Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

LUMOS (LIGHTING AUTOMATIC POTATOS SEEDING), APLIKASI TEKNOLOGI PEMBENIHAN KENTANG BERBASIS PHOTOPHERIODIC Amaliyah, Lia; Yatmo, Agung Heru; Pambudi, Akbar Setyo; Adilaksono, Indrawan Cahyo; Prasetya, Adriansyah Galih; Sugiarto, Yusron
Program Kreativitas Mahasiswa - Teknologi PKM-T 2014
Publisher : Ditlitabmas, Ditjen DIKTI, Kemdikbud RI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1913.288 KB)

Abstract

Sumberbrantas is an Agroindustrial village in Malang, East java, with the main commodities are potatoes. One of the farmer groups engaged in potatoes agricultural sector is Anjasmoro farmer groups III. This farmer groups special program is perform independently potato seeding in the greenhouse. But, this process is not optimal because of less lighting so the potatoes seed produced susceptible to disease and has a small size. Therefore, we innovate to apply LUMOS technology. LUMOS is an automatic lighting system based on photoperiodic. The purpose of this program is to determine a method of designing, manufacturing, Lumos application influences and effective way of socialization. Lumos has a size of 25m × 5m. there are 4 18 watt lights, there are control Box size 15cm × 21cm × 5cm, and can be used for 5 years. Making Lumos begins with assembly hardware, sensor calibration and software development. The results showed that potatoes produced has a diameter of 8.128 mm and a mass of 31.3 grams greater than before. This technology is able to produce potatoes seed up to 7,000 seeds/period and profit reached Rp 20,169,000.00 annually. It is expected that this technology into a technology demonstration for other potato farmers in Indonesia.Keywords: automatic lighting, potatoes seeding, photoperiodic
Rancang Bangun dan Uji Performansi Alat Lighting Automatic Potatoes Seeding (LUMOS) pada Pembenihan Kentang (Solanum tuberosum L.) dalam Greenhouse di Desa Sumberbrantas Kota Batu Sugiarto, Yusron; Amaliyah, Lia; Pambudi, Akbar Setyo; Galih, Adriansyah
Jurnal Keteknikan Pertanian Tropis dan Biosistem Vol 6, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (393.23 KB)

Abstract

Desa Sumberbrantas merupakan salah satu desa penghasil kentang di provinsi Jawa timur. Untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas benih kentang, beberapa petani yang tergabung dalam kelompok tani Anjasmoro III melakukan pembenihan kentang di dalam greenhouse. Namun, letak geografis lahan pertanian yang berada di kaki gunung Arjuno menyebabkan kurangnya pencahayaan dan pembenihan kentang menjadi tidak optimal. Berdasarkan photoperiodic-nya kentang memerlukan pencahayaan maksimal 16 jam/hari, sedangkan di desa Sumberbrantas kentang hanya mendapatkan pencahayaan 10 jam/hari. Untuk mengatasi permasalahan tersebut maka dilakukan penerapan alat Lighting Automatic Potatoes Seeding (LUMOS) untuk optimalisasi pembenihan kentang di dalam greenhouse. LUMOS didesain khusus untuk memberikan pencahayaan tambahan pada pembenihan kentang di dalam greenhouse secara otomatis berdasarkan photoperiodic-nya. Dalam sistem kerjanya alat ini dibantu oleh sensor fotodioda dan mikrokontroler ATmega16. Pada penelitian ini digunakan 15 lampu TL fluora dan 3 buah sensor fotodioda untuk greenhouse pembenihan berukuran 24m x 5m. Dalam aplikasinya alat ini mampu meningkatkan diameter benih kentang hingga 8,128 mm dan penambahan massa sebesar 31,3 gram.