit polibeg terdapat dua jenis yaitu stum dalam polibeg dan tabela (tanam benih langsung) di polibeg. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan selama tanaman belum menghasilkan (TBM) karet klon IRR 112 dan IRR 118 asal bibit tabela dan stum dalam polibeg. Penelitian dilakukan di kebun percobaan Pusat Penelitian Karet Sembawa dengan jenis tanah ultisol. Masingmasing klon ditanam pada areal 2 ha dengan populasi 550 pohon per ha. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan klon IRR 112 lebih jagur dibandingkan dengan klon IRR 118, pertumbuhan bibit asal tabela dan stum dalam polibeg tidak berbeda nyata baik pada klon IRR 112 maupun pada klon IRR 118. Kesimpulan yang dapat diambil adalah baik bibit tabela maupun stum dalam polibeg dapat digunakan sebagai bahan tanam untuk budidaya tanaman karet, namun bibit tabela memiliki beberapa keunggulan diantaranya lebih murah, proses pembibitannya lebih singkat dan membutuhkan areal yang lebih sedikit.
PERBANDINGAN BIAYA DALAM PENDUGAAN KANDUNGAN HARA NITROGEN PERKEBUNAN KARET DENGAN MENGGUNAKAN BEBERAPA JENIS CITRA PENGINDERAAN JAUH Jamin Saputra; Muhammad Kamal; Pamaditya Wicaksono
Warta Perkaretan Vol. 39 No. 2 (2020): Volume 39, Nomor 2, Tahun 2020
Publisher : Pusat Penelitian Karet - PT. Riset Perkebunan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (537.808 KB) | DOI: 10.22302/ppk.wp.v39i2.698

Abstract

Nitrogen merupakan salah satu unsur hara yang dibutuhkan dalam jumlah yang besar oleh tanaman. Kekurangan nitrogen akan menyebabkan terhambatnya pertumbuhan dan penurunan produktivitas tanaman. Teknologi penginderaan jauh merupakan alternatif yang dapat digunakan untuk areal yang luas dan dengan waktu yang cepat serta biaya yang relatif murah untuk mengestimasi kandungan nitrogen. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi biaya estimasi kandungan hara nitrogen perkebunan karet dengan menggunakan teknlogi penginderaan jauh. Komponen yang digunakan dalam evaluasi efektivitas biaya antara lain; perolehan data lapangan, perolehan data citra, pengolahan citra dan uji akurasi hasil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa estimasi kandungan hara nitrogen perkebunan karet menggunakan citra Sentinel-2A lebih efektif dibandingkan dengan menggunakan citra GeoEye-1 dan Landsat 8 OLI karena biaya yang dikeluarkan paling rendah dan akurasi yang dihasilkan paling tinggi. Biaya dan akurasi masing-masing citra antara lain Sentinel-2A biaya Rp.8.490.500 dengan akurasi 86,83%, GeoEye-1 biaya Rp.13.732.500 dengan akurasi 81,46% dan Landsat 8 OLI biaya Rp.8.490.500 dengan akurasi 83,53%. Biaya pendugaan kandungan hara nitrogen perkebunan karet menggunakan citra Sentinel-2A hanya 48,8% dari cara konvensional.