Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

USULAN RANCANGAN HOUSE OF ERGONOMIC (HOE) PRODUK INTERIOR TOILET GERBONG KERETA PENUMPANG KELAS EKONOMI MENGGUNAKAN METODE ERGONOMIC FUNCTION DEPLOYMENT (EFD) GITA PERMATA LIANSARI; ASTERINA FEBRIANTI; PUTRA ADI TAMA GT
Jurnal PASTI (Penelitian dan Aplikasi Sistem dan Teknik Industri) Vol 12, No 1 (2018): Jurnal PASTI
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (564.18 KB)

Abstract

Kereta Api merupakan salah satu moda transportasi yang mulai banyak diminati oleh para calon penumpang untuk melakukan perjalanan jarak jauh. Kepuasan konsumen merupakan hal yang perlu diperhatikan oleh seluruh perusahaan, termasuk oleh PT KAI dalam memberikan  pelayanan  kepada  penumpang.  Salah  satu  faktor yang mempengaruhi kepuasan penumpang kereta api adalah kelengkapan dan kondisi pembaharuan dari fasilitas yang tersedia di setiap gerbong. Salah satu fasilitas yang dianggap penting dan paling sering menimbulkan keluhan bagi penumpang adalah toilet didalam gerbong kereta api. Keluhan-keluhan tersebut diantaranya: posisi handle toilet terlalu jauh, lantai licin, sirkulasi udara didalam toilet tidak baik, dll. Oleh sebab itu dalam penelitian ini dilakukan perancangan HOE produk interior toilet dengan menggunakan metode Ergonomic Function Deployment (EFD).
USULAN PERANCANGAN PRODUK DISPENSER MAKANAN DAN MINUMAN HEWAN PELIHARAAN KUCING MENGGUNAKAN QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT ARIE DESRIANTY; GITA PERMATA LIANSARI; RATNA PUSPITANINGSIH
Jurnal PASTI (Penelitian dan Aplikasi Sistem dan Teknik Industri) Vol 12, No 3 (2018): Jurnal PASTI
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (791.083 KB)

Abstract

Dispenser makanan dan minuman untuk kucing saat ini masih memiliki beberapa kekurangan, diantaranya adalah Dispenser makanan tidak terukur sehingga dapat mengakibatkan pemborosan makanan, pemborosan ruang, dan pemborosan biaya. Pada penelitian ini perancangan Dispenser makanan dan minuman kucing dilakukan dengan menggunakan metode Quality Function Deployment (QFD) yang terdiri atas matriks houseof quality dan part deployment. Atribut penelitian yang digunakan disusun berdasarkandelapan dimensi kualitas Garvin (1988) yang di dalamnya berisi kebutuhan konsumen akan produk Dispenser makanan dan minuman untuk kucing. Hasil dari matriks house of quality berupa prioritas kebutuhan konsumen dan spesifikasi teknik yang akan dijadikan input untuk part deployment. Output dari part deployment adalah komponen-komponen yang digunakan dalam perancangan produk. Produk yang dirancang merupakan perbaikan dari produk yang sudah ada saat ini.
ANALISIS PENGARUH PERSEPSI HARGA, KUALITAS PRODUK, KUALITAS PELAYANAN, DAN PENGALAMAN KONSUMEN TERHADAP KEPUASAN DAN LOYALITAS KONSUMEN DENGAN DEMOGRAFI SEBAGAI MODERASI DI COFFEE SHOP KOTA BANDUNG Sahra Binar Awalin; Yoanita Yuniati Mukti; Gita Permata Liansari
Musytari : Neraca Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi Vol. 8 No. 2 (2024): Musytari : Neraca Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.8734/musytari.v8i2.5509

Abstract

Beberapa faktor yang berpengaruh perlu dianalisis guna meningkatkan loyalitas konsumen. Penelitian terdahulu menyatakan loyalitas konsumen dipengaruhi oleh persepsi harga, kualitas produk, kualitas pelayanan, pengalaman konsumen, kepuasan konsumen, dan demografi sebagai moderasi. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis pengaruh beberapa faktor tersebut terhadap loyalitas konsumen menggunakan metode PLS-SEM. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan jumlah responden sebanyak 251 responden di beberapa coffee shop Kota Bandung. Hasil pengujian menunjukkan terdapat pengaruh positif signifikan antara persepsi harga, kualitas pelayanan, dan pengalaman konsumen terhadap kepuasan konsumen, serta persepsi harga, kualitas pelayanan, dan kepuasan konsumen terhadap loyalitas konsumen, sedangkan demografi tidak memoderasi hubungan antara persepsi harga dan kualitas pelayanan terhadap kepuasan konsumen.