Nita Kusumawati
Jurusan Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Surabaya

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PELATIHAN PEMBUATAN PRODUK IKAN OLAHAN DI DESA CANDITUNGGAL-KALITENGAH LAMONGAN Prima Retno Wikandari; Nita Kusumawati; Rusmini Rusmini; Mirwa Adhiprahara
Jurnal ABDI: Media Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2015)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/ja.v1n1.p40-46

Abstract

Desa Canditunggal, Kalitengah-Lamongan mempunyai potensi sumber daya alam berupa perikanan tambak dan belum ada sentuhan teknologi untuk pembuatan produk ikan olahan. Di sisi lain, potensi sumber daya manusia khususnya ibu-ibu istri petani tambak masih belum produktif. Kedua potensi ini mendorong dilakukannya kegiatan pelatihan pembuatan produk ikan olahan dengan tujuan memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada ibu-ibu tentang pembuatan produk ikan olahan. Metode pendekatan dilakukan dengan survey wilayah untuk melihat kondisi riil di lapangan, selanjutnya dilakukan koordinasi dengan ibu Kepala Desa selaku Pembina PKK Kelurahan untuk merencanakan pelaksaan kegiatan, penyiapan modul pelatihan berupa resep cara pembuatan ikan olahan, pelaksanaan pelatihan dalam bentuk kelompok dengan cara praktek langsung dengan pendampingan instruktur dari tim PKM, dan pengisian angket untuk mengetahui respon peserta terhadap pelaksanaan pelatihan. Sesuai dengan jenis ikan yang dibudidayakan, serta kemudahan memperoleh bahan lain dan alat yang dibutuhkan, maka jenis produk ikan olahan yang dilatihkan adalah bakso dan abon ikan bandeng, serta nugget ikan nila. Peserta berhasil dengan baik membuat produk sesuai dengan kharakteristik yang diinginkan. Hasil angket respon peserta menyatakan bahwa mereka baru pertama kali mendapatkan pelatihan produk ikan olahan, dan sangat tertarik dengan kegiatan ini. Mereka berminat untuk mencoba sendiri di rumah, mengajarkan ke ibu-ibu PKK lainnya di sekitar mereka, bahkan berkeinginan untuk membuka usaha kecil.
IPTEKS BAGI MASYARAKAT KELOMPOK USAHA TANI AGRO JAMUR MAISYATANA MADIUN Supari Muslim; Asrul Bahar; Nita Kusumawati
Jurnal ABDI: Media Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2016)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/ja.v1n2.p125-129

Abstract

 Secara umum, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pendapatan usaha budidaya jamur tiram yang dikembangkan oleh Agro Jamur Maisyatana (AJM) Madiun. Secara lebih khusus, kegiatan ini diarahkan untuk dapat meningkatkan produktivitas dan minimalisasi gagal panen pada budidaya jamur tiram, melalui introduksi teknologi, khususnya pada tahapan sterilisasi medium tanam (baglog) jamur tiram. Selain itu, pada kegiatan ini juga telah dilakukan upaya pembuatan Standar Operasional Prosedur (SOP) budidaya jamur tiram dengan teknologi sederhana. Introduksi teknologi pada tahapan sterilisasi baglog jamur tiram telah dilakukan melalui introduksi mesin boiler sterilisator. Melalui introduksi mesin boiler sterilisator, didapatkan peningkatan kapasitas produksi jamur tiram sebesar 100%, dimana dengan menggunakan drum bekas, proses sterilisasi dapat dilakukan terhadap 100 buah baglog per proses. Sementara, setelah menggunakan mesin boiler-sterilisator, proses sterilisasi dapat dilakukan terhadap 200 buah baglog per prose Secara umum, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pendapatan usaha budidaya jamur tiram yang dikembangkan oleh Agro Jamur Maisyatana (AJM) Madiun. Secara lebih khusus, kegiatan ini diarahkan untuk dapat meningkatkan produktivitas dan minimalisasi gagal panen pada budidaya jamur tiram, melalui introduksi teknologi, khususnya pada tahapan sterilisasi medium tanam (baglog) jamur tiram. Selain itu, pada kegiatan ini juga telah dilakukan upaya pembuatan Standar Operasional Prosedur (SOP) budidaya jamur tiram dengan teknologi sederhana. Introduksi teknologi pada tahapan sterilisasi baglog jamur tiram telah dilakukan melalui introduksi mesin boiler sterilisator. Melalui introduksi mesin boiler sterilisator, didapatkan peningkatan kapasitas produksi jamur tiram sebesar 100%, dimana dengan menggunakan drum bekas, proses sterilisasi dapat dilakukan terhadap 100 buah baglog per proses. Sementara, setelah menggunakan mesin boiler-sterilisator, proses sterilisasi dapat dilakukan terhadap 200 buah baglog per prose Secara umum, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pendapatan usaha budidaya jamur tiram yang dikembangkan oleh Agro Jamur Maisyatana (AJM) Madiun. Secara lebih khusus, kegiatan ini diarahkan untuk dapat meningkatkan produktivitas dan minimalisasi gagal panen pada budidaya jamur tiram, melalui introduksi teknologi, khususnya pada tahapan sterilisasi medium tanam (baglog) jamur tiram. Selain itu, pada kegiatan ini juga telah dilakukan upaya pembuatan Standar Operasional Prosedur (SOP) budidaya jamur tiram dengan teknologi sederhana. Introduksi teknologi pada tahapan sterilisasi baglog jamur tiram telah dilakukan melalui introduksi mesin boiler sterilisator. Melalui introduksi mesin boiler sterilisator, didapatkan peningkatan kapasitas produksi jamur tiram sebesar 100%, dimana dengan menggunakan drum bekas, proses sterilisasi dapat dilakukan terhadap 100 buah baglog per proses. Sementara, setelah menggunakan mesin boiler-sterilisator, proses sterilisasi dapat dilakukan terhadap 200 buah baglog per prose
IPTEKS BAGI MASYARAKAT USAHA BUDIDAYA LELE œTIRTA ANUGERAH MAOSPATI MAGETAN DAN UMKM OLAHAN PANGAN PERMATA ALAMI MADIUN Nita Kusumawati; Supari Muslim; Meda Wahini
Jurnal ABDI: Media Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2016)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/ja.v1n2.p135-141

Abstract

Pada kegiatan ini telah dilakukan upaya pemberdayaan UMKM budidaya dan olahan pangan berbahan dasar lele, melalui introduksi teknologi pembuatan pellet dan pelatihan peningkatan citarasa produk abon dan nugget lele. Introduksi teknologi pembuatan pellet lele yang dilakukan melalui penggunaan mesin pembuat pellet lele telah berhasil meningkatkan produktivitas UMKM Budidaya Lele Tirta Anugerah Magetan. Peningkatan produktivitas usaha tersebut dikarenakan UMKM Tirta Anugerah telah mampu membuat sediaan pakan lele yang memiliki masa simpan 2-3 bulan, dengan panjang 1 cm dan diameter sebesar 3 mm. Tidak hanya itu, UMKM Tirta Anugerah juga telah mampu memproduksi pellet lele dengan ukuran panjang <1 cm, yaitu 1 mm, 2 mm, 4 mm dan diameter pellet 3 mm, yang diperuntukkan untuk anakan lele. Sementara itu, pelatihan peningkatan citarasa produk abon dan nugget lele UMKM Permata Alami telah mampu meningkatkan tingkat kesukaan terhadap kedua produk olahan pangan tersebut.