Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA (LKS) BERBASIS INKUIRI TERBIMBING PADA MATERI KALOR DAN PERUBAHANNYA DI KELAS VII SMP NEGERI 12 PONTIANAK Linda Oktavia; Dwi Fajar Saputri; Ira Nofita Sari
JURNAL PENDIDIKAN SAINS DAN APLIKASINYA Vol 2, No 1 (2019): Jurnal Pendidikan Sains dan Aplikasinya (JPSA)
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/jpsa.v2i1.1205

Abstract

Tujuan dari penelitian ini secara umum adalah untuk mendapatkan informasi secara objektif mengenai pengembangan Lembar Kerja Siswa (LKS) berbasis inkuri terbimbing pada materi kalor dan perubahannya di Kelas VII SMP Negeri 12 Pontianak. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian dan pengembangan (Research and Development). Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan Research and Development (RD). Subjek penelitian dalam penelitian pengembangan pada umumnya terdiri dari subjek pengembangan (tim ahli atau validator) dari subjek uji coba produk (siswa). Namun, dalam penelitian ini peneliti hanya menggunakan subjek pengembangan (tim ahli atau validator) terdiri dari empat orang dosen fisika IKIP-PGRI Pontianak dan satu orang guru IPA yang mengajar di SMP Negeri 12 Pontianak. Teknik pengumpul data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik komunikasi tidak langsung. Adapun alat pengumpul data pada penelitian ini adalah lembar Validasi Ahli. Teknik analisis data dalam penelitian menggunakan statistik deskriptif. Hasil dari penelitian dapat disimpulkan bahwa: (1) Pengembangan Lembar Kerja Siswa (LKS) berbasis inkuri terbimbing pada materi kalor dan perubahannya menghasilkan desain produk yang telah direvisi; (2) Kelayakan Lembar Kerja Siswa (LKS) berbasis inkuri terbimbing pada materi kalor dan perubahannya sebagai media pembelajaran dapat dilihat dari hasil penilaian ahli materi mendapatkan rata-rata skor 86,40% dengan kriteria sangat layak, sedangkan untuk hasil penilaian ahli media mendapatkan skor rata-rata 74,99% dengan kriteria layak.