Suesti Suesti
Universitas Aisyiyah Yogyakarta

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Peran suami selama masa kehamilan: berdasarkan perspektif ibu Suesti Suesti; Endang Koni Suryaningsih
Jurnal Riset Kebidanan Indonesia Vol 4, No 2 (2020): Desember
Publisher : AIPKEMA (Asosiasi Institusi Pendidikan Kebidanan Muhammadiyah-'Aisyiyah Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (524.088 KB) | DOI: 10.32536/jrki.v4i2.93

Abstract

Latar belakang: Di Indonesia, selama sepuluh tahun terakhir, angka kematian ibu masih tinggi. Mengetahui peran suami selama hamil sangat penting terutama bagi bidan agar dapat menentukan komunikasi dan intervensi efektif bagi pasangan. Tujuan: penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi peran ayah selama kehamlan berdasarkan perspektif dari ibu. Metode: sample diambil dari ibu yang memeriksakan diri di puskesmas Mantrijeron Yogyakarta selama bulan Desember 2019 hingga bulan Februari 2020. Jumlah sampel ditentukan berdasarkan kriteria inklusi yakni: ibu primigravida, kehamilan tanpa komplikasi, ibu hamil pada trimester ketiga dan ibu yang tinggal Bersama suami. Sampling akan dihentikan apabila peneliti menemukan adanya saturasi data dari hasil wawancara. Analisis data berdasarkan langkah-langkah Collaizi. Hasil: terdapat enam responden yang telah diwawancarai. Hasil: Terdapat empat tema yang ditemukan yaitu tema peran fisik, peran psikis, peran emosional, dan peran finansial. Tema peran fisik terdiri dari dua sub tema: memberikan pijatan ringan dan membantu pekerjaan domestic. Peran psikis terdiri dari satu sub tema yaitu memberikan perhatian verbal, sedangkan tema emosional terdiri dari dua  sub tema yaitu penyeimbang rasa dan sebagai motivator, sedangkan untuk peran finansial terdiri dari dua sub tema yakni semangat berkerja dan merencanaan persalinan.Simpulan: menurut perspektif ibu, peran suami selama kehamilan sangat penting dan ikut menentukan keadaan psikologis ibu hamil. Saran: Saran ditujukan bagi bidan di Puskesmas, para suami yang memiliki istri yang sedang hamil, bagi institusi serta bagi peneliti selanjutnya.
The Relationship between Knowledge and the Occurrence of Vaginal Discharge Dian Purbasari; Suesti; Intan Mutiara Putri; Gokir Nengak
Buletin Ilmu Kebidanan dan Keperawatan Vol. 2 No. 02 (2023): Buletin Ilmu Kebidanan dan Keperawatan
Publisher : The Indonesian Institute of Science and Technology Research

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56741/bikk.v2i02.260

Abstract

This study aimed to investigate the relationship between knowledge of vulva hygiene and the occurrence of vaginal discharge among female students in the female boarding high school in Indonesia. A total of 48 students were selected through purposive sampling and data was collected using a questionnaire. The results showed that 31.8% of unmarried women or adolescent girls aged 12-24 years experienced vaginal discharge. Lack of knowledge about vaginal discharge among adolescents and feeling embarrassed to consult health professionals were the reasons for not seeking treatment. This puts adolescent girls at a higher risk of experiencing vaginal discharge. The analysis using the Chi-square test showed a significant relationship (p<0.05) between knowledge of vulva hygiene and the occurrence of vaginal discharge, with a correlation coefficient of 0.416, indicating a moderate relationship. Therefore, it is recommended that respondents increase their knowledge of vulva hygiene, and those experiencing pathological vaginal discharge should improve genital hygiene to avoid future health issues.