Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Analisa Daya Dukung Dan Penurunan Tanah Terhadap Pondasi Telapak Di Pembangunan Ruko Jl Pelabuhan Ii Kota Sukabumi Haadi Kusumah; Hartono Hartono
SANTIKA is a scientific journal of science and technology Vol. 8 No. 2 (2018): SANTIKA
Publisher : The Faculty of Science and Technology

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37150/jsa.v8i2.396

Abstract

Pondasi merupakan bagian bangunan yang menyalurkan beban ke dalam lapisan tanah. Salah satu jenispondasi adalah pondasi dangkal. Pengetahuan tentang daya dukung pondasi dangkal bagi arsitek berguna dalampreliminary design pondasi atau disain pondasi bangunan sederhana. Data tentang daya dukung pondasi bisadidapatkan dari hasil penyelidikan tanah CPT atau sondir tetapi jika belum ada dapat digunakan dari hasil-hasilsondir terdahulu dengan asumsi kondisi tanah sama. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dayadukung pondasi telapak pada pembangunan Ruko Jl Pelabuhan II (Vanali Motor) Kota Sukabumi Jawa Baratdengan menggunakan perhitungan dari data hasil sondir menggunakan metode Terzaghi dan metode Meyerhof.Secara garis besar kajian objek penelitian yang digunakan dalam penelitan ini adalah untukmenganalisis data laporan pelaksanaan proyek yang sudah didapatkan. sehingga akan dapat lebih mudah dalamproses perhitungan dan pelaporan penelitian. Tahapan kajian objek penelitian yang dilakukan dalam penelitianini adalah tahap persiapan, metode pengumpulan data, jenis dan variabel data, kompilasi data, pengolahan datadan garis besar langkah kerjaDari hasil perhitungan daya dukung pondasi telapak yang berjumlah 3 titik, didapatkan nilai rata-ratadari data sondir dengan menggunakan metode Terzaghi adalah 73 - 300 Ton dengan menggunakan metodeMeyerhof adalah 61 - 348 ton. Sehingga selisih dari perhitungan kedua metode tersebut relative kecil. Dari hasilperhitungan kedua metode tersebut ternyata nilai daya dukungnya lebih besar dari nilai Qrencana yaitu 93,96 ton(Qijin > Qrencana), maka dari itu dapat disimpulkan bahwa daya dukung pondasi telapak pada proyek pembangunanRuko Jl Pelabuhan II (Vanali Motor) Kota Sukabumi Jawa Barat adalah sangat aman untuk menahan beban yangada diatasnya jika ditinjau pada satu titik kolom yang dianggap kolom terberat.
Pengaruh Pemadatan Tanah dengan Variasi Campuran Pasir pada Uji Kompaksi Bambang; Haadi Kusumah
SANTIKA is a scientific journal of science and technology Vol. 9 No. 2 (2019): SANTIKA
Publisher : The Faculty of Science and Technology

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37150/jsa.v9i2.908

Abstract

Tanah mempunyai peranan sangat penting dalam sebuah perencanaan dan pekerjaan konstruksibangunan sipil. Maka dari itu, tanah memiliki fungsi sebagai penahan beban akibat konstruksidiatasnya, tanah juga harus bisa memikul seluruh beban dari bangunan dan beban lainnya yangturut diperhitungkan, kemudian dapat meneruskannya ke dalam tanah sampai ke lapisan ataukedalaman tertentu. Sehingga kuat tidaknya sebuah bangunan konstruksi dipengaruhi olehkondisi tanah yang ada. Salah satu tanah yang biasa ditemukan pada sebuah konstruksi yaitujenis tanah lempung.Tanah yang berasal dari daerah Jalan Lingkar Selatan (Jalur) Kota Sukabumi denganpenambahan pasir jebrod setelah dilakukan uji kompaksi Standard Proctor, kepadatanmaksimum pada penambahan 30% pasir jebrod yaitu 1.14 gr/cm3. Dari hasil pengujianpemadatan plat getar dengan penambahan pasir 30%, didapat nilai kepadatan/ CBR yangpaling tinggi pada 8 gilasan yaitu 17,99%.
Pengaruh Limbah Batu Bata Sebagai Pengganti Agregat Halus Terhadap Mutu Kuat Tekan Beton Dewi Ayu Sofia; Putri Anabela Shafira; Haadi Kusumah
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 10 No 1 (2019): Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (906.471 KB) | DOI: 10.35313/irwns.v10i1.1481

