Geometri dipelajari oleh siswa SD, SMP, dan SMA, tidak terkecuali juga mahasiswa calon guru matematika. Sejarah matematika mengungkapkan cara berpikir dinamis yang mendasari konsep-konsep penting dan perkembangannya. Interpretasi atas cara berpikir dinamis sejalan dengan proses konseptualisasi dalam pembelajaran matematika. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan karakteristik proses berpikir dinamis calon guru matematika dalam menyelesaiakan soal geometri analitik ruang. Penelitian dilaksanakan di Universitas Tidar pada mahasiswa semester IV perkuliahan geometri analitik ruang Program Studi Pendidikan Matematika. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. deskriptif. Instrumen penelitian yang berupa tes yang diberikan sebanyak dua kali, lembar observasi, dan pedoman wawancara. Instrumen yang telah disusun divalidasi oleh pakar. Data yang diperoleh kemudian dianalisis melalui tahap reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian yang dilakukan menemukan bahwa karakteristik pemikiran dinamis yang lengkap dan konsisten dilakukan oleh calon guru matematika mahir pada kedua tes yang menunjukkan urutan memahami apa yang diketahui, memahami pertanyaan, mengetahui bagaimana memperoleh informasi rinci yang dibutuhkan, memilih cara yang efektif dan efisien untuk memecahkan, memikirkan cara lain untuk memecahkan masalah (modifikasi), memantau apakah jawaban atas masalah geometri, Bertanggung jawab atas solusi bekerja, memantau kembali langkah-langkah pada solusi, termotivasi dalam memecahkan masalah Geometri, bersedia untuk mengubah pandangan dan memperbaiki kesalahan, menyusun rencana untuk memecahkan masalah geometri, memberikan solusi yang jelas, mengambil pertimbangan cepat sebelum memecahkan masalah geometri, menemukan strategi yang akan digunakan untuk memecahkan masalah geometri, mengintegrasikan masalah Geometri dengan masalah sebelumnya, dan mengkonfigurasi ulang konsep sebelumnya untuk memecahkan masalah geometri.