Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERAN KEGIATAN REKREATIF DALAM PEMULIHAN KECEMASAN DIRI PARA PENYANDANG DISABILITAS FISIK DI PANTI SOSIAL BINA DAKSA BUDI PERKASA KM 5 PALEMBANG : CASE STUDY DESIGN Utty Purnamasari; Aminullah C.S
Ghaidan: Jurnal Bimbingan Konseling Islam dan Kemasyarakatan Vol 1 No 2 (2017): Ghaidan: Jurnal Bimbingan Konseling Islam dan Kemasyarakatan
Publisher : Fakultas Dakwah dan Komunikasi, UIN Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (28.748 KB)

Abstract

Riwayat disabilitas tubuh siswa berbeda-beda salah satunya mereka ada yang mengalami disabilitas tubuh karena kecelakaan. Selain trauma para siswa juga akan mengalami masalah dalam berinteraksi di lingkungan, seperti menghindari pergaulan luar dikarenakan malu, minder, tidak percaya diri, pesimis Hal tersebut merupakan salah satu faktor kecemasan para siswa, kecemasaan yang tinggi dan terus-menerus berdampak pada kesejahteraan kehidupan mereka. Salah satu faktor pendukung mengurangi bahkan menghilangkan kecemasan terus-menerus adalah melakukan kegiatan yang menyenangkan yang disebut sebagai kegiatan rekreatif. Penelitian ini adalah penelitian lapangan. Jenis data dalam penelitian ini kualitatif dan sumber datanya adalah sumber data primer dan sumber data sekunder. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi yaitu pengamatan langsung dari lapangan, wawancara terbuka dan secara mendalam dengan mengajukan pertanyaan kepada pihak pengelola panti dan para siswa yang mengalami disabilitas fisik karena kecelakaan serta dokumentasi untuk melihat arsip-arsip data penting mengenai penelitian yang penulis lakukan. Tingkat kecemasan para siswa penyandang disabilitas fisik jika dibandingkan dengan riwayat kecacatannya, jika siswa yang mengalami disabilitas fisik dari sejak bayi/balita memiliki tingkat kecemasan yang tidak terlalu besar sedangkan siswa yang mengalami disabilitas fisik karena kecelakaan memiliki tingkat kecemasan yang lebih besar karena sebagian dari para siswa mengalami trauma. Adapun kegiatan-kegiatan rekreatif yang ada di Panti seperti : bermusik, olahraga, dinamika kelompok dan jalan-jalan. Kegiatan-kegiatan tersebut merupakan kegiatan yang menyenangkan yang memiliki tujuan penting untuk pemulihan kecemasan para siswa di Panti
Meningkatkan Sikap Saling Menghargai Siswa Kelas XI Menggunakan Layanan Bimbingan Kelompok dengan Teknik Behavioral Rehearsal di SMA Negeri 17 Palembang: Penelitian Utty Purnamasari; Nurlela; Nur Intan Widianti
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Vol. 3 No. 4 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Volume 3 Nomor 4 (April 2025
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jerkin.v3i4.547

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pengaruh layanan bimbingan kelompok dengan penerapan teknik behavioral rehearsal dalam meningkatkan sikap saling menghargai pada siswa kelas XI di SMA Negeri 17 Kota Palembang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain eksperimen, tepatnya model one-group pretest-posttest. Subjek penelitian adalah seluruh siswa kelas XI.6 yang berjumlah 35 orang, namun sampel yang digunakan terdiri dari 6 siswa. Hasil pengukuran menunjukkan bahwa skor rata-rata pada saat pretest adalah 81,33 yang termasuk dalam kategori sedang, sedangkan skor rata-rata pada posttest meningkat menjadi 116,83 yang masuk dalam kategori tinggi hingga sangat tinggi. Berdasarkan analisis data menggunakan uji paired sample t-test. Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah ada perbedaan yang signifikan antara hasil pretest dan posttest dari kelompok yang sama setelah diberi perlakuan atau intervensi. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan dari layanan bimbingan kelompok menggunakan teknik behavioral rehearsal terhadap peningkatan sikap saling menghargai siswa kelas XI di SMA Negeri 17 Kota Palembang.