Tanti Jumaisyaroh, Tanti
Program Pasca Sarjana Universitas Negeri Medan

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Dan Kemandirian Belajar Siswa Smp Melalui Pembelajaran Berbasis Masalah Jumaisyaroh, Tanti; Napitupulu, E.E.; Hasratuddin, Hasratuddin
Kreano, Jurnal Matematika Kreatif-Inovatif Vol 5, No 2 (2014): Kreano, Jurnal Matematika Kreatif-Inovatif
Publisher : Jurusan Matematika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Sema

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/kreano.v5i2.3325

Abstract

ABSTRAK Tujuan penelitian kuasi eksperimen ini untuk mengetahui: (1) perbedaan peningkatan kemampuan berpikir kritis matematis siswa yang diberi pembelajaran berbasis masalah dengan siswa yang diberi pembelajaran langsung; (2) interaksi pembelajaran  dengan kemampuan awal matematika terhadap peningkatan kemampuan berpikir kritis matematis siswa; (3) perbedaan peningkatan kemandirian belajar siswa yang diberi pembelajaran berbasis masalah dengan siswa yang diberi pembelajaran langsung; (4) interaksi pembelajaran dengan kemampuan awal matematika terhadap peningkatan kemandirian belajar siswa. Populasinya adalah seluruh siswa SMP Swasta Ar-rahman Percut dan sampelnya adalah siswa kelas VIII  sebanyak 60 orang. Instrumen yang digunakan terdiri dari tes kemampuan berpikir kritis matematis dan skala kemandirian belajar. Data dianalisis dengan uji ANAVA dua jalur. Dari hasil analisis diperoleh: (1) peningkatan kemampuan berpikir kritis matematis siswa yang diberi pembelajaran berbasis masalah lebih tinggi daripada yang diberi pembelajaran langsung; (2) tidak terdapat interaksi antara  pembelajaran dengan kemampuan awal matematika terhadap peningkatan kemampuan berpikir kritis matematis; (3) peningkatan kemandirian belajar siswa yang diberi pembelajaran berbasis masalah lebih tinggi daripada yang diberi pembelajaran langsung (4) tidak terdapat interaksi antara pembelajaran dengan kemampuan awal matematika terhadap peningkatan kemandirian belajar.Kata Kunci:   Berpikir Kritis Matematis, Kemandirian Belajar ABSTRACTThe purposes of this research were to know: (1) The difference of improvement in mathematical critical thinking ability of students that given problem-based learning  with students that given direct learning; (2) The interaction between the model of learning with students’ mathematical previous knowledge toward the improvement in mathematical critical thinking ability; (3) The difference of improvement in self-regulated learning of students that given problem-based learning with students that given  direct learning; (4) The interaction between the model of learning with students’ mathematical previous knowledge toward the improvement in self-regulated learning. The population of this research is all students of SMP Swasta Ar-rahman Percut and the sample of this research is grade eight with taken sample two classes (experiment and control) with sample 60 students. The instrument of this research were: test of mathematical critical thinking and scale of self-regulated learning. Based of the results analysis, it showed that: (1) Improvement of the students’ ability in mathematical critical thinking that given problem-based learning was higher than the students’ ability that given direct learning; (2) There did not exist interaction between model of learning and students’ mathematical previous knowledge toward the improvement ability mathematical critical thinking; (3) Improvment  of the students’ self-regulated learning that given problem-based learning was higher than the students’ ability that given direct learning; (4) There did not exist interaction between model of learning and students’ mathematical previous knowledge toward the improvement self-regulated learning.Keywords:    Critical Thinking Mathematics, Self-Regulated Learning.
Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Dan Kemandirian Belajar Siswa Smp Melalui Pembelajaran Berbasis Masalah Jumaisyaroh, Tanti; Napitupulu, E.E.; Hasratuddin, Hasratuddin
Kreano, Jurnal Matematika Kreatif-Inovatif Vol 5, No 2 (2014): Kreano, Jurnal Matematika Kreatif-Inovatif
Publisher : Jurusan Matematika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Sema

