Lieza Dwianasari, Lieza
FK UNSOED

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Aedes poilicius DAN PELUANG MENJADI VEKTOR FILARIASIS DI INDONESIA Sari, Octavia Permata; Rosanti, Tutik Ida; -, Sunaryo; Dwianasari, Lieza; Dwi Sari, Fibi Niken
MANDALA of Health Vol 7, No 1 (2014): Mandala Of Health
Publisher : Jurusan Kedokteran FK Unsoed

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Elephantiasis or Filariasis lymphatic is parasitic infectious disease caused by filarial wormsWuchereriabancrofti, Brugiamalayi, and Brugiatimori,and transmitted by several types of mosquito (Anopheles, Aedes, Culex, MansoniadanArmigeres). This is not a mortal disease but permanent disability that follows brings adverse consequences in both health and socio-economy to either the sufferer or the family. Adult mosquito survey was conducted to figure out the existence of mosquito species identified as the vector of specific disease in an area, to know the bionomics and breeding ground. The above data were of high significance for effective and efficient control.Survey method used was spot survey in July 2013 in Paseh village, Banjarmangu municipality, Banjarnegara Regency. Research materials and utility were aspirator, paper cup, cotton, torchlight, rubber band and mosquito box. Mosquito catching was done all day and night.Evening catch found and identified two Aedespoilicius, the main filariasis vector in Philippine and hasnever been reported as philariasis vector or dengue fever in Indonesia.The similar characteristics of natural environment and demography between Indonesia and Philippine demand awareness of the possibility that this mosquito becomes filariasis vector in Indonesia. 
Optimalisasi Pengetahuan Orangtua Dalam Pencegahan Infeksi Soil Transmitted Helmiths (STH) Pada Siswa SDN Ciberem, Sumbang, Kabupaten Banyumas Sari, Octavia Permata; Wisesa, Sindhu; Dwianasari, Lieza; Harini, Ika Murti; Setiawati, Setiawati
Linggamas: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 1 No 1 (2023): Linggamas: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Soedirman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20884/1.linggamas.2023.1.1.9378

Abstract

Infeksi kecacingan yang disebabkan oleh Soil Transmitted Helminths (STH) masih menjadi masalah kesehatan pada anak di Indonesia termasuk Desa Ciberem, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas. Kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan pengetahuan orang tua siswa SDN Ciberem mengenai infeksi cacing melalui edukasi kesehatan berupa penyuluhan dan praktik cara mencuci tangan. Kegiatan ini dilakukan di SDN Ciberem yang melibatkan 77 orangtua siswa. Pelaksanaan penyuluhan dan praktik cuci tangan dilakukan oleh dosen dan mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Soedirman dengan fokus materi penyebab, faktor risiko, dan dampak kecacingan pada anak. Pretest dan postest dilakukan untuk mengukur peningkatan pengetahuan setelah dilakukan intervensi penyuluhan. Hasil evaluasi menunjukkan orang tua siswa memiliki tingkat pengetahuan awal yang baik mengenai infeksi cacing dan intervensi penyuluhan meningkatkan pengetahuan orang tua secara signifikan (p=0.0035). Hasil pengabdian ini diharapkan dapat berkontribusi dalam pencapaian target penurunan angka kecacingan di wilayah desa Ciberem.