Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Gas Deliverability Dan Crossflow Pada Multilayer Reservoar Sumur Gas “X” Untuk Pengembangan Lapangan Gas “Y” Octarizka, Dandi; Kasmungin, Sugiatmo; Sitaresmi, Ratnayu
Jurnal Migasian Vol. 2 No. 2 (2018): Jurnal Migasian
Publisher : LPPM Akademi Minyak dan Gas Balongan Indramayu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36601/jurnal-migasian.v2i2.41

Abstract

Lapangan “Y” terletak 40 km ke arah Barat Laut dari Pulau Tarakan, Kalimantan Utara memiliki sumur gas “X” yang dalam uji produksinya dilakukan dari secara commingle. Maka harus dilakukan analisis uji sumur untuk mengetahui kemampuannya dalam memproduksikan gas tersebut (gas deliverability). Metode yang digunakan antara lain Modified Isochronal Tets (konvensional), Metode Laminer-Inertia-Turbulen (LIT) dan Metode Jones-Blount- and Glaze. Perbandingan ini dilakukan untuk mengetahui metode mana yang paling optimum dengan juga laju alir yang terbaik. Parameter yang didapatkan dari hasil uji sumur tersebut kemudian dianalisis sebagai data repesentatif untuk digunakan dalam menganalisis crossflow dari multilayer reservoar. Crossflow adalah keadaan dimana masuknya fluida dari layer satu ke layer lainnya yang diakibatkan adanya perbedaan karakteristik antar layer . Analisa crossflow diuji dengan simulasi produksi tiap layer reservoar dan membandingkan antara jumlah produksi t iap layernya dengan produksi semua layer (commingle).Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa Metode Jones -Blount- and Glaze merupakan metode yang paling mendekati dari test point sumur gas “x” dengan nilai AOF terbaik. Kemudian dari analisis crossflow yang dilakukan secara simulasi selama 1 tahun (2019-2020), terdapat gap dari kumulatif produksi gas tiap-tiap layer dengan kumulatif produksi gas secara commingle sebesar + 0.0379 MMSCF, hal ini disebabkan karena adanya perbedaan nilai permeabilitas horizontal dan tekanan antar layer. Dari analisis sumur “X” tersebut maka dilanjutkan ke pengembangan lapangan gas “Y” dengan simulasi didapatkan RF terbesar 89.38% dari total IGIP23.53 BCF
NEW APPROACH TO FLARE GAS RECOVERY SYSTEM USING INTEGRATED RECIPROCATING COMPRESSORS FOR SOLVING ENVIRONMENTAL ISSUE BY MONETIZING GAS Sitaresmi, Ratnayu; Sitorus, Tamado; Oetomo, Hari Karyadi; Abdassah, Doddy; Lubis, Luluan Almanna
INDONESIAN JOURNAL OF URBAN AND ENVIRONMENTAL TECHNOLOGY VOLUME 3, NUMBER 2, APRIL 2020
Publisher : Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/urbanenvirotech.v3i2.6929

Abstract

Flare gas is light hydrocarbon gas, by product of any petroleum industry activities, that is flared; and it could not pass into production facilities due its to low pressure. The gas flare volume frequently is significant, causing greenhouse gas emissions which gives serious environmental issue. Aims: The purpose of this research is to utilize flare gas in oil and gas fields to reduce environmental issue. Methodology and Results: Flare gas in an oil producing field is compressed to produce higher pressure gas flow, by using three one-stage Integrated Reciprocating Compressors to enter the production trunk line. The gas is flown to CO2 Removal Plant, as the gas would be gas sales. The subject field in West Java, the production wells experiences pressure decline; resulting the wellhead flowing pressure becomes low, so the gas is being flared. The gas flare recovery system is economically profitable both for purchase and rental scenarios. Renting the equipment is more profitable and has lower technical risk, because all risks is burdened to rental service provider. Conclusion, significance and impact study: Monetizing flare gas will reduce environmental issue, and it is utilized for own use or gas sales. The best Economics Scenario is rental scenario.