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/kreano.v5i2.3325

Abstract

ABSTRAK Tujuan penelitian kuasi eksperimen ini untuk mengetahui: (1) perbedaan peningkatan kemampuan berpikir kritis matematis siswa yang diberi pembelajaran berbasis masalah dengan siswa yang diberi pembelajaran langsung; (2) interaksi pembelajaran  dengan kemampuan awal matematika terhadap peningkatan kemampuan berpikir kritis matematis siswa; (3) perbedaan peningkatan kemandirian belajar siswa yang diberi pembelajaran berbasis masalah dengan siswa yang diberi pembelajaran langsung; (4) interaksi pembelajaran dengan kemampuan awal matematika terhadap peningkatan kemandirian belajar siswa. Populasinya adalah seluruh siswa SMP Swasta Ar-rahman Percut dan sampelnya adalah siswa kelas VIII  sebanyak 60 orang. Instrumen yang digunakan terdiri dari tes kemampuan berpikir kritis matematis dan skala kemandirian belajar. Data dianalisis dengan uji ANAVA dua jalur. Dari hasil analisis diperoleh: (1) peningkatan kemampuan berpikir kritis matematis siswa yang diberi pembelajaran berbasis masalah lebih tinggi daripada yang diberi pembelajaran langsung; (2) tidak terdapat interaksi antara  pembelajaran dengan kemampuan awal matematika terhadap peningkatan kemampuan berpikir kritis matematis; (3) peningkatan kemandirian belajar siswa yang diberi pembelajaran berbasis masalah lebih tinggi daripada yang diberi pembelajaran langsung (4) tidak terdapat interaksi antara pembelajaran dengan kemampuan awal matematika terhadap peningkatan kemandirian belajar.Kata Kunci:   Berpikir Kritis Matematis, Kemandirian Belajar ABSTRACTThe purposes of this research were to know: (1) The difference of improvement in mathematical critical thinking ability of students that given problem-based learning  with students that given direct learning; (2) The interaction between the model of learning with students’ mathematical previous knowledge toward the improvement in mathematical critical thinking ability; (3) The difference of improvement in self-regulated learning of students that given problem-based learning with students that given  direct learning; (4) The interaction between the model of learning with students’ mathematical previous knowledge toward the improvement in self-regulated learning. The population of this research is all students of SMP Swasta Ar-rahman Percut and the sample of this research is grade eight with taken sample two classes (experiment and control) with sample 60 students. The instrument of this research were: test of mathematical critical thinking and scale of self-regulated learning. Based of the results analysis, it showed that: (1) Improvement of the students’ ability in mathematical critical thinking that given problem-based learning was higher than the students’ ability that given direct learning; (2) There did not exist interaction between model of learning and students’ mathematical previous knowledge toward the improvement ability mathematical critical thinking; (3) Improvment  of the students’ self-regulated learning that given problem-based learning was higher than the students’ ability that given direct learning; (4) There did not exist interaction between model of learning and students’ mathematical previous knowledge toward the improvement self-regulated learning.Keywords:    Critical Thinking Mathematics, Self-Regulated Learning.
PENGARUH PROBLEM BASED LEARNING DAN MISSOURI MATHEMATICS PROJECT TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR Zahira, Auliyah; Nurmawati; Jumaisyaroh, Tanti
Relevan : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 1 No 2 (2021): Relevan : Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Yayasan Amanah Nur Aman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning terhadap hasil belajar matematika siswa, Pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning terhadap motivasi belajar matematika siswa, Pengaruh model pembelajaran Missouri Mathematics Project terhadap hasil belajar matematika siswa, Pengaruh model pembelajaran Missouri Mathematics Project terhadap motivasi belajar matematika siswa. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian quasi eksperimental. Populasinya adalah seluruh siswa kelas XI M.A Y.P Miftahul’Ulum Dolok Masihul tahun pelajaran 2021/2022 yang berjumlah 4 kelas, sedangkan yang dijadikan sampel 2 kelas XI IPS-1 dan XI IPS-2 yang berjumlah 25 orang masing-masing kelas. Analisis data dilakukan dengan uji analisis Paired Sample t-Test. Instrument yang digunakan adalah tes dan angket. Hasil temuan ini menunjukkan : 1). Adanya pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning terhadap hasil belajar matematika siswa. 2). Adanya pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning terhadap motivasi belajar matematika siswa. 3). Adanya model pembelajaran Missouri Mathematics Project terhadap hasil belajar matematika siswa. 4). Adanya model pembelajaran Missouri Mathematics Project terhadap motivasi belajar matematika siswa. Kata kunci : Motivasi; Hasil Belajar; Problem Based Learning; Missouri Mathematics Project.   ABSTRAK        This study aims to determine the effect of the Problem Based Learning on student mathematics learning outcomes, the effect of the problem based learning model on students’ mathematics learning motivation, the effect of the Missouri mathematics project learning model on students’ mathematics learning outcomes, the effect of the mathematics project learning model on students’ mathematics learning motivation. This research is a quantitative research with a quasi-eksperimental type of research. The population is all students of class XI M.A Y.P Miftahul’Ulum Dolok Masihul for the academic year 2021/2022, totaling 4 classes XI IPS-1 and XI IPS-2, totaling 25 people in each class. Data analysis was carried out by using the Paired Sample t-Test analysis test. The instruments used are tests and questionnaires. These findings show : 1). There is an effect of Problem Based Learning on students’ mathematics learning outcomes. 2). There is an effect of Problem Based Learning on students’ mathematics learning motivation, 3). There is an effect of Missouri Mathematics Project on students’ mathematics learning outcomes. 4). There is an effect of Missouri Mathematics Project on students’ mathematics learning motivation. Keywords : Motivation; Learning outcomes; Problem Based Learning; Missouri Mathematics Project.
