This Author published in this journals
All Journal Composite Journal
Mohamad Risky Ibrahim Risky
Universitas Negri Gorontalo

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS KINERJA SIMPANG BERSINYAL MENGGUNAKAN SOFTWARE VISSIM PADA PERPOTONGAN JALAN PROF. DR. H.B JASSIN DAN JALAN JENDERAL SUDIRMAN Mohamad Risky Ibrahim Risky; Yuliyanti Kadir; Frice L. Desei
Composite Journal Vol. 2 No. 1 (2022): Composite Journal
Publisher : Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/cj.v2i1.36

Abstract

Persimpangan jalan adalah daerah atau tempat dimana dua atau lebih jalan raya bertemu atau berpotongan. Adapun tujuan penelitian ini adalah menganalisis kinerja lalu lintas dan tingkat pelayanan pada simpang bersinyal Jalan Prof. Dr. H.B Jassin-Jalan Jenderal Sudirman menggunakan software vissim. Metode analisis yang digunakan adalah mikro-simulasi menggunakan software vissim, dengan melakukan kalibrasi, validasi model simpang secara trial dan error, mempertimbangkan perilaku pengemudi, melakukan uji GEH terhadap volume kendaraan, serta uji chi-square terhadap panjang antrian kendaraan. Berdasarkan hasil mikro- simulasi menggunakan software Vissim kinerja lalu lintas dihari kerja dengan panjang antrian terbesar adalah senilai 38,55 m pada pendekat Jalan Jenderal Sudirman, serta nilai tundaan terbesar adalah senilai 16,96 det/kend dan rata-rata konsumsi bahan bakar adalah 0,46 liter. Level of Service dengan nilai rata-rata 12,15 det/kend dengan tingkat pelayanan LOS_B. Untuk hari libur dengan panjang antrian terbesar adalah senilai 47,22 m pada pendekat Jalan Jenderal Sudirman, serta nilai tundaan terbesar adalah senilai 16,00 det/kend dan rata-rata konsumsi bahan bakar adalah 0,60 liter. Level of Service dengan nilai 12,19 det/kend dengan tingkat pelayanan LOS_B yang berarti karakteristik dari simpang tersebut adalah arus stabil, kecepatan sedikit terbatas oleh lalu lintas, pengemudi masih dapat bebas dalam memilih kecepatannya.