Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KETERKAITAN ADOPSI TEKNOLOGI DENGAN SUBSISTEM AGRIBISNIS JAGUNG DI KECAMATAN SUKAMAKMUR KABUPATEN BOGOR Rudi Hartono; Soesilo Wibowo; Endang Krisnawati
Jurnal Penyuluhan Pertanian Vol 9 No 1 (2014)
Publisher : Politeknik Pembangunan Pertanian Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (161.076 KB) | DOI: 10.51852/jpp.v9i1.323

Abstract

Sebagian besar jagung ditanam pada lahan kering di daerah tertinggal dan produktivitasnya rendah. Telah dilakukan penelitian untuk : a) menelaah agribisnis jagung; b) mengetahui tingkat adopsi teknologi budidayanya; dan c) menganalisis keterkaitan antara adopsi teknologi budidaya dengan subsistem agribisnis. Lokasi penelitian dipilih secara sengaja (purposive sampling) di Kecamatan Sukamakmur. Sampel penelitian diambil dari populasi petani jagung di Desa Sukamakmur yang memiliki areal pertanaman jagung terluas. Responden berasal dari tiga kelompok yang memiliki areal pertanaman jagung terluas pertama, kedua, dan ketiga sebanyak 70 orang dan ditetapkan secara proporsional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di Kecamatan Sukamakmur masih terdapat subsistem dalam agribisnis jagung yang tergolong tidak baik sehingga perlu pengembangan. Adopsi teknologi budidaya tergolong baik dan terdapat kertekaitan dengan subsistem agribisnis mulai rendah sampai sedang. Dalam rangka pengembangan agribisnis jagung di Kecamatan Sukamakmur, pioritas subsistem yang perlu pengembangan berturut-turut adalah subsistem agro-produksi, agro-input, agro-industri, agrosupporting services dan agro-marketing.
PENGARUH BERBAGAI MACAM VARIETAS TERHADAP PRODUKTIVITAS CABAI MERAH (Capsicum Annuum L.) PADA BUDIDAYA DI ATAS ATAP DI BOGOR, JAWA BARAT Neni Musyarofah; Wasissa Titi Ilhami; Soesilo Wibowo
AGRIEKSTENSIA Vol 15 No 1 (2016): AGRIEKSTENSIA: Jurnal Penelitian Terapan Bidang Pertanian
Publisher : Politeknik Pembangunan Pertanian Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (210.496 KB)

Abstract

Budidaya tanaman yang tidak dilakukan pada media tanah secara langsung, diperkirakan mempunyai respon yang berbeda terhadap varietas cabai merah tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon pertumbuhan dan produktivitas beberapa varietas cabai merah yang ditanam di atap bangunan. Lokasi penelitian adalah di atas atap bangunan di Kampus STPP Bogor, Jawa Barat. Penelitian dilaksanakan dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAK) satu faktor dengan perlakuan 6 (enam) jenis varietas cabai merah keriting. Hasil analisis menunjukkan bahwa tidak ada beda nyata antara berbagai varietas cabai merah yang diusahakan diatas atap, baik tingginya maupun jumlah cabang produktifnya. Kecenderungan varietas yang performance-nya terbaik dari aspek tinggi tanaman dan jumlah cabang produktifnya adalah Varietas Hellboy. Adapun produktivitas beberapa varietas terlihat beda nyata satu sama lain, dimana varietas dengan produktivitas tertinggi adalah Varietas Priyayi.