This Author published in this journals
All Journal Jurnal Tecnoscienza
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

APLIKASI MESIN PENGIRIS DAN MODIFIKASI KEMASAN UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI DAN DAYA JUAL KERIPIK PISANG DI DESA WINONGAN KABUPATEN PASURUAN Edy Tya Gullit Duta Pamungkas; Refrian Hadinata; Eko Budi Utomo
JURNAL TECNOSCIENZA Vol. 6 No. 1 (2021): TECNOSCIENZA
Publisher : JURNAL TECNOSCIENZA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51158/tecnoscienza.v6i1.591

Abstract

UKM keripik pisang “Mulyo” belum mampu untuk memenuhi permintaan dikarenakan terbatasnya produktivitas akibat penggunaan alat irisan tangan dan sulit mengembangkan pasar. Solusi yang diusulkan yaitu aplikasi mesin pengiris dengan hasil irisan memanjang dan modifikasi dengan kemasan dengan penambahan informasi wisata. Tujuan penelitian yaitu meningkatan produktivitas dan ketertarikan calon konsumen sekaligus memperkenalkan kembali wisata di Kecamatan Winongan. Evaluasi kinerja mesin pengiris dengan indikator produktivitas, efisiensi pengirisan, kerusakan dan ketebalan irisan. Evaluasi desain kemasan menggunakan metode kuisioner dengan skala likert. Hasil penelitian menunjukkan terdapat peningkatan produktivitas dan tidak merusak mutu irisan yang diharapkan. Desain kemasan dengan informasi wisata dinilai menarik oleh responden sehingga memiliki potensi untuk menambah pasar baru. Kata Kunci: Mesin Pengiris, Desain Kemasan, Pariwisata
Analisis Faktor Risiko Dengan Metode FMEA dan Diagram Fishbone Pada Penilaian Kinerja Crew Store Di PT. X (Cabang Pasuruan) Larasati Kusuma Wardhani; Eko Budi Utomo
JURNAL TECNOSCIENZA Vol. 8 No. 1 (2023): TECNOSCIENZA
Publisher : JURNAL TECNOSCIENZA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51158/tecnoscienza.v8i1.1003

Abstract

SDM adalah salah satu sumber daya manusia dengan berlandasan tenaga atau pikiran yang digunakan untuk mengembangkan perusahaan lebih baik di masa mendatang. Penilaian kinerja karyawan merupakan proses mengevaluasi seberapa baik karyawan melakukan pekerjaan mereka jika dibandingkan dengan seperangkat standar, dan kemudian mengomunikasikan informasi tersebut kepada karyawan.Proses penilaian kinerja karyawan juga menjadi upaya perusahaan untuk mengembangkan SDM yang dimiliki. Dalam proses penilaiannya diiringi dengan berbagai risiko yang mungkin muncul di kemudian hari. Dari hasil pengamatan, pengumpulan dan pengolahan data dari sumber terkait yang kredibel didapatkan beberapa kelompok risiko yang kemudian dibagi lagi menjadi sub risiko yang dilabelkan sebagai jenis risiko. Kelompok risiko meliputi kehadiran, sikap, capaian target kerja, fleksibilitas, proaktif, kerjasama tim. Hasil penelitian memperoleh angka tertinggi perhitungan RPN didapatkan pada ketidakmampuan memenuhi target penjualan oleh crew store, untuk mengatasi risiko tersebut digambarkan pula metode 5W+1H, yang menghasilkan perbaikan risiko dengan melakukan peningkatan evaluasi, monitoring serta pelatihan karyawan.
Analisa Pengaruh Konten Digital Untuk Meningkatkan Kepuasan Mahasiswa Program Studi Teknik Industri Universitas PGRI Wiranegara M Hengki Riawan Putra; Eko Budi Utomo
JURNAL TECNOSCIENZA Vol. 8 No. 1 (2023): TECNOSCIENZA
Publisher : JURNAL TECNOSCIENZA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51158/tecnoscienza.v8i1.1024

Abstract

Dinamika perubahan dunia bisnis dan industri menuntut perguruan tinggi untuk mampu beradaptasi dengan perubahan tersebut. Salah satu adaptasi dari perguruan tinggi tersebut melalui luaran lulusan yang mampu bersaing yang didukung dengan pengembangan kurikulumnya. Pengembangan dapat dilakukan pada substansi kurikulum yang mampu menghasilkan mahasiswa yang kompeten serta menyesuaikan kebutuhan dunia bisnis dan industri. Selain itu, agar menjadi perguruan tinggi yang unggul, harus mempunyai tata kelola yang menunjang bekerja sama dengan berbagai pihak, terutama dengan pihak-pihak perguruan tinggi lainnya ataupun dengan non perguruan tinggi. Hubungan yang saling bersinergi antara perguruan tinggi dengan kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia memperkuat hubungannya dengan dunia usaha dan industri melalui program Sarana Belajar Mandiri (MBKM) Merdeka, sebagaimana tertuang dalam Per Mendikbud No. 3 Tahun 2020, dengan memberikan hak kepada siswa untuk belajar secara sukarela (tanpa paksaan) selama tiga semester di luar kurikulum perguruan tinggi ini atau universitas lain. Program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) ini diharapkan dapat lebih mengasah kompetensi mahasiswa secara langsung melalui permasalahan yang ada pada dunia usaha dan dunia industri dengan bimbingan dari pelaku dunia usaha dan dunia industri tersebut, apalagi jika jika proses pembelajarannya di kemas melalui konten digital yang menarik.