Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

4. Jantanisasi Anakan Ikan Guppy (Poecilia reticullata) Melalui Perendaman Induk dengan Larutan 17-Metiltestosteron M Istuanto; Ferdinand Hukama Taqwa; M Syaifudin; Muslim Muslim
Pena Akuatika Jurnal Ilmiah Perikanan Dan Kelautan Vol 12, No 1 (2015): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN
Publisher : Fakultas Perikanan Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (366.257 KB) | DOI: 10.31941/penaakuatika.v12i1.325

Abstract

This study aimed to investigate the effect of different 17α-methyltestosterone concentrations toward the ratio of male guppy fish seedlings. This study was implemented in  Laboratory of Local Fish Hatchery of Gandus, Palembang. The research method used was complete random design consisting of 4 treatments and 3 repetitions. The implemented treatments were guppy fish parent soaking in 17α-methyltestosterone solution of various concentrations namely: 0 mg.L-1 (D0), 2.5 mg.L-1 (D1), 5 mg.L-1 (D2), and 7.5 mg.L-1 (D3). The observed parameters consisted of percentage of male seedlings and viability of guppy fish seedlings during the raising as well as physical-chemical parameters (temperature, pH, and dissolved oxygen). The trial result indicated that the administration of 5 mg.L-1 (D2) of 17α-methyltestosterone solution could increase the percentage of male guppy fish seedlings up to 55.40% and quite high viability during the raising for 83.79%. The range of physical-chemical water value during this study still supported the raising of parents and seedlings of guppy fish. Keywords : guppy,  hormon, 17α-metiltestosteron
Analisis Lingkungan Pengendapan dan Pola Persebaran Reservoir Batupasir Formasi Talangakar, Sub Cekungan Ciputat, Cekungan Jawa Barat Utara Hasnan Luthfi Dalimunthe; M Syaifudin; C Prasetyadi; Mill Sartika Indah
Jurnal Migasian Vol 5 No 1 (2021): Jurnal Migasian
Publisher : LPPM Institut Teknologi Petroleum Balongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36601/jurnal-migasian.v5i1.147

Abstract

Cekungan Jawa Barat Utara memiliki beberapa Sub Cekungan yang memiliki sumber daya hidrokarbon salah satunya adalah Sub Cekungan Ciputat yang dimana pada tahun 2007 berhasil melakukan pemboran hidrokarbon pada Formasi Talangakar dengan sistem cebakan stratigrafi. Identifikasi lingkungan pengendapan sangat penting untuk mengetahui pola persebaran reservoir dan perubahan fasies yang terjadi dengan bantuan integrasi data sumur dan seismik. Penelitian ini menggunakan analisis setiap data yang sudah tersedia seperti data log sumur dan data seismik yang didukung dengan hasil analisis biostratigrafi dan petrografi. Hasil dari analisis dari data-data tersebut kemudian diperoleh interpretasi dari fasies pengendapan pada setiap sikuen pada Formasi Talangakar di Lapangan “x” Sub Cekungan Ciputat Cekungan Jawa Barat Utara dan kemudian menghasilkan interpretasi lingkungan pengendapannya. Akhir dari tahap penelitian adalah dilakukan pembuatan peta lingkungan pengendapan pada setiap batas sikuen yang menunjukkan distribusi penyebaran dari reservoir batupasir dengan bantuan atribut seismik RMS. Berdasarkan peta fasies, kondisi pengendapan dipengaruhi oleh suatu sistem pasang surut air laut Anomali peta atribut RMS menunjukkan adanya potensi leads yang berada pada selatan sikuen 1 terbentang dari Barat-Timur
Pemetaan Bawah Permukaan Dan Perhitungan Cadangan Hidrokarbon Pada Cekungan Bonaparte Bagian Utara Formasi Plover Milena Henriques Martins; Isnani Agriandita; M syaifudin; C Prasetyadi
Jurnal Migasian Vol 5 No 2 (2021): Jurnal Migasian
Publisher : LPPM Institut Teknologi Petroleum Balongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36601/jurnal-migasian.v5i2.148

Abstract

Abstrak : Lapangan ini berada pada Cekungan Bonaparte Utara, wilayah pengembangan bersama antara pemerinta Timor-Leste dengan Pemerintah Australia di perairan laut timor. Formasi yang umum di jumpai pada Cekungan Bonaparte utara sebagai reservoar yaitu Formasi Plover dengan litologi batu pasir yang berumur Jurasik.Analisis petrofisik reservoar Formasi Plover Cekungan Bonaparte Utara lapangan “X” di daerah penelitian ,peneliti mengunakan tiga sumur dan tiga (3) horizon yaitu formasi Plover , formasi echuca shoal dan formasi cope londondary serta seismik 2D terdiri dari 7 lines seismik.Hasil interpertasi petrofisika berdasarkan cut-off pada A1 didapatkan harga porositas sebesar 12%, saturasi air sebesar 60%, dan V-shale sebesar 9,4%. Sedangkan pada sumur A8 nilai porositas sebesar 8,4%, nilai saturasi air 47,5% dan nilai V-shale 9,4%. Sedangkan pada sumur A14 nilai porositas sebesar 11,3%, nilai saturasi air 32,6% dan nilai V-shale 2,7%.Kegiatan perhitungan cadangan hidrokarbon dilakukan setelah proseses interpretasi geologi bawah permukaan telah selesai.sehinga dapat diketakui kuantitas dari minyak dan gas bumi yang ada pada daerah penelitian .Hasil perhitungan cadangan hidrokarbon diperoleh peta permukaan meliputi ,Top Structure , Peta Net To Gross ,Peta Overlay Peta Top Structure Lowest Know Gas. Berdasarkan hasil perhitungan mengunakan metode volumetric pada plover formation diperoleh nilai Original gas in place(OGIP) Sebesar 11,029,834 SCF.
Studi Geokimia Dan Pemodelan Kematangan Batuan Induk Pada Formasi Plover, Frigate Dan Echuca Shoals Cekungan Bonaparte Bagian Utara Sancho Da costa Amaral; M Syaifudin; C Prasetyadi
Jurnal Migasian Vol 5 No 1 (2021): Jurnal Migasian
Publisher : LPPM Institut Teknologi Petroleum Balongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36601/jurnal-migasian.v5i1.149

Abstract

Plover Frigate and Echuca shoal formation sediment, which is believed to be one of the major source rocks in north Bonaparte basin. Ditch cutting sample were analyzed using geochemistry analysis and followed maturity modeling. The total oeganic carbon contests of the sediment range from 0,4- 10% TOC. The sample analyzed have vitrinite reflectance in the range of 0.4-2.8 Ro and Tmax value between 350-470 °C which indicate that Plover, Frigate and Echuca Shoal sediments contain immature to dry gas organic matter. The sediments are dominated by type I, II, and III kerogen. Typical oil and gas generating potensial is anticipated from the sediment with fairly high hydrogen index (HI) from 50-700 mgHC/gTOC. One dimensional basin modeling was performed to analyze hydrocarbon potential and expulsion history. The source rock of the Plover, Frigate and Echuca Shoal formation at well location is presently at a stage of early to dry gas generation, gas generation with thermal maturity range from 0,5-2.8. North Bonaparte basin have complete petroleum system element, however, time of forming of element is important. Keywords: Analysis source rock, 1D modelling and petroleum system.