Dadan Dani Wardhana
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

STRUKTUR BAWAH PERMUKAAN KOTA SEMARANG BERDASARKAN DATA GAYABERAT Dadan Dani Wardhana; Hery Harjono; Sudaryanto Sudaryanto
JURNAL RISET GEOLOGI DAN PERTAMBANGAN Vol 24, No 1 (2014)
Publisher : Indonesian Institute of Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1653.987 KB) | DOI: 10.14203/risetgeotam2014.v24.81

Abstract

ABSTRAK Kota Semarang merupakan kota yang berkembang dari pemukiman tua yang dibangun pada endapan alluvial yang berumur sangat muda. Beberapa fenomena alam yang muncul seiring dengan perkembangan kota Semarang, diantaranya penurunan muka tanah, terjadi banjir rob, dan di beberapa kawasan terjadi longsor. Sejumlah penelitian telah dilakukan untuk mengetahui penyebab dari fenomaena tersebut. Pada penelitian ini telah dilakukan studi gayaberat untuk mengidentifikasi kaitan antara struktur bawah permukaan dengan fenomena penurunan muka tanah. Analisis struktur bawah permukaan dilakukan melalui interpretasi kualitatif terhadap peta anomali gayaberat Bouguer dan anomali residual. Sedangkan interpretasi kuantitatif dibuat model 2-dimensi gayaberat dan model inversi 2-dimensi tahananjenis. Hasil penelitian mempelihatkan rentang anomali Bouguer antara -15 sampai 10 mGal, berada pada zona anomali rendah. Pola struktur yang tergambar didominasi oleh arah baratlaut-tenggara. Anomali di timur relatif lebih tinggi daripada yang di barat yang menunjukkan bahwa basement di bagian timur lebih dangkal dibandingkan dengan yang di sebelah barat. Tiga penampang model gayaberat dibuat dalam 7 lapisan dengan densitas berturut-turut 1.85gr/cc, 2.00gr/cc, 2.20 gr/cc, 2.30 gr/cc, 2.45 gr/cc, 2.6 gr/cc dan 2.85 gr/cc. Hasilnya menggambarkan bahwa dominasi sesar naik dan geser yang terus aktif mengontrol batuan penyusun kota Semarang.
Basement Configuration Of Labuan Basin, Pandeglang, Based On Gravity Data Lina Handayani; Dadan Dani Wardhana
Jurnal Geologi dan Sumberdaya Mineral Vol. 21 No. 2 (2020): JURNAL GEOLOGI DAN SUMBERDAYA MINERAL
Publisher : Pusat Survei Geologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33332/jgsm.geologi.v21i2.460

Abstract

Pandeglang is located on the coast of the Sunda Strait, which is tectonically active as the source of geological hazards. Basement configuration mapping is required for further understanding in geological characteristic of the land. Gravity method is one of the geophysical techniques that can be applied for the regional subsurface characterization. Gravity measurements were completed in the Pandeglang area, from Tanjung Lesung to Labuan coastline and all passable roads in Pandeglang Regency. The Bouguer anomaly obtained has indicated a steady decreasing anomaly from south-southwest to north-northeast area. The result of residual anomalies analysis and basement depth estimation presented a deep basin in the northeast most of the study area (Labuan – Picung), which indicates a thick sediment layer in this area.Keywords: gravity anomaly, residual anomaly, basin, basement, Labuan, Pandeglang.Â