This Author published in this journals
All Journal Wahana Teknik
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

ANALISIS PERHITUNGAN KEKUATAN PADA STRUKTUR ATAP GUDANG STG-BOILER BATU BARA Ikhtisholiyah; Hamid Suroyo
Wahana Teknik Vol 6 No 2 (2017): Wahana Teknik
Publisher : Wahana Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (844.687 KB)

Abstract

Struktur baja merupakan bangunan yang cukup diminati oleh para pengembang karena memiliki kualitas yang lebih tahan lama dibanding struktur beton. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa struktur atap, menentukan kontrol perhitungan dan dimensi suatu profil yang didapat dari pembebanan. Perhitungan analisis menggunakan program SAP 2000. Hasil analisa struktur gudang yang telah diperhitungkan dalam penelitian ini telah didapat untuk kontrol beban dimana hasilnya lebih kecil dari tegangan izin baja yaitu 1600 kg/cm2 ,beban tetap = 455 kg/cm2< 1600 kg/cm2 (OK), beban sementara = 460 kg/cm2< 1600 kg/cm2 (OK). Diperoleh hasil profil pada atap sebagai berikut: 1) Gording / purlin dengan jarak 1,1 m memakai profil CNP 150 x 56 x 20 x 3,2 dengan mutu SS400, 2) batang tarik 12 mm, 3) Ikatan angin 16 mm, 4) Rafter, kolom dan sambungan menggunakan profil WF 150 x 75x 5 x 7 dengan mutu SS400, 5)Baut sambungan puncak dan tepi menggunakan M16 A325, 6) Dimensi Base PL dan End PL menggunakan tebal 9 mm. Kata kunci: kekuatan, struktur, atap, baja
Perencanaan Jaringan Pipa Air Bersih Desa Gedang Kulut Kecamatan Cerme Kabupaten Gresik Irawan Agustiar; Ikhtisholiyah; Badrut Tamam
Wahana Teknik Vol 8 No 2 (2019): Wahana Teknik
Publisher : Wahana Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kebutuhan air bersih di Desa Gedang Kulut sangatlah besar, dengan jumlah penduduk sebanyak 3.024 jiwa desa ini belum ada jaringan distribusi air bersih, masyarakat desa pada umumnya memanfaatkan sumber air musiman seperti waduk dan telaga yang pada musim kemarau akan kering, maka dari itu dilakukanlah penelitian di Desa Gedang Kulut untuk membuat perencanaan jaringan air bersih dengan tujuan penghitungan kebutuhan air warga masyarakat desa, desain pola pemasangan pipa dan juga perhitungan rencana anggaran biaya yang diperlukan.Setelah dilakukan penelitian di desa tersebut telah ditemukan jumlah total kebutuhan air bersih yang di perlukan warga di Desa Gedang Kulut untuk memenuhi kebutuhan sehari–hari seperti mandi, minum, memasak, mencuci dan lain sebagainya itu mencapai 1,251,936 liter/hari. Sementara untuk pola pemasangan pipa digunakan pipa jenis HDPE untuk memperhemat anggaran dana desa karena pipa lebih murah dibandingkan dengan jenis yang lain namun dengan kualitas yang tidak kalah dari pipa yang lainya, perencanaan pemasangan jaringan pipa air di desa Gedang Kulut ini diperkirakan mengeluarkan anggaran sebesar Rp. 635.886.000,00 (enam ratus tiga puluh lima juta delapan ratus delapan puluh enam juta rupiah).Kata Kunci: Kebutuhan air, Jaringan distribusi, Desa Gedang Kulut
Manajemen Risiko pada Pekerjaan Struktur Bawah Proyek Apartemen Gunawangsa Gresik Bowo Leksono; Ikhtisholiyah; Muhammad Muhammad
Wahana Teknik Vol 8 No 2 (2019): Wahana Teknik
Publisher : Wahana Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pekerjaan struktur bawah merupakan bagian vital dari pekerjaan proyek apartment Gunawangsa Gresik. Kestabilan gedung sangat ditentukan oleh hasil pekerjaan di lapangan proyek gedung. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi resiko yang mungkin terjadi pada pekerjaan sub-structure gedung. Dari analisa didapatkan risiko yang kemungkinan besar terjadi dan menimbulkan dampak yang signifikan terhadap risiko tersebut adalah (sesuai dengan rangking), adanya perubahan desain/spesifikasi, kekurangan tempat penyimpanan material, produktifitas tenaga kerja yang rendah, tidak diterimanya pekerjaan oleh owner, timbulnya kemacetan disekitar lokasi proyek,kerusakan yang terjadi di daerah sekitar pada saat pemancangan, perubahan jadwal pelaksanaan pekerjaan Sedangkan risiko-risiko yang kemungkinan besar terjadi dan menimbulkan dampak yang signifikan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah: 1) Berdasarkan hasil analisis, terdapat 5 potensi risiko dalam, yaitu masing-masing pada gangguan masyarakat sekitar, potensi hujan, jalan depan proyek kotor, ketidaklurusan pemancangan, dan kesalahan titik pengeboran pondasi tiang pancang. 2) Berdasarkan poin no. 1 dan pembahasan sebelumnya, maka faktor internal teknis (metode, teknologi, dan kompleksitas), internal non teknis (manajemen, schedule), eksternal terprediksi (inflasi, lingkungan, cuaca), dan eksternal tak terprediksi (bencana alam) mempengaruhi level risiko. 3) Respon yang dilakukan pada risiko-risiko dominan tersebut berupa tindakan pencegahan dan tindakan koreksi. Kata Kunci: Manajemen, Risiko, Struktur, Bawah
Optimasi Suhu Ladle Pada Baja High Carbon Dengan Metode Fuzzy Mamdani Ikhtisholiyah
Wahana Teknik Vol 7 No 2 (2018): Wahana Teknik
Publisher : Wahana Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sebagian besar perusahaan membutuhkan energi listrik dalam proses produksinya, perusahaan peleburan baja PT. ISPAT INDO salah satunya. PT. ISPAT INDO membutuhkan listrik pada proses pemanasan atau perubahan dari scrab ke cairan baja. Langkah yang dapat dilakukan oleh PT. ISPAT INDO untuk menghemat energi listrik adalah dengan cara mengoptimalkan suhu pemanasan sehingga didapatkan cairan baja dengan suhu yang tepat dan tidak memerlukan panas yang berlebihan. Pengaturan suhu juga sangatlah vital karena setelah berada di CCM/Continous Casting Machine (merupakan tempat dilakukan pencetakan atau pembentukan baja/billet atau dengan kata lain sebagai tempat pengubah dari liquid menjadi solid), liquid metal tidak dapat dikembalikan lagi. Permasalahan yang dibahas pada penelitian ini adalah bagaimana mengoptimalkan suhu ladle sehingga dapat mencapai suhu dengan tepat dan tidak membutuhkan waktu pemanasan yang lama sehingga mengurangi penggunaan listrik sehingga nantinya akan menguntungkan pihak PT. ISPAT INDO. Ada beberapa metode optimasi yang dapat digunakan untuk memecahkan masalah tersebut, salah satunya metode Fuzzy-mamdani Hasil penelitian ini adalah (1) Kadar karbon pada proses pengerasan baja akan naik seiring semakin tingginya temperatur pembakaran. Bila kadar karbon di permukaan terlalu tinggi maka kekerasan tidak begitu tinggi. (2) Suhu yang optimal untuk baja high carbon antara 15850C-15950C tergantung pada kandungan carbon dan liquid temperature pada tiap grade nya. Kata Kunci: Optimasi, Baja high carbon, metode fuzzy-mamdani.
Analisis Kekuatan Pondasi Tangki Fame Biodiesel pada Proyek PT. X di Gresik Irawan Agustiar; Ikhtisholiyah; Subali
Wahana Teknik Vol 10 No 1 (2021): Wahana Teknik
Publisher : Wahana Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

