A Effendi Lubis
Universitas Darma Agung, Medan, Sumatera Utara

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS FINANSIAL DAN PEMASARAN DALI NI HORBO (Sudi Kasus: Desa Sabungan Nihuta, Kec. Ronggurnihuta, Kab. Samosir, Prov. Sumatera Utara) Nelly M R Sinaga; A Effendi Lubis; Fintarius Lafau
Jurnal Agrilink : Kajian Agribisnis dan Rumpun Ilmu Sosiologi Pertanian (Edisi Elektronik) Vol. 2 No. 2 (2020): Jurnal Agrilink Vol 2 No 2 Agustus 2020
Publisher : Program Studi Agribisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (424.585 KB) | DOI: 10.36985/jak.v2i2.204

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui: finansial usaha pengolahan susu kerbau menjadi Dali ni horbo, saluran pemasaran Dali ni horbo dan efisiensi pemasaran Dali ni horbo. Penelitian dilaksanakan di Desa Sabungan Ni Huta, Kecamatan Ronggur Ni Huta, Kabupaten Samosir, Provinsi Sumatera Utara. Pemilihan lokasi dilakukan secara sengaja (purposive) dengan pertimbangan bahwa lokasi tersebut merupakan salah satu penghasil susu kerbau dan Dali ni horbo di Kabupaten Samosir. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder dengan jumlah sampel sebanyak 46 orang Metode analisis data yang digunakan adalah analisis nilai R/C ratio, Return On Inestment (ROI), deskriptif kuantitatif serta analisis marketing margin, price spread dan share margin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengolahan susu kerbau menjadi Dali ni horbomenghasilkannilai R/C sebesar 1.76 dan ROI sebesar 76.21 % dengan arti bahwa usaha Dali ni horbo menguntungkan sekaligus layak untuk diusahakan. Saluran pemasaran Dali ni horbo di Desa Sabungan Ni Huta, Kecamatan Ronggur Ni Huta, Kabupaten Samosir terdiri dari 2 saluran. Saluran I yaitu : Pengolah Dali ni horbo(Produsen) → Rumah Makan → Konsumen, sedangkan saluran II yaitu : pengolah Dali ni horbo(Produsen) → Pedagang Pengecer → Rumah Makan → Konsumen. Efisiensi pemasaran pada saluran I sebesar 15,00 %, sedangkan saluran pemasaran II sebesar 20,00 %. Kedua efisiensi pemasaran tersebut lebih kecil dari 50 %, sehingga dapat dikatakan bahwa pemasaran Dali ni horbo untuk saluran I dan II tergolong efisien. Saluran pemasaran I lebih efisien dibandingkan saluran pemasaran II
ANALISIS AGRIBISNIS JERUK MANIS (Citrus sp) DI DESA MEREK, KECAMATAN MEREK, KABUPATEN KARO Wilmar Saragih; A Effendi Lubis; Meidy Rahayu
Jurnal Agrilink : Kajian Agribisnis dan Rumpun Ilmu Sosiologi Pertanian (Edisi Elektronik) Vol. 2 No. 2 (2020): Jurnal Agrilink Vol 2 No 2 Agustus 2020
Publisher : Program Studi Agribisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (351.313 KB) | DOI: 10.36985/jak.v2i2.205

Abstract

Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui (1) ketersedian input usahatani Jeruk Manis, (2) besarnya pendapatan yang di peroleh petani dari usahatani Jeruk Manis, (3) pengaruh biaya benih, biaya jenis pupuk, biaya pestisida, biaya tenaga kerja, dan luas lahan terhadap pendapatan usahatani Jeruk Manis, (4) saluran pemasaran Jeruk Manis, dan (5) lembaga pendukung dalam sistem agribisnis Jeruk Manis. Daerah penelitian ditentukan secara purposive sampling di Desa Merek, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo yang dilaksanakan pada bulan April-Juli 2019. Alasan memilih daerah tersebut karena mayoritas penduduknya mengusahakan tanaman Jeruk Manis. Metode penarikan sampel dilakukan dengan cara Simple ranom sampling (acak sederhana) yaitu petani yang mengusahakan tanaman jeruk sepanjang tahun sebanyak 33 sampel dan sampel pedagang ditentukan dengan metode penelusuran yaitu menelusuri semua pedagang yang terlibat dalam proses pemasaran jeruk manis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketersediaan input jeruk manis yang terdiri dari bibit, pupuk, dan pestisida bersifat available. Hanya saja bibit kurang tersedia dimana sebagian petani menyatakan sulit memperoleh bibit Jeruk Manis. Pendapatan usahatani jeruk manis di daerah peneltian tergolong tinggi. Biaya benih, biaya pupuk, biaya pestisida dan biaya tenaga kerja berpengaruh signifikan terhadap pendapatan petani jeruk manis di daerah penelitian. Terdapat perbedaan margin pemasaran, price spread, share margin tiap saluran pemasaran jeruk manis di daerah penelitian. Lembaga pendukung agribisnis jeruk manis di Desa Merek terdiri atas pemerintah dan lembaga penyuluh pertanian