PERBEDAAN METODE PEMBELAJARAN COOPERATIVE SCRIPT DAN PEER TEACHING TERHADAP KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA Ainiah, Nikmah; Saleh, Syarbaini; Jumaisyaroh, Tanti
Relevan : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 No 1 (2022): Relevan : Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Yayasan Amanah Nur Aman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kemampuan komunikasi matematis dengan menggunakan metode pembelajaran cooperative script dan metode pembelajaran peer teaching di kelas VIII SMP PAB 2 Helvetia T.A 2021/2022. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, dengan jenis penelitian eksperimen. Populasinya seluruh siswa kelas VII SMP PAB 2 Helvetia T.A 2021/2022 yang berjumlah 240 siswa. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah kelas VIII-6 dan kelas dan Kelas VIII-7 yang masing-masing berjumlah 30 siswa, untuk dijadikan kelas eksperimen ditentukan dengan cara cluster random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan soal tes berbentuk uraian. Analisis uji hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji independent sample T-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan kemampuan komunikasi matematis siswa dengan menggunakan metode pembelajaran cooperative script dengan perolehan nilai rata-rata 47,33333 dan dengan yang menggunakan metode pembelajaran peer teaching dengan perolehan nilai rata-rata 47,6667, dengan nilai thitung > ttabel  yaitu: - 0,0394737618 > -2,009 maka H0 ditolak dan Ha diterima. ABSTRACT This study aims to determine the difference between mathematical communication skills using cooperative script learning methods and peer teaching learning methods in class VIII SMP PAB 2 Helvetia T.A 2021/2022. This research is a quantitative research, with the type of experimental research. The population is all seventh grade students of SMP PAB 2 Helvetia T.A 2021/2022, totaling 240 students. The sample used in this study was class VIII-6 and class and class VIII-7, each of which amounted to 30 students, to be used as an experimental class determined by cluster random sampling. The data collection technique used test questions in the form of descriptions. Hypothesis test analysis was performed using theindependent sample T-test. The results showed 1) there were differences in students' mathematical communication skills using the cooperative script learning method with an average score of 47.33333 and those using the peer teaching learning method with an average score of 47.6667, with tcount > ttable, namely : - 0.0394737618 > -2.009 then H0 isrejected and Ha is accepted. 2)
PERBEDAAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN STAD DAN RECIPROCAL TEACHING Lubis, Miftahul wilda; Jumaisyaroh, Tanti; Yahfizham
Relevan : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 No 1 (2022): Relevan : Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Yayasan Amanah Nur Aman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, dengan jenis penelitian quasi eksperimen. Populasinya yaitu seluruh siswa kelas XI IPA yang berjumlah 90 orang. Sampel yang digunakan oleh peneliti yaitu kelas XI IPA 1 dan XI IPA 2 dengan masing-masing berjumlah 30 siswa untuk dijadikan sebagai kelas eksperimen yang ditentukan dengan cara cluster random sampling. Teknik pengumpulan data dengan memberikan pre-test dan post-test untuk mengetahui kemampuan siswa dalam memecahkan masalah matematis. Teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu menggunakan uji Mann-Whitney yang digunakan untuk mengetahui perbedaan terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dan model pembelajaran Reciprocal Teaching. Dimana hasil yang diperoleh dari uji pada taraf = 0,05 tersebut yaitu Zhitung = -3,482 dan Ztabel = -1,96 menunjukkan bahwa Zhitung ≤ Ztabel maka H0 ditolak. Artinya rata-rata dan rangking terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika antara kelas eksperimen I dengan kelas eksperimen II berbeda. Jadi dapat disimpulkan bahwa penelitian ini menunjukkan adanya perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang diajarkan dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dan model pembelajaran Reciprocal Teaching. ABSTRACT This research is a quantitative research, with a quasi-experimental type of research. The population is all students of class XI IPA totaling 90 people. The sample used by the researcher is class XI IPA 1 and XI IPA 2 with 30 students each to serve as an experimental class determined by cluster random sampling. Data collection techniques by giving pre-test and post-test to determine students' ability to solve mathematical problems. The data analysis technique in this study was using the Mann-Whitney test which was used to determine the differences in students' mathematical problem solving abilities using the STAD type cooperative learning model and the Reciprocal Teaching learning model. Where the results obtained from the test at the level = 0.05, namely Zcount = -3,482 and Ztable = -1.96 indicate that Zcount Ztable, then H0 is rejected. This means that the average and ranking of mathematical problem solving abilities between the experimental class I and theexperimental class II are different. So it can be concluded that this study shows that there are differences in students' mathematical problem solving abilities who are taught using the STAD type cooperative learning model and the Reciprocal Teaching learning model. 
PENGEMBANGAN VIDEO PEMBELAJARAN BERBASIS SPARKOL VIDEOSCRIBE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA Jumiati, Sri; Yahfizham; Jumaisyaroh, Tanti
Relevan : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 No 3 (2022): Relevan : Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Yayasan Amanah Nur Aman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1089/relevan.v2i3.334