Abstract

Dalam pengerjaan proyek konstruksi bangunan, biasanya sering ditemukan limbah batu bata yang tidak dimanfaatkan kembali. Dengan adanya limbah tersebut maka aktivitas pembangunan seringkali terganggu. Oleh karena itu, limbah batu bata perlu dimanfaatkan dalam proses konstruksi agar tidak terbuang begitu saja. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengarh limbah batu bata yang dimanfaatkan sebagai pengganti sebagian agregat halus pada proses pembuatan beton. Dalam penelitian ini terlebih dahulu dirancang mix design dengan mengacu pada SNI 03-2834-2004. Kemudian dilakukan pencampuran beton, pemeriksaan beton segar, pembuatan benda uji, dan pemeriksaan beton keras. Sampel beton dibuat sebanyak 30 buah dengan menggunakan cetakan kubus. Penggantian sebagian pasir dengan limbah batu bata dilakukan sebanyak 5 variasi, yakni dengan persentase bahan pengganti sebesar 0%, 6%, 9%, 12% dan 15%. Setiap variasi berjumlah 3 sampel untuk dilakukan pengujian pada 14 hari dan 28 hari. Hasil pengujian menunjukkan bahwa terdapat kenaikan nilai kuat tekan beton rata-rata pada BB 12% baik pada umur 14 hari maupun 28 hari. Dengan demikian, nilai persentase maksimal limbah batu bata yang dapat digunakan sebagai pengganti pasir yaitu 9 %.
Perbandingan uji California Bearing Ratio (CBR) Lapangan dan Laboratorium pada jalan masuk Masjid Yayasan Cinta Dakwah Myrna Meisaroh; Rio Sulistio; Haadi Kusumah
SEMNASTERA (Seminar Nasional Teknologi dan Riset Terapan) Vol 4 (2022)
Publisher : SEMNASTERA (Seminar Nasional Teknologi dan Riset Terapan)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1338.901 KB)

Abstract

Langkah awal dalam merencanakan perkerasan jalan yaitu melakukan penelitian daya dukung tanah dasar dengan mencari nilai California Bearing Ratio (CBR). Salah satu cara yang dapat dipakai yaitu dengan menggunakan alat Dynamic Cone Penetrometer (DCP) sebagai alat mencari nilai CBR lapangan. Dibandingkan dengan pengujian CBR laboratorium, alat DCP terhitung efisien, mudah dan praktis dalam penggunaannya. Penelitian ini dimaksudkan untuk membandingkan hasil nilai CBR menggunakan alat DCP dengan nilai CBR laboratorium pada tanah yang direncanakan sebagai jalan masuk dan lahan parkir di proyek masjid Mabda Islam Yayasan Cinta Dakwah Desa Nyalindung. Dari hasil analisa data pada tiga titik lokasi pengujian yang berbeda baik di lapangan maupun di laboratorium diperoleh nilai yang relatif hampir sama dan seragam. Pada titik satu, nilai CBR lapangan dan laboratorium sama – sama menunjukkan nilai yang paling kecil dari titik lainnya yaitu CBR laboratorium = 5,40 % dan CBR lapangan 4,75 %, sedangkan nilai CBR lapangan dan laboratorium terbesar ada pada titik tiga dengan masing – masing mempunya nilai 6,15% dan 5,11%. Nilai dari 80% CBR laboratorium mempunyai angka dibawah CBR lapangan, perbandingan ini memperlihatkan bahwa tanah dalam kondisi baik dan hasil nilai CBR dari alat DCP dapat digunakan sebagai data perencanaan untuk perkerasan jalan serta ketelitian nya hingga 80% dari CBR laboratorium.
Analisis Perencanaan Stabilitas Dinding Penahan Tanah Terhadap Pengaruh Curah Hujan Siskarlina Siskarlina; Haadi Kusumah; Anita Ariesty
SEMNASTERA (Seminar Nasional Teknologi dan Riset Terapan) Vol 1 (2019)
Publisher : SEMNASTERA (Seminar Nasional Teknologi dan Riset Terapan)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1080.927 KB)

