Siswa yang kesulitan memahami isi materi unggah-ungguh basa dikarenakan bahasa Jawa adalah pelajaran yang sulit dan kurangnya pemanfaatan media IT dalam proses belajar mengajar. Maka dari itu, dibutuhkan inovasi media pembelajaran dalam bentuk IT yang dapat membantu peserta didik memahami materi lebih nyata sehingga dapat meningkatkan hasil belajarnya.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Desain Pengembangan Multimedia Interaktif E-Komik Mata Pelajaran Bahasa Jawa Kelas III MI Baitur Rohman Bantengan Bandung Tulungagung. Metode penelitian yang digunakan adalah metode Research and Development (R&D), dengan model pengembangan Borg and Gall modifikasi Sugiyono, yang berhenti pada tahap ke 7. Subyek penilaian produk untuk kelayakan media pembelajaran terbatas pada 4 ahli yaitu 2 ahli materi, 2 ahli Media, sasaran uji coba produk yaitu seluruh siswa kelas IIIA MI Baitur Rohman Bantengan yang berjumlah 21 siswa.. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) produk berupa multimedia yang dikembangkan layak digunakan di MI Baitur Rohman Bantengan Bandung; (2) Hasil uji efektifitas dengan menggunakan Uji t (Independent Sample T test) thitung 3,634 lebih besar dari ttabel 2.021 dan nilai Sig. (2-tailed) < 0,05. Sehingga, dapat dikatakan bahwa Multimedia Interaktif Komik Digital (Bisa basa Jawa) dikatakan efektif untuk meningkatkan hasil belajar siswa; (3) Hasil validasi produk oleh ahli media sebesar 91,00% dari ahli media pertama dan 84,38% dari ahli media kedua. Hasil analisis validasi materi oleh ahli materi sebesar 85,00% dan uji lapangan terhadap guru pengampu sebesar 100%. Sementara hasil belajar peserta didik pada pre test memperoleh rata-rata sebesar 57,35 dan pada pelaksanaan post test memperoleh rata-rata sebesar 80,58, adapun perolehan nilai terendah 70 dan nilai tertinggi 95. Dari hasil tersebut, peneliti menyarankan pada pengajar untuk menggunakan E-Komik dalam pembelajaran bahasa Jawa materi unggah-ungguh.