Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Pemahaman Santri tentang Ilmu Qira’at dalam Membaca Alqur’an di Pondok Pesantran Al-Qur’an Bani Syahid Bintan Silmiahalwah; Tajuddin Nur; Neng Ulya
Edumaspul: Jurnal Pendidikan Vol 5 No 2 (2021): Edumaspul: Jurnal Pendidikan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Enrekang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (559.657 KB) | DOI: 10.33487/edumaspul.v5i2.1960

Abstract

Kebanyakan orang membaca Al-Qur’an tanpa mengetahui ilmu Al-Qur’an dan Salah satu ilmu Al-Qur’an adalah ilmu qira’at. Ilmu qira’at banyak yang mengkaji dan menelitinya tetapi sedikit yang mengkaji sejauh mana pemahaman seseorang yang telah mempelajari ilmu tersebut. Ilmu qira’at ini juga tidak dipelajari di setiap lembaga pendidikan melainkan hanya dipelajari di lembaga pendidikan Islam khususnya pondok pesantren. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana pemahaman santri mengenai ilmu qira’at yang telah diajarkan di pondok pesantren. Metode dalam penelitian dilakukan dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Data yang diperoleh melalui observasi dan juga wawancara yang kemudian hasilnya di analisis dengan mereduksi data setelah itu baru disajikan dengan tabel dan juga penjelasan. Hasil penelitian membuktikan bahwa pemahaman santri terhadap ilmu qira’at masih kurang karena kurangnya sumber atau rujukan sebagai referensi dalam mempelajari ilmu qira’at dan tidak adanya evaluasi yang dilakukan untuk mengukur apakah tujuan pembelajaran yang telah dirumuskan telah tercapai atau belum. Seharusnya lembaga pendidikan yang lain pun menerapkan pembelajaran ini agar yang belum tahu tentang ilmu qira’at dapat belajar di lembaga pendidikan tersebut.
Peran Guru Akidah Akhlak Dalam Membangun Peserta Didik Yang Berakhlakul Karimah Di Era Society 5.0 Annisa Suseno Putri; Masykur H. Mansyur; Neng Ulya
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 8 No 16 (2022): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (219.814 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.7058922

Abstract

The author examines how the teacher's role in building students who have good morals in an increasingly sophisticated and free era. This study departs from the author's anxiety about the moral state of students in the Era of Society 5.0 which is increasingly sophisticated and makes it easier for students to gain access to socialize with anyone. So that it is vulnerable for students to make deviations at school. Therefore the role of the teacher as an educator is very important in terms of building students who have good morals through preventive, curative and resresive actions. With these problems, the goal to be achieved in this study is to find out how the role of teachers in building students who have good morals in the Era of Society 5.0. This thesis belongs to the type of descriptive qualitative research, which describes the facts in the field correctly and authentically. This research uses library research or library research. The researcher's data collection technique will be carried out by exploring the data according to the discussion. Data were obtained from various books, literature, journals, articles, documents, as well as information from print media or other relevant electronic media regarding the role of teachers in building students who have good morals in the era of society 5.0.
Pengaruh model pembelajaran Make a Match terhadap Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam Landy Arief Syaputra; Debibik Nabilatul Fauziah; Neng Ulya
Tasyri` : Jurnal Tarbiyah-Syari`ah-Islamiyah Vol 31 No 01 (2024): April 2024
Publisher : LPPM STAI Ihyaul Ulum Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52166/tasyri.v31i01.554

Abstract

Permasalahan yang terjadi di SMPN 1 Karawang Timur khususnya bagi siswa kelas VII yaitu masih terdapat siswa yang belum menjangkau nilai KKM pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam, hal ini disebabkan guru yang sering menggunakan metode konvensional dan model pembelajaran yang monoton. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Make a Match terhadap hasil belajar Pendidikan Agama Islam siswa kelas VII di SMPN 1 Karawang Timur. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif jenis ex post facto. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, dan angket/kuesioner. Teknik analisa data yang digunakan adalah uji t. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII B dan VII E yang berjumlah masing – masing adalah 40 orang dengan total jumlah siswa 80 orang. Dari hasil penelitian yang didapat penerapan model pembelajaran make a match pada mata pelajaran pendidikan agama islam kelas VII di SMPN 1 Karawang Timur cukup baik dimana terdapat 7 siswa dengan persentase 8,75% dalam kategori baik, 39 siswa dengan persentase 48,75% dalam kategori cukup, 34 siswa dengan persentase 42,5% dalam kategori kurang baik. Dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran make a match adalah cukup. Untuk hasil belajar pendidikan agama islam terdapat 38 siswa dengan persentase 47,5% dalam kategori baik, 39 siswa dengan persentase 48,75% dalam kategori cukup, 3 siswa dengan persentase 3,75% dalam kategori kurang baik. Dapat disimpulkan bahwa hasil belajar pendidikan agama islam adalah cukup. Selanjutnya hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran make a match terhadap hasil belajar pendidikan agama islam siswa kelas VII di SMPN 1 Karawang Timur dengan nilai signifikansi sebesar 0.003 sedangkan kriterianya adalah apabila nilai sig < 0.05 maka (Ha) diterima, yaitu terdapat pengaruh antara model pembelajaran make a match terhadap hasil belajar pendidikan agama islam siswa kelas VII di SMPN 1 Karawang Timur. Besar nya pengaruh model pembelajaran make a match terhadap hasil belajar pendidikan agama islam yaitu sebesar 10,5% sedangkan 89,5% sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak terdapat dalam penelitian ini.
Peningkatan Kemampuan Kognitif dalam Pembelajaran PAI Secara Daring Siswa Kelas II SDN Nagasari III Karawang Barat Santika Yuniar; Undang Ruslan Wahyudin; Neng Ulya
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 6 No. 1 (2022): 2022
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v6i1.2457

