Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Basis teoritis dari metode grid yang ditumpangkan Sudirman. T.P Lumbangaol; Yoel Octobe Purba; Juliaster Marbun; Ruben Cornelius Siagian; Kevin William Andri Siahaan
Jurnal Pendidikan, Sains Sosial, dan Agama Vol. 8 No. 1 (2022): Jurnal Pendidikan, Sains Sosial, dan Agama
Publisher : STABN RADEN WIJAYA WONOGIRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53565/pssa.v8i1.485

Abstract

Masalah pemodelan sifat anisotropik yang benar dari bahan komposit sampai hari ini tidak sepenuhnya terungkap. Ini memaksa para insinyur dan ilmuwan untuk menyederhanakan deskripsi parameter fisik dan mekanik untuk menentukan perilaku mekanik padatan yang dapat dideformasi. Ini terutama berlaku untuk viskositas. Akibatnya dalam kompleks analisis perangkat lunak elemen hingga, sifat-sifat ini dimodelkan secara turun-temurun fungsi yang sebanding dengan tensor elastisitas awal, yang dalam beberapa kasus bukan asumsi yang benar. Adapun untuk menghilangkan kekurangan tersebut berdasarkan metode elemen hingga, maka metode grid yang ditumpangkan diusulkan, yang memungkinkan untuk memodelkan sifat fisik dan mekanik, khususnya viskoelastik, dengan mempertimbangkan tingkat anisotropi. Metode ini memungkinkan untuk memecahkan sejumlah masalah dalam teori viskoelastisitas anisotropik, menghasilkan diperoleh hasil yang benar. Makalah ini menyajikan pembenaran teoretis untuk metode ini, yang didasarkan pada: pertimbangan total energi fungsional dari benda cacat, untuk masalah statis dan dinamis linier teori elastisitas dan viskoelastisitas. Pendekatan terhadap masalah ini menetapkan aturan untuk memperoleh parameter tegangan-regangan keadaan benda yang dapat dideformasi sesuai dengan kekhasan metode kisi-kisi yang ditumpangkan dan skenario yang mungkin diidentifikasi aplikasinya.
PENERAPAN MODEL ACTIVE LEARNING TIPE INDEKS CARD MATCH UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI DAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA PADA MATERI STATISTIKA DI KELAS XI SMA N 1 KUTALIMBARU T.A. 2020/2021. Juliaster Marbun; Juliper Nainggolan
JURNAL CURERE Vol 5, No 2 (2021): VOL 5 NO 2 Tahun 2021
Publisher : Universitas Quality

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36764/jc.v5i2.647

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk mengetahui apakah model pembelajaran active learning tipe index card match dapat meningkatkan kemampuan komunikasi dan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa kelas XI SMA N 1 Kutalimbaru T.A. 2020/2021. Pada pra siklus siswa hanya memperoleh 26,66% untuk tes kemampuan komunikasi dan 23,33% untuk tes kemampuan pemecahan masalah yang mampu mencapai pada rata-rata KKM. Hasil dari pengolahan data digunakan untuk menggambarkan ketercapaian tindakan terhadap peningkatan hasil belajar siswa. Pada siklus I untuk peningkatan kemampuan komunikasi 16 orang dari 30 siswa (53,33% secara klasikal) mencapai ketuntasan belajar 65 dan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa 15 orang (50%) dari 30 siswa mencapai ketuntasan belajar 65, sedangkan pada siklus II, untuk peningkatan kemampuan komunikasi terdapat 26 orang (86,66%) dari 30 siswa mencapai ketuntasan belajar 65 dan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa 26 orang dari 30 siswa (86,66% secara klasikal) mencapai ketuntasan belajar 65 dan pada lembar obsevasi guru di siklus I diperoleh hasil dengan rata-rata 3,3 sedangkan Pada siklus II, hasil obervasi guru diperoleh dengan rata-rata 3,7 yang artinya proses pembelajaran dilakukan sangat baik. Dari hasil penelitian siklus I dan siklus II dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran active learning tipe index card match dapat meningkatkan kemampuan komunikasi dan pemecahan masalah matematika siswa kelas XI SMA N 1 Kutalimbaru.