Widyatmoko Widyatmoko
Trisakti University

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

SOSIALISASI DAMPAK DAN PENGENDALIAN KEBISINGAN DI PERMUKIMAN Astri Rinanti; Melati Ferianita Fachrul; Sintorini Moerdjoko; Widyatmoko Widyatmoko; Lailatus Siami
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia (JAMIN) Vol 2 No 1 (2020): JURNAL ABDI MASYARAKAT INDONESIA (JAMIN)
Publisher : Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (546.016 KB) | DOI: 10.25105/jamin.v2i1.6713

Abstract

Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat yang dilakukan oleh Jurusan Teknik Lingkungan Universitas Trisakti dengan penyuluhan atau sosialiasi bertujuan untuk memberikan informasi mengenai dampak dan pengendalian kebisingan lingkungan di pemukiman. Penyuluhan dengan metode ceramah, dilengkapi dengan diskusi yang digunakan untuk menyampaikan keterangan atau informasi, atau uraian tentang suatu pokok persoalan serta masalah secara lisan dan diskusi untuk tanya-jawab sehubungan dengan masalah-masalah yang harus dipecahkan, dilakukan untuk menggali ide atau pendapat masyarakat tentang suatu masalah secara individu dan membangun komitmen. Kegiatan dihadiri masyarakat Kelurahan Wijaya Kusuma yang terdiri dari ibu–ibu rumah tangga, Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU), dan karang taruna sebanyak 30 orang. Hasil dari kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini disampaikan bahwa faktor lama pajanan, intensitas kebisingan, umur serta faktor lain akan berpengaruh terhadap penurunan pendengaran. Pengendalian kebisingan dipermukiman dapat dilakukan dengan melakukan penghijauan di lingkungan sekitar. Selain itu hasil dari sosialisasi dampak dan pengendalian kebisingan adalah menambah wawasan tentang kebisingan, sumber kebisangan, dampak kebisingan bagi kesehatan dan kenyamanan dan masyarakat mengetahui bagaimana cara pengendalian kebisingan secara sederhana. Kesimpulan dari kegiatan ini adalah diharapkan dapat mengubah perilaku masyarakat menjadi perilaku yang lebih berwawasan lingkungan dengan melaksanakan kegiatan penghijauan di setiap rumah sesuai dengan ketersediaan lahan dan karakteristik pemukiman yang tersedia.