Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

STUDI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPERLAMBAT WAKTU PENYELESAIAN PROYEK Budiarto S; Dadang Suyadi Suryasumirat; Gina Bachtiar
Menara: Jurnal Teknik Sipil Vol 2 No 2 (2007): Menara: Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (158.497 KB) | DOI: 10.21009/jmenara.v2i2.7882

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui beberapa faktor yang mempengaruhi keterlambatan suatuproyek. Penelitian dilakukan di Hotel Maharani di Jakarta. Penelitian itudilakukan antara Januari dan Juni 2002Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pertanyaan haire sebagaiinstrumen. Jumlah sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah responden yangdiambil secara acak.Data yang diperoleh dari responden dianalisis menggunakan statistik sederhana dalam formulirtabel Frekuensi dan persentase.Berdasarkan penelitian, temuan menunjukkan bahwa ada banyak faktor yang mempengaruhiketerlambatan proyek, mereka adalah: (1) alat dan bahan, ada 63,33% dariresponden setuju dan 35,67% responden setuju dengan pernyataan itumenunjukkan alat dan bahan mempengaruhi keterlambatan proyek. (2) sumber daya manusia,ada 66,82% responden setuju dan 33,17% responden tidak setujudengan pernyataan yang menunjukkan sumber daya manusia mempengaruhi keterlambatan proyek.(3) dana ada 72,33% responden setuju dan 27,67% respondentidak setuju dengan pernyataan yang menunjukkan dana mempengaruhi keterlambatan proyek (4)alam., ada 59,5% responden setuju dan 40,5% respondentidak setuju dengan pernyataan yang menunjukkan sifat mempengaruhi keterlambatan proyek
PERENCANAAN BALOK TRANSFER PRATEGANG (Prestressed transfer Beam) Dedi Setiadi; Prihantono ST; Dadang Suyadi Suryasumirat
Menara: Jurnal Teknik Sipil Vol 2 No 2 (2007): Menara: Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (290.176 KB) | DOI: 10.21009/jmenara.v2i2.7884

Abstract

Desain ini diharapkan menghasilkan analisis balok transfer pratekan yang mengatasibeban besar koloum, beban besar balok yang disebabkan dari ruang tengah tanpa coloum.Ini adalah desain untuk mewajibkan luas ruangan di bawah lantai konstruksi bangunan. Proyek akhir iniAnalisis adalah desain ulang balok transfer pada proyek hotel industri yang dirancang menggunakan manualmenganalisis berkas. Struktur bangunan adalah 9 lantai beton jala yang dirancang untuk utilitas hotel.Balok transfer terletak di lantai 5 gedung yang akan digunakan untuk ruang fungsi danukuran kamar 32 x 25,4 m2.Basis desain teknis pada data nyata dari hotel industri proyek dan itu akan menjadimenganalisis dan merancang menggunakan desain teori elastis oleh T. Y Lin, dengan menggunakan mekanik teknisteori portal ekivalen dan untai standar dari VSL. Penekanan berkas yang disebabkan olehbanyak balok transfer akan diperiksa secara manual dan kemudian akan diperiksa ulang menggunakan strukturprogram SAP 2000.Output dari desain ini adalah 80 x 120 cm balok transfer pratekan dengan 4 tendonyang terdiri dari 2ScU5 - 12 dan 2ScU5 - 16, dengan tekanan maksimum pada kondisi layanan -7.10 MPa dan tegangan maksimum yang lebih rendah pada balok dimensi adalah + 0,96 MPa. Stres ituterjadi pada balok dimensi masih dalam batas yang memungkinkan (-15,21 MPa untuk kompresi dan+2,91 MPa untuk ketegangan).Kesimpulan dari desain ini adalah balok transfer pratekan dapat disimpanbeban besar koloum dengan tegangan pratekan kabel balok, sehingga ruangan bisabebas dari coloum dapat diperlukan.
ANALISIS EFEKTIVITAS ALAT BERAT PADA KEGIATAN BONGKAR MUAT DI LAPANGAN PENUMPUKAN SEMENTARA SAHARA, SITI; Sylvira Ananda Azwar; Dadang Suyadi Suryasumirat
LOGISTIK Vol. 17 No. 02 (2024): Logistik
Publisher : Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/logistik.v17i02.49359

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk analisis efektivitas alat berat pada kegiatan bongkar muat di lapangan penumpukan sementara PT. Multi Terminal Indonesia agar dapat mengukur performansi alat berat tersebut dan dapat menentukan tindakan apa yang perlu dilakukan dalam menjaga alat dapat beroperasi dengan baik Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan model OEE (Overall Equipment Effectiveness). Teknik pengumpulan data melalui studi literasi, observasi, maupun data hasil wawancara langsung dengan pihak industri. Pada nilai OEE yang memiliki standar ≥ 84,66%, diperoleh nilai OEE alat Forklift sebesar 87%, alat Rubber Tyred Gantry (RTG) sebesar 88%, serta alat Reach Truck sebesar 86%. Sehingga bisa dikatakan bahwa secara keseluruhan ketiga alat tersebut sudah efektif dalam melaksanakan kegiatan bongkar muat di lapangan penumpukan sementara PT. Multi Terminal Indonesia meskipun masih terdapat beberapa penghambat.