Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENILAIAN KUALITAS SEDIMEN DENGAN KONSEP SCREENING LEVEL CONCENTRATION (SLC): STUDI KASUS PERAIRAN TERGENANG DI JAWA BARAT Suryono, Tri; Sudarso, Yoyok; Yoga, Gunawan Pratama; Yuniarti, Ivana
LIMNOTEK - Perairan Darat Tropis di Indonesia Vol 21, No 1 (2014)
Publisher : Research Center for Limnology

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Monitoring kualitas sedimen saat ini sangat penting dilakukan guna melengkapi hasil monitoring kualitas air sehingga diperoleh informasi yang sebenarnya kondisi suatu perairan, karena sedimen dalam perairan merupakan tempat terakumulasinya bahan-bahan pencemar. Konsep Screening Level Concentration (SLC) merupakan salah satu konsep untuk menilai kualitas sedimen yang didasarkan dari besarnya data efek kejadian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas sedimen dari beberapa perairan tergenang di Jawa Barat baik situ, telaga maupun waduk. Hasil penelitian sedimen dari beberapa situ secara umum mengandung merkuri (Hg) total dan dari uji toksisitas dengan menggunakan moina sp dan anakan ikan menunjukkan efek toksik.
HUBUNGAN KARAKTERISTIK SEDIMEN DASAR TERHADAP KANDUNGAN MERKURI AKIBAT PERTAMBANGAN EMAS TANPA IJIN (PETI) PONGKOR - KAB. BOGOR Nst, Hasmalina; Yoga, Gunawan Pratama; Darusman, Latifah K.
Sistem Informasi Vol 2 No 2 (2012): Jurnal Photon
Publisher : Fakultas MIPA dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (560.882 KB)

Abstract

Aktivitas ekstraksi bijih emas dengan gelundungan yang menggunakan merkuri oleh Pertambangan Emas Tanpa Ijin (PETI) Pongkor di Sungai Cikaniki, Kab. Bogor telah menimbulkan dampak yang negatif terhadap ekosistem air tawar, akibat pembuangan limbah tailling merkuri secara langsung tanpa pengolahan terlebih dahulu ke lingkungan perairan sehingga mengakibatkan pencemaran air dan sedimen. Kandungan Merkuri total yang terlarut dalam sampel air sungai dan sedimen dianalisa dengan Atomic Absorption Spectroscopy (AAS), karakteristik sedimen dasar dilakukan dengan ayakan bertingkat, sedangkan hubungan kadar merkuri dengan karakteristik fraksi penyusun sedimen ditentukan dengan analisis korelasi. Hasil pengukuran kandungan merkuri dalam air sungai keempat lokasi sampling rata-rata berkisar ttd-0,265 ppm; dalam sedimen berkisar <0,0002-196 ppm dan karakteristik sedimen sungai Cikaniki rata-rata keempat lokasi terdiri dari pasir 73,9%; lumpur 4,8% ; liat 21,3%. Analisis korelasi menunjukkan adanya hubungan yang positif yang sangat erat antara fraksi halus (lumpur dan fraksi liat) sedimen dengan kadar merkuri dengan nilai koefesien korelasi (r) bulan Juni dan September berkisar antara 0.766 – 0.860, sebaliknya korelasi yang negatif antara fraksi kasar (pasir) sedimen dan kadar merkuri dengan nilai koefesien korelasi (r) bulan Juni dan Spetember berkisar antara -0.239 - -0.045.
Microplastics in Sediment and Digestive Tract of Amazon Sailfin Catfish (Pterygoplichthys Spp.) in the middle segment of the Citarum River, Karawang, West Java, Indonesia Hermana, Indra Setiadi; Hidayat, Hidayat; Hariyadi, Sigid; Kodiran, Taryono; Yoga, Gunawan Pratama; Suryono, Tri; Triwisesa, Endra
LIMNOTEK Perairan Darat Tropis di Indonesia Vol. 31 No. 1 (2025)
Publisher : BRIN Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55981/limnotek.2025.8790

Abstract

Microplastic pollution, primarily driven by industrial, residential, and agricultural activities, is a growing concern in the middle section of the Citarum River, Indonesia. Microplastics research was conducted three times in the central Citarum watershed from February to April 2022. This study investigates the types, abundance, and polymer composition of microplastics found in the sediment and digestive tract of the Amazon sailfin catfish (Pterygoplichthys spp.). Four types of microplastic-pellets, films, fibers, and fragments were identified, with an average abundance of 602.22 ± 563.87 particles/kg in sediment and 90.6 ± 40.7 particles/individual in catfish.  The majority of particles were smaller than 0.3 mm. Identified polymers included Polyamide (PA), Polystyrene (PS), Polypropylene (PP), Cellulose Acetate (CA), Acrylonitrile Butadiene Styrene (ABS), Polyvinyl Chloride (PVC), Melamine, Ethylene Vinyl Acetate (EVA), Polyethylene (PE), Low-Density Polyethylene (LDPE), High-Density Polyethylene (HDPE), and Polyethylene Terephthalate (PET). Statistical analysis showed no significant difference in microplastic pollution among industrial, densely populated residential, and agricultural areas. These findings underscore the widespread distribution of microplastics in the Citarum River and highlight the need for comprehensive mitigation strategies.