Abstract

Dinding Penahan Tanah merupakan suatu konstruksi yang berfungsi untuk menahan beban tanah lateral di atas struktur, agar mencegah terjadinya longsoran pada tanah miring akibat air terus mengisi pori-pori tanah karena adanya faktor curah hujan. Maka dari itu perlu adanya perencanaan Dinding Penahan Tanah tehadap stabilitas geser, stabilitas guling, dan stabilitas daya dukung tanah menggunakan metode Rankine dan persamaan Terzaghi. Dalam penelitian dilakukan pengambilan sampel tanah menggunakan Hand Boring kemudian dilakukan pengujian tanah di laboratorium melalui uji direct shear. Penelitian ini menganalisis perbandingan stabilitas Dinding Penahan Tanah dengan perbedaan letak muka air tanah. Dari hasil analisis menunjukan bahwa dengan dimensi ketinggian 4,5 meter dan lebar 3,2 meter dengan letak muka air tanah di dasar Dinding Penahan Tanah memenuhi syarat keamanan stabilitas dimana Fgs = 5,440 1,5, Fgl = 2,703 2, dan Fst = 1,205 1. Pada muka air tanah kedalaman 1,5 meter Dinding Penahan Tanah memenuhi syarat keamanan dimana Fgs = 1,780 1,5, Fgl = 2,094 2, dan 1,201 1. Untuk muka air tanah di puncak Dinding Penahan Tanah tidak memenuhi syarat keamanan yaitu Fgs = 0,723 1,5, Fgl = 1,465 2, dan Fst = 0,432 1, sehingga dapat menyebabkan kelongsoran.
Analisis Pengaruh Penggunaan Zeolit Sebagai Pengganti Sebagian Semen Terhadap Kuat Tekan Paving Block Mochamad Ridwan Pratama; Haadi Kusumah; Ruslan Efendi
SEMNASTERA (Seminar Nasional Teknologi dan Riset Terapan) Vol 1 (2019)
Publisher : SEMNASTERA (Seminar Nasional Teknologi dan Riset Terapan)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (628.731 KB)

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh kandungan SiO2 zeolit yang merupakan salah satu unsur pembentuk semen. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan hasil kuat tekan dan daya serap antara paving block normal dan paving block campuran zeolit. Paving block dibuat dengan metode konvensional. Dalam penelitian ini penulis melakukan penelitian dengan menggunakan metode eksperimental, yaitu penulis langsung membuat benda uji, meneliti dan mengevaluasinya. Paving Block yang dibuat terdiri dari 5 variasi yaitu 0%; 0,5%; 1%; 2%; dan 2,5% zeolit terhadap berat semen dengan jumlah 3 benda uji setiap variasi. Benda uji keseluruhan berjumlah 30 untuk pengujian kuat tekan, 15 untuk pengujian daya serap air dan 15 untuk sampel pengganti. Hasil uji kuat tekan umur 14 hari paving block normal sebesar 6,09 MPa. Kenaikan hasil uji kuat tekan tertinggi terjadi pada variasi penggantian zeolit 1% sebesar 6,92 MPa. Hasil uji kuat tekan umur 28 hari paving block normal sebesar 8,64 MPa. Kenaikan hasil uji kuat tekan tertinggi terjadi pada variasi penggantian zeolit 1% sebesar 9,63 MPa . Hasil uji daya serap paving block normal sebesar 9,17%. Daya serap optimum terjadi pada variasi penggantian zeolit 1% sebesar 7,23%. Penggunaan zeolit sebagai pengganti sebagian semen berpengaruh baik pada pembuatan paving block. Kenaikan kuat tekan dan daya serap optimum paving block campuran zeolit terdapat pada variasi 1%.
Stabilisasi Tanah Lempung Kampung Cisero dengan Campuran Kapur Haki Yusdinar; Anissafitri Tanjung; Haadi Kusumah
SEMNASTERA (Seminar Nasional Teknologi dan Riset Terapan) Vol 4 (2022)
Publisher : SEMNASTERA (Seminar Nasional Teknologi dan Riset Terapan)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1113.775 KB)