Abstract

Pembelajaran Daring sangat dikenal di kalangan masyarakat dan akademik dengan istilah pembelajaran online (online learning), istilah lain yang sangat umum diketahui adalah pembelajaran jarak jauh (learning distance). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pelaksanaan pembelajaran daring dalam peningkatan kemampuan kognitif peserta didik pada mata pelajaran PAI di kelas II SDN Nagasari III Karawang Barat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif bersifat deskriptif. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa dalam pelaksanaan pembelajaran daring dalam peningkatan kemampuan kognitif peserta didik pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam di kelas II dilaksanakan dengan cara daring dalam aplikasi whatsapp, mengisi kehadiran, mengirim tugas-tugas harian, memberikan ceramah tentang kisah Nabi lalu merangkumnya, memberikan 5 atau 10 soal untuk dikerjakan. Selain itu dalam peningkatan kemampuan kognitif peserta didik pada mapel PAI di kelas II A, B, dan C ini dilihat dari hasil nilai ujian PTS, kelas II A didapat 75-80 sedangkan kelas II B dan II C didapat nilai 80-90 artinya nilai yang didapat meningkat. Tetapi guru tidak mengetahui siswa di rumah malas atau rajin, hanya dilihat dari proses pembelajaran saja, sehingga pembelajaran daring ini kurang efektif daripada belajar langsung atau tatap muka.
Sosialisasi Program Sekolah Adiwiyata Neng Ulya; Syafei, Muhammad Mury
SABAJAYA Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 6 (2023): SABAJAYA: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : SABA JAYA PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sosialisasi program sekolah adiwiyata dilaksanakan pada hari selasa tanggal 9 Oktober 2023 yang bertempat di SDN Karanganyar 3, dengan dihadiri sekitar 30 orang peserta terdiri dari siswa guru orang tua siswa dan pegawai desa perwakilan dari masyarakat, sosialisasi ini menampilkan slide materi digelar dengan cara tatap muka ceramah di Aula, dengan materi pemahaman tentang program sekolah adiwiyat dan manfaat yang didapatkan dari kegiatan ini yaitu bagaimana cara pemanfaatan barng bekas pemanfaatan sampah organik dan penghijauan dilingkungan sekitar yang bisa berdampak positif untuk manusia, sosialisasi ini disampaikan langsung dengan pemateri dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Karawang
The Concept of Critical Thinking Based on Ulul Albab in the Qur'an and Its Implementation at the Asshiddiqiyah 3 Karawang Islamic Boarding School Aulia Nurfadilah; Debibik Nabilatul Fauziah; Neng Ulya
al-Afkar, Journal For Islamic Studies Vol. 8 No. 3 (2025)
Publisher : Perkumpulan Dosen Fakultas Agama Islam Indramayu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/afkarjournal.v8i3.1550