In the current era of globalization, many countries are competing to open themselves as wide as possible, so that investors can be interested in investing. It is an extraordinary gift in this country, where oil palm plants thrive on the islands of Sumatra, Kalimantan, Sulawesi to Papua, which can be a renewable energy power today and in the future. Where energy from fossil fuels will one day run out, while biodiesel can still exist by cultivating oil palm plants continuously. This is truly an extraordinary breakthrough for all nations in the world, because this energy can be renewed. Ease of bureaucracy is created so that investors continue to develop and build factories that process derivatives from vegetable oil, into fuel oil known as fame (fatty acid methyl ester) biodiesel. The increasing demand for fame in the national and international markets has prompted the company to establish processing plants and tanks as a place to store fame liquid. The Fame Biodiesel Tank is a temporary storage place for liquid oil or bulk oil for companies before being distributed to gas stations or to end users. The importance of this storage tank is to store daily products so that the tank capacity is made quite large 5000 kL, this requires an analysis of the strength of the foundation so that the tank is safe when in use. In the discussion of the design, the calculated loads are dead load 5,957.57 kg/m2, live load 22,555.22 kg/m2, wind load 240,249.24 kg/m, earthquake overtuning moment 8,207,090 kg.m, and combined loads. This data was then analyzed using the standard SNI-1726-2012 and API 650 (American Petrolium Institute) followed by analysis using the Staad Pro Advanced software, the design strength of the pile bearing capacity was 95 ton/point, using a concrete plate thickness of 60 cm thick, with iron BJTD reinforcement with a diameter of 16 mm with an axle spacing of 150 mm. Application of standards SNI-1726-2012 and API 650 (American Petrolium Institute) and calculations using Staad Pro Advanced software, so that calculations are faster and more accurate so that the construction of tank buildings built on foundations using pile foundations is really strong and can withstand load of the oil liquid to the maximum according to its capacity. It was concluded in this study that with a tank diameter of 19.26 meters and a height of 22.5 meters, the maximum moment Mx = 2.998 MT.m, My = 189.171 MT.m, pile bearing capacity 95 ton/point, 85 points @ 22 meters. In the process of changing the liquid product in the tank from fame biodiesel liquid (density 0.88) to crude palm kernel oil (density 0.9156), or with refined bleached deodorized palm kernel oil (density 0.9160), the condition the tank is still safe and the fluid can be replaced. Keywords: analysis, biodiesel, foundation, pile, staad pro, spun, tank.