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran berupa video pembelajaran berbasis sparkol videoscribe untuk meningkatkan hasil belajar matematika siswa pada materi bangun ruang sisi datar. Keefektifan produk dinilai dari peningkatan nilai tes awal (pretest) dan tes akhir (postest) siswa. Penelitian ini adalah penelitian R&D, dengan langkah penelitian mengacu pada model pengembangan ADDIE. Sampel penelitian adalah siswa kelas VIII Mts Al-Muttaqin Suhud yang berjumlah 30 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan lembar instrumen respon siswa terhadap kemenarikan dan keefektifan video pembelajaran berbasis sparkol videoscribe dan tes hasil belajar siswa. Hasil penilaian dari ahli media diperoleh persentase kelayakan sebesar 92,73% oleh validator I dan 87,27% oleh validator II dengan kategori “sangat layak” serta penilaian dari ahli materi sebesar 90,67% oleh validator I dan 85,33% oleh validator II dengan kategori “sangat layak”. Hasil dari angket respon siswa diperoleh persentase sebesar 83,75% yang berarti media yang dikembangkan sudah sangat baik. Adapun pada saat tes awal, nilai rata-rata yang diperoleh oleh siswa adalah 41,6 dan pada saat tes akhir adalah 78,6. Oleh karena itu, media tersebut dapat dikatakan cukup efektif dalam pembelajaran bangun ruang sisi datar.   ABSTRACK                                  This study aims to develop learning in the form of sparkol videoscribe-based learning videos to improve students’ mathematics learning outcomes in the flat-sided geometry material. He effectiveness of the product was assesed from the increase in students’ pretest and postest scores. This researchis an R&D research, with the research step referring to the ADDIE development model. The research sample was class VIII MTs Al-Muttaqin Suhud,, totaling 30 people. Data was collected using the students responsesheet instrument on the attractiveness and effectiveness of sparkol videoscribe-based learning videos and student learning outcomes tests. The results of the assessment from media experts obtained a feasibility percentage of 92,73% by validator I and 87,27% by validator II with the “very feasible” category and the assessment of material experts by 90,67% by validator I and 85,33% with the category “very worth it”. The results of the student response questionnaire obtained a percentageof 83,75% which means the media developed is very good. Meanwhile, during the initial test, the average score obtained by students was 41,6 and the final test was 78,6. Utcan be seen that there has been an increase in student scores from the initial test an final test, which is 0,61, this is included in the “medium” category. Therefore, the media can be said to be quite effective in learning to build lat-sided spaces.