Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pembelajaran Kitab Mafahim dalam Meningkatkan Faham Ahlus Sunnah Wal Jama’ah Santri Di Pondok Pesantren Miftahul Ulum Tempuran Bantaran Probolinggo Budi Hartono; Benny Prasetiya; Ari Susandi
Edumaspul: Jurnal Pendidikan Vol 5 No 2 (2021): Edumaspul: Jurnal Pendidikan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Enrekang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (501.244 KB) | DOI: 10.33487/edumaspul.v5i2.2170

Abstract

Madrasah ialah salah satu tipe pembelajaran Islam Indonesia yang bertabiat konvensional buat menguasai, mendalami, serta mengamalkan anutan Islam dengan menekankan berartinya akhlak agama Islam selaku prinsip hidup tiap hari. Dalam kehidupan beriktikad banyak terangkai problematika sekitar analogi. Perbandingan itu berbentuk perbandingan penerapan amaliah serta kultur.Solusi untuk mengatasi permasalahan adalah dengan mengajarkan Islam damai, Islam toleran, dan Islam yang sesuai dengan ajaran Nabi Muhammad SAW (ahlussunnah wal jamaah). Ada pula tujuan dari penelitian ini ialah: Mendefinisikan pemograman penataran Kitab Mafahim dalam tingkatkan faham Ahlus Sunnah wal Jama’ ah. Mendefinisikan penerapan penataran buku Mafahim dalam tingkatkan faham Ahlus Sunnah wal Jama’ ah. Mendeskripsikan evaluasi pembelajaran kitab Mafahim dalam meningkatkan faham Ahlus Sunnah wal Jama’ah.Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif deskriptif karena penelitian yang akan dilakukan akan berusaha mendeskripsikan tentang pembelajaran kitab mafahim dalam meningkatkan faham ahlus sunnah wal jama’ah santri di pondok pesantren Miftahul Ulum, Tempuran, Probolinggo, alasan menggunakan pendekatan ini karena data yang dikaji atau diteliti berbentuk perkata tercatat ataupun perkataan dari banyak orang ataupun sikap yang dicermati. Dari hasil riset bisa disimpulkan kalau dalam melakukan penataran wajib melaksanakan suatu pemograman penataran dengan membagikan bimbingan, memotivasi santri biar santri dapat aktif, inovatif, serta suka kala cara penataran. Kemudian dilakukan sebuah pelaksanaan pembelajaran dengan sistem yang telah direncanakan. Yang terakhir evaluasi pembelajaran yang dilakukan diakhir pembelajaran yaitu pada waktu semesteran dengan memberikan tes tulis dan pengamatan langsung terhadap santri.