Hadi Pranata
Program Studi Sarjana Teknik Sipil, Universitas Tarumanagara

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

EVALUASI KINERJA STRUKTUR GEDUNG DUAL SYSTEM BERBASIS KINERJA Dave Fernando Indotjoa; Daniel Christianto; Hadi Pranata
JMTS: Jurnal Mitra Teknik Sipil Volume 1, Nomor 2, November 2018
Publisher : Prodi Sarjana Teknik Sipil, FT, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmts.v1i2.2665

Abstract

Struktur penahan gaya gempa secara umum memakai konsep Force Based Design. Konsep dari Force Based Design hanya berdasarkan kondisi elastis struktur dan tidak sesuai dengan kondisi sebenarnya dimana struktur gedung mengalami kondisi inelastis ketika mengalami peristiwa gempa. Sehingga perlu dilakukan analisis evaluasi kinerja struktur untuk mengetahui kinerja gedung ketika mencapai kondisi inelastis yang merupakan konsep Performance Based Design. Dalam penilitian ini terdapat dua metode yang dipakai untuk analisis gedung ketika mengalami kondisi inelastis, yaitu metode Direct Displacement Based Design dan metode analisis Pushover. Tujuan dalam penelitian ini untuk mengidentifikasi dan membandingkan kinerja struktur bangunan antara metode-metode tersebut. Penelitian digunakan program ETABS untuk mengetahui berapa besar gaya dan perpindahan yang dapat ditahan oleh struktur. Melalui program ETABS dapat diketahui pula level kinerja struktur bangunan tersebut. Tipe struktur bangunan yang dimodelkan berupa bangunan dengan sistem ganda. Bangunan terbuat dari beton bertulang, jarak bentang arah memanjang 53.7 m, jarak bentang arah memendek 36.2 m, dengan ketinggian 64.5 m, tinggi tiap lantai 4.3 m. Penelitian mengacu pada SNI 1726:2012, ATC-40, FEMA 356, dan FEMA 440.
ANALISIS PENGARUH FLEKSIBILITAS DIAFRAGMA TERHADAP DISTRIBUSI HORIZONTAL GAYA GEMPA Alexander Alexander; Daniel Christianto; Hadi Pranata
JMTS: Jurnal Mitra Teknik Sipil Volume 1, Nomor 1, Agustus 2018
Publisher : Prodi Sarjana Teknik Sipil, FT, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmts.v1i1.2265

Abstract

Diafragma adalah elemen struktur yang berfungsi untuk mendistribusi gaya gempa ke elemen vertikal seperti kolom atau dinding geser. Terdapat tiga klasifikasi fleksibilitas diafragma, yaitu diafragma fleksibel, diafragma semi-kaku, dan diafragma kaku. Diafragma pada kajian ini memiliki klasifikasi diafragma fleksibel pada lantai-lantai teratas, sedangkan memiliki klasifikasi diafragma semi-kaku atau diafragma kaku pada lantai-lantai terbawah. Diafragma semi-kaku mensimulasikan perilaku kekakuan sejajar bidang diafragma yang sesungguhnya. Fleksibilitas pada diafragma semi-kaku dapat memengaruhi distribusi horizontal gaya gempa ke elemen vertikal. Semakin kaku diafragma maka gaya gempa akan terdistribusi ke elemen vertikal yang lebih kaku, yaitu dinding geser. Selain itu, ditribusi horizontal gaya gempa juga dipengaruhi oleh koreksi torsi. Terdapat berberapa metode koreksi torsi yang tepat pada diafragma semi-kaku, antara lain metode eksentrisitas statik, metode momen torsi, dan metode koreksi torsi dengan penambahan momen kopel.