Abstract

Tanah lempung memiliki sensitivitas yang tinggi terhadap perubahan kadar air. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah tanah yang sudah diberikan bahan campuran seperti kapur dapat menambah kualitas tanah lempung sebagai lapisan dasar konstruksi. Kapur merupakan salah satu material yang cukup efektif dalam perbaikan tanah. Efektivitas perbaikan tanah lempung dengan penambahan kapur dapat dilihat dari sifat mekanik tanah tersebut. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh kapur terhadap uji kepadatan. Tanah yang digunakan adalah tanah lempung yang berada di Kampung cisero, Kecamatan sukaraja, Kabupaten Sukabumi, jawa barat, dengan campuran kapur kadar penambahan pada presentase 0%, 8%, 9%, dan 10%. Pengujian yang dilakukan yaitu uji kepadatan yang menghasilkan nilai CBR tanah. Hasil penelitian pada pengujian CBR dengan penambahan kapur ini dapat meningkatkan nilai CBR pada tanah dan meningkatkan kualitas tanah lempung sebagai lapisan dasar dari sebuah konstruksi.
Penggunaan Pasir Cimangkok pada Stabilisasi Tanah Lempung di Desa Girijaya Kecamatan Nagrak Kabupaten Sukabumi terhadap Nilai CBR Myrna Meisaroh; Nestashelia Suparman; Haadi Kusumah
SEMNASTERA (Seminar Nasional Teknologi dan Riset Terapan) Vol 4 (2022)
Publisher : SEMNASTERA (Seminar Nasional Teknologi dan Riset Terapan)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (886.632 KB)

Abstract

Tanah lempung memiliki tekstur keras dalam keadaan kering, bersifat plastis pada kadar air sedang, sedangkan pada keadaan air yang lebih tinggi tanah lempung akan bersikap lengket (kohesif) dan sangat lunak. Hal inilah yang menyebabkan kerusakan pada konstruksi-konstruksi bangunan, khususnya pada bagian pondasi yang merupakan konstruksi pada bangunan yang menghubungkan bangunan dengan tanah. Di Desa Girijaya kecamatan Nagrak Kabupaten Sukabumi kontruksi-kontruksi bangunannya berdiri diatas tanah lempung. Stabilisasi tanah menggunakan bahan pasir merupakan salah satu cara untuk memenuhi kebutuhan kekuatan yang diperlukan. Penelitian ini akan dilakukan penambahan bahan campuran berupa pasir dengan prosentase campuran pasir Cimangkok sebesar 0%, 5%, 10% dan 15%. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui niai CBR akibat penambahan pasir cimangkok pada tanah lempung dengan pengujian California Bearing Ratio laboratorium. Hasil dari penelitian ini nilai CBR pada penambahan 0%, 5%, 10%, dan 15% pasir cimangkok terus mengalami peningkatan. Sehingga penggunaan pasir Cimangkok pada stabilisasi tanag lempung ini efektif untuk memperbaiki sifat-sifat tanah dasar sehingga daya dukung tanahnya menjadi lebih baik dan mampu memikul beban yang bekerja terhadap kontruksi diatas tanah.
Stabilisasi Tanah dengan Bahan Tambahan Pasir Besi terhadap Kepadatan Tanah Haadi Kusumah; Nadilah Fajrianti Khairuniyah; Ruslan Efendi
SEMNASTERA (Seminar Nasional Teknologi dan Riset Terapan) Vol 4 (2022)
Publisher : SEMNASTERA (Seminar Nasional Teknologi dan Riset Terapan)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (732.363 KB)

Abstract

Tanah merupakan material dasar yang sangat berpengaruh dari suatu struktur maupun konstruksi dalam pekerjaan teknik sipil, baik itu konstruksi bangunan maupun konstruksi jalan. Peran dari kondisi tanah sangat krusial, karena mempengaruhi kondisi bangunan dalam jangka waktu yang panjang. Kualitas tanah yang baik akan mempengaruhi tingkat ketahanan bangunan begitu pula sebaliknya. Indonesia termasuk negara beriklim tropis, oleh karena itu tidak sedikit tanah di Indonesia rendah. Perlu dilakukan pengujian dan inovasi terhadap peningkatan kualitas tanah di indonesia. Untuk mengatasi hal ini diperlukan alternatif penanganan yang tersedia antara lain dengan menggunakan teknologi stabilisasi tanah dengan menggunakan bahan campuran. Bahan campuran yang digunakan yaitu pasir besi dengan persentase campuran 0% 5% 10% dan 15%. Dengan hasil akhir persentase mengalami penaikan. Stabilisasi tanah merupakan perbaikan tanah yang memungkinkan tanah tersebut menjadi lebih baik.