Abstract

There are quite a few Islamic boarding schools that still apply Critical Thinking skills in their learning, including the Asshiddiqiyah 3 Karawang Islamic Boarding School, an Islamic educational institution located in the Cilamaya Wetan area, Karawang Regency. Based on pre-research observations made by the author, the implementation of the concept of Critical Thinking at the Asshiddiqiyah 3 Karawang Islamic Boarding School. This research aims to (1) To find out the interpretation of Surah Al Imran verses 190-191 and Surah Az Zumar verse 18 according to commentators (2) To find out the concept of Critical Thinking based on the Ulul Albab in Surah Al Imran verses 190-191 and Surah Az Zumar verse 18 based on the interpretation of commentators (3) To find out the implementation of the concept of Critical Thinking in Al Imran verses 190-191 and Az Zumar verse 18 towards students at the Asshiddiqiyah 3 Karawang Islamic Boarding School. In this research, an approach is used which is known as a qualitative approach because it shows a description of the phenomenon regarding teachers' and students' responses to the concept of Critical Thinking based on Ulul Albab in the Al-Qur'an and its implementation at the Asshiddiqiyah 3 Karawang Islamic Boarding School. The results of this research show that the Tafsir of Surah Al Imran verses 190-191 and Surah Az Zumar verse 18 emphasizes the importance of Critical Thinking for humans. The concept of Critical Thinking based on Ulul Albab in these verses is based on the interpretation of Ibn Kathir's tafsir, Al-Azhar tafsir, and Al Misbah tafsir, which combines Islamic values ​​of wisdom, Critical Thinking, and good decision making.
Analysis of Student Manners Towards Teachers from the Perspective of Surah Al-Hujurat Verses 1-5 and Its Implementation at the Miftahul Huda Al-Burhani Plered Purwakarta Islamic Boarding School Husny Fauzy; Debibik Nabilatul Faujizah; Neng Ulya
al-Afkar, Journal For Islamic Studies Vol. 8 No. 3 (2025)
Publisher : Perkumpulan Dosen Fakultas Agama Islam Indramayu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/afkarjournal.v8i3.1633

Abstract

This study examines students' adab towards teachers at Miftahul Huda Al-Burhani Islamic Boarding School, focusing on verses 1-5 of Al-Hujurat Surah. Through the examples given by its teachers, Miftahul Huda Al-Burhani Islamic Boarding School encourages the growth of adab or morals. This study shows that students have good morals, are polite, and are sensitive to teachers. This subject is closely related to the contemporary educational and social situation in Indonesia. The values of the Qur'an must be practiced in learning to help shape students' moral character and improve the learning environment. This study supports the role of teachers as moral and ethical leaders. In addition, this study examines how Islam teaches respect for teachers and its findings can be used to improve educational practices and social norms. As a result, this study directly contributes to initiatives aimed at improving educational standards and shaping the mindset of Indonesian youth. The method used by the researcher is a qualitative approach with a library research type and is strengthened by data collection techniques through observation, interviews and documentation. The interpretation of the Qur'an and Hadith is the primary source of research data. The researcher uses several scientific literature and studies related to the manners of students towards teachers as secondary sources. Among them are: books, scientific works, journals and several books written by previous scholars. As for the data analysis technique, the researcher uses data reduction, data presentation, and conclusions. In this study, the results obtained regarding the manners of students towards teachers in the perspective of the letter Al-Hujurat verses 1-5 from several interpretations taken, namely the interpretation of Al-Qurthubi, Al-Azhar, and Al-Misbah. From the analysis of student manners towards teachers from the perspective of Surah Al-Hujurat verses 1-5, there are 5 points including: asking for opinions from teachers, not raising their voices when talking to teachers and not calling teachers like friends, lowering their voices to teachers, asking permission from teachers, and being patient with teachers. From the implementation of student manners towards teachers at the Miftahul Huda Al-Burhani Plered Purwakarta Islamic Boarding School, researchers can explain that students here always ask for opinions from teachers, obey the rules in the Islamic Boarding School, do not raise their voices when talking to teachers, do not call teachers like friends, ask permission from teachers, and be patient with teachers. One of the main values taught at the Miftahul Huda Al-Burhani Islamic Boarding School is not only forming a good relationship between students and teachers, but also plays an important role in the success of education and the formation of student character. At the Islamic Boarding School, this manner is seen as the key to gaining useful and blessed knowledge in life.  
Analysis of the Fanatic Attitudes of K-Pop Fans and Their Implications for the Decadence of Morals of Singaperbangsa University Karawang Students Najwa Aulia Maharani; Debibik Nabilatul Fauziah; Neng Ulya
al-Afkar, Journal For Islamic Studies Vol. 8 No. 3 (2025)
Publisher : Perkumpulan Dosen Fakultas Agama Islam Indramayu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/afkarjournal.v8i3.1558

Abstract

Fanaticism or fanaticism is the nature (natural) of humans which reasons that at the level of society you can find individuals or groups who have fanatical attitudes. If traced deeply through the problem, fanaticism means blind love for those you like and antipathy towards things you don't like and is related to feelings of excessive self-love (narcissism). This research aims to find out the fanatic attitudes that Unsika students have and their implications for moral decadence. The method used in this research is a descriptive qualitative method with data analysis techniques in the form of data collection, data reduction, data presentation, and drawing conclusions. Based on the results of observations and interviews conducted with the 6th ARMY Unsika, the fanaticism of K-Pop ARMY fans at Singaperbangsa University Karawang is divided into several categories, namely: (1) Excessive interest and love, (2) Consumptive behavior, (3) Envy. The implications of the fanaticism of K-Pop ARMY fans towards the decadence of morals of Singaperbangsa University Karawang students show that K-Pop ARMY fans at Unsika have bad habits including: (1) Negligence in carrying out the commands of Allah SWT, (2) Mubazir, (3